Beranda Berita Berita Otomotif Cara Menyelamatkan Motor Terendam Banjir Cara Menyelamatkan Motor Terendam Banjir Berita Otomotif Denny Basudewa | 21 February 2021 06:00 JAKARTA – Motor yang terendam banjir masih bisa diselamatkan apabila mendapat penanganan yang tepat.Beberapa hari belakangan ini hujan dengan intensitas tinggi mengguyur banyak wilayah di Indonesia. Debit air yang tinggi akibat turunnya hujan dalam waktu lama membuat banyak daerah mengalami kebanjiran. Seperti yang dialami warga Jakarta dan sekitarnya. Artikel terkait Asuransi Astra Beri Bantuan ke Para Korban Banjir Berita Otomotif 30 May 2023 Garda Oto Fokus Bantu Mobil yang Terkena Banjir Panduan Pembeli 30 May 2023 Ini Biaya Klaim Asuransi Kendaraan Korban Banjir Berita Otomotif 03 January 2020 Beberapa ruas jalan di Ibukota tersebut tergenang air sehingga akses jalannya terputus. Selain itu, luapan air dalam jumlah besar juga membuat banyak kendaraan menjadi korbannya. Baik mobil maupun motor, terancam mengalami kerusakan parah jika tidak mendapatkan perlakuan yang tepat.Terpenting jangan pernah langsung coba-coba menghidupkannya setelah terendam banjir. Jika Anda punya bengkel atau montir langganan bisa langsung membawanya tanpa dihidupkan atau mencoba melakukan penanganan darurat di rumah. Berikut ini adalah cara penanganan yang tepat untuk menyelamatkan motor terendam banjir :Cabut akiLangkah paling pertama adalah mencabut aki yang menyimpan daya listrik untuk memenuhi kebutuhan kendaraan. Komponen satu ini tentunya tidak dibolehkan sama sekali terkena air karena bisa menyebabkan arus pendek atau biasa disebut korslet.Untuk mencegah korsleting pada kendaraan khususnya motor, lebih baik langsung cabut kabel aki baik positif maupun negatif. Untuk melepas kabel dari komponen kelistrikan tersebut biasanya membutuhkan obeng atau kunci pas 10.BusiBusi juga merupakan salah satu komponen yang rentan jika terkena air. Busi yang bertugas untuk memancarkan percikan api ke dalam ruang bakar, bisa mengalami kerusakan karena terjadinya korsleting. Oleh karena itu, busi haram hukumnya terkena cairan apalagi banjir.“Busi pada umumnya tidak boleh terkena air karena bisa menimbulkan korsleting. Maka sebaiknya jangan menerobos banjir karena dapat merusak busi dan komponen kelistrikan kendaraan yang lainnya. Busi yang terendam banjir bisa rusak jika tidak langsung dikeringkan. Karena timbul korosi pada alur busi di mesin,” ucap Diko Oktaviano, Technical Support Product Spesialist NGK Busi Indonesia.Filter udaraFilter atau saringan udara juga perlu mendapat perhatian agar tidak mengalami kerusakan terutama pada bagian mesin. Komponen satu ini juga bisa menyebabkan kerusakan mesin jika terendam banjir, lalu memberikan peluang air masuk ke ruang bakar.Jika terlanjur melintasi jalan penuh genangan alias banjir, pastikan Anda melepas filter udara. Setelah dilepas, usahakan untuk diangin-anginkan agar cepat kering. Filter udara yang sudah pernah terendam banijir, diharapkan segera diganti supaya mendapatkan performa optimal kembali dari kendaraan.TransmisiPada motor dengan transmisi otomatis jenis CVT (Continiously Variable Transmission) memiliki risiko lebih besar daripada lainnya. Hal ini karena sistem penggerak kendaraan tersebut menggandalkan sabuk atau belt. Posisinya juga di dalam casing khusus agar tidak terkena debu di jalan.Debu saja dilarang masuk apalagi air ke ruang transmisi. Jika sampai kemasukkan air, transmisi akan mengalami gejala slip dan pada akhirnya mengalami kerusakan pada beberapa komponen ini. Jika terlanjur terendam banjir, Anda harus mencabut drain hole atau akses keluar dari air cangkang transmisi.Untuk mempersingkat dan sebagai tindakan darurat, dalam proses mengeluarkan air dari bak CVT, sebaiknya kendaraan dalam keadaan menyala. Dengan catatan motor tidak mengalami kebanjiran yang cukup tinggi, misalnya tenggelam.Sementara untuk motor bertransmisi manual, tidak terlalu berbahaya saat mengalami kebanjiran. Hanya saja perlu dibersihkan setelah banjirnya surut. Hal ini guna mencegah terjadinya korosi atau karat pada bagian rantai dan sproket.OliMotor yang terendam banjir memiliki kemungkinan besar adanya air masuk ke ruang bakar. Air yang tidak bisa menyatu dengan pelumas akan menimbulkan masalah di ruang bakar. Maka dari itu, motor yang habis kebanjiran diwajibkan untuk menguras tangki oli mesin dan (samping pada motor 2Tak).Lalu pada motor matik (CVT) juga wajib memeriksa kondisi pelumas transmisi di bak ratio gear. Jika terdapat cairan, maka fungsi oli sudah berubah dan wujudnya seperti kopi susu.Dengan melakukan upaya seperti tersebut di atas, maka motor yang kebanjiran masih bisa diselematkan, setidaknya Anda tidak perlu mengeluarkan dana lebih banyak. Asuransi juga bisa meminimalisir dana yang dikeluarkan untuk perbaikan kendaraan. [Dew/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Banjir 2021 Jakarta banjir Motor Kebanjiran tips banjir jakarta Cetak Denny Basudewa Reporter Cowok kelahiran Bogor, Jawa Barat ini gemar mendalami seluk beluk dunia otomotif. Dunia jurnalistik telah menjadi passion hidupnya sehingga ingin terus memberikan informasi seputar otomotif pada masyarakat. Berita Utama Pajero Sport dan Xpander Cross Elite Limited Edition, Masing-masing Cuma 800 Unit Mobil Baru Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Mitsubishi akan meluncurkan Pajero Sport dan Xpander Cross edisi terbatas pada 2024. Mereka menyebutnya Pajero Sport Elite Limited Edition ... Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 di Indonesia Termasuk dalam Recall Global Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Dua mobil listrik Hyundai, Ioniq 5 dan Ioniq 6, untuk pasar Indonesia juga terkena recall global.Hyundai Indonesia akhirnya mengumumkan ... Bos Chery Global Singgung Ekspansi dan ‘Perang Harga’ di Antara Merek Mobil China Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu WUHU – President Chery International Zhang Guibing menyinggung perihal ekspansi merek-merek mobil China di pasar dunia dan juga efeknya.Ketika ... Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ... Komentar
Cara Menyelamatkan Motor Terendam Banjir Berita Otomotif Denny Basudewa | 21 February 2021 06:00 JAKARTA – Motor yang terendam banjir masih bisa diselamatkan apabila mendapat penanganan yang tepat.Beberapa hari belakangan ini hujan dengan intensitas tinggi mengguyur banyak wilayah di Indonesia. Debit air yang tinggi akibat turunnya hujan dalam waktu lama membuat banyak daerah mengalami kebanjiran. Seperti yang dialami warga Jakarta dan sekitarnya. Artikel terkait Asuransi Astra Beri Bantuan ke Para Korban Banjir Berita Otomotif 30 May 2023 Garda Oto Fokus Bantu Mobil yang Terkena Banjir Panduan Pembeli 30 May 2023 Ini Biaya Klaim Asuransi Kendaraan Korban Banjir Berita Otomotif 03 January 2020 Beberapa ruas jalan di Ibukota tersebut tergenang air sehingga akses jalannya terputus. Selain itu, luapan air dalam jumlah besar juga membuat banyak kendaraan menjadi korbannya. Baik mobil maupun motor, terancam mengalami kerusakan parah jika tidak mendapatkan perlakuan yang tepat.Terpenting jangan pernah langsung coba-coba menghidupkannya setelah terendam banjir. Jika Anda punya bengkel atau montir langganan bisa langsung membawanya tanpa dihidupkan atau mencoba melakukan penanganan darurat di rumah. Berikut ini adalah cara penanganan yang tepat untuk menyelamatkan motor terendam banjir :Cabut akiLangkah paling pertama adalah mencabut aki yang menyimpan daya listrik untuk memenuhi kebutuhan kendaraan. Komponen satu ini tentunya tidak dibolehkan sama sekali terkena air karena bisa menyebabkan arus pendek atau biasa disebut korslet.Untuk mencegah korsleting pada kendaraan khususnya motor, lebih baik langsung cabut kabel aki baik positif maupun negatif. Untuk melepas kabel dari komponen kelistrikan tersebut biasanya membutuhkan obeng atau kunci pas 10.BusiBusi juga merupakan salah satu komponen yang rentan jika terkena air. Busi yang bertugas untuk memancarkan percikan api ke dalam ruang bakar, bisa mengalami kerusakan karena terjadinya korsleting. Oleh karena itu, busi haram hukumnya terkena cairan apalagi banjir.“Busi pada umumnya tidak boleh terkena air karena bisa menimbulkan korsleting. Maka sebaiknya jangan menerobos banjir karena dapat merusak busi dan komponen kelistrikan kendaraan yang lainnya. Busi yang terendam banjir bisa rusak jika tidak langsung dikeringkan. Karena timbul korosi pada alur busi di mesin,” ucap Diko Oktaviano, Technical Support Product Spesialist NGK Busi Indonesia.Filter udaraFilter atau saringan udara juga perlu mendapat perhatian agar tidak mengalami kerusakan terutama pada bagian mesin. Komponen satu ini juga bisa menyebabkan kerusakan mesin jika terendam banjir, lalu memberikan peluang air masuk ke ruang bakar.Jika terlanjur melintasi jalan penuh genangan alias banjir, pastikan Anda melepas filter udara. Setelah dilepas, usahakan untuk diangin-anginkan agar cepat kering. Filter udara yang sudah pernah terendam banijir, diharapkan segera diganti supaya mendapatkan performa optimal kembali dari kendaraan.TransmisiPada motor dengan transmisi otomatis jenis CVT (Continiously Variable Transmission) memiliki risiko lebih besar daripada lainnya. Hal ini karena sistem penggerak kendaraan tersebut menggandalkan sabuk atau belt. Posisinya juga di dalam casing khusus agar tidak terkena debu di jalan.Debu saja dilarang masuk apalagi air ke ruang transmisi. Jika sampai kemasukkan air, transmisi akan mengalami gejala slip dan pada akhirnya mengalami kerusakan pada beberapa komponen ini. Jika terlanjur terendam banjir, Anda harus mencabut drain hole atau akses keluar dari air cangkang transmisi.Untuk mempersingkat dan sebagai tindakan darurat, dalam proses mengeluarkan air dari bak CVT, sebaiknya kendaraan dalam keadaan menyala. Dengan catatan motor tidak mengalami kebanjiran yang cukup tinggi, misalnya tenggelam.Sementara untuk motor bertransmisi manual, tidak terlalu berbahaya saat mengalami kebanjiran. Hanya saja perlu dibersihkan setelah banjirnya surut. Hal ini guna mencegah terjadinya korosi atau karat pada bagian rantai dan sproket.OliMotor yang terendam banjir memiliki kemungkinan besar adanya air masuk ke ruang bakar. Air yang tidak bisa menyatu dengan pelumas akan menimbulkan masalah di ruang bakar. Maka dari itu, motor yang habis kebanjiran diwajibkan untuk menguras tangki oli mesin dan (samping pada motor 2Tak).Lalu pada motor matik (CVT) juga wajib memeriksa kondisi pelumas transmisi di bak ratio gear. Jika terdapat cairan, maka fungsi oli sudah berubah dan wujudnya seperti kopi susu.Dengan melakukan upaya seperti tersebut di atas, maka motor yang kebanjiran masih bisa diselematkan, setidaknya Anda tidak perlu mengeluarkan dana lebih banyak. Asuransi juga bisa meminimalisir dana yang dikeluarkan untuk perbaikan kendaraan. [Dew/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Banjir 2021 Jakarta banjir Motor Kebanjiran tips banjir jakarta
Pajero Sport dan Xpander Cross Elite Limited Edition, Masing-masing Cuma 800 Unit Mobil Baru Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Mitsubishi akan meluncurkan Pajero Sport dan Xpander Cross edisi terbatas pada 2024. Mereka menyebutnya Pajero Sport Elite Limited Edition ...
Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 di Indonesia Termasuk dalam Recall Global Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Dua mobil listrik Hyundai, Ioniq 5 dan Ioniq 6, untuk pasar Indonesia juga terkena recall global.Hyundai Indonesia akhirnya mengumumkan ...
Bos Chery Global Singgung Ekspansi dan ‘Perang Harga’ di Antara Merek Mobil China Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu WUHU – President Chery International Zhang Guibing menyinggung perihal ekspansi merek-merek mobil China di pasar dunia dan juga efeknya.Ketika ...
Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ...