Beranda Berita Berita Otomotif Daihatsu: Penjualan Xenia Turun Karena Konsumen Wait and See di Tahun Politik Daihatsu: Penjualan Xenia Turun Karena Konsumen Wait and See di Tahun Politik Berita Otomotif Insan Akbar | 18 April 2019 12:57 JAKARTA - Daihatsu Xenia facelift membukukan performa negatif di pasar otomotif Indonesia pada kuartal satu 2019. Menurut sang pabrikan, ini disebabkan oleh para konsumen yang menunda pembelian karena pemilu atau tahun politik.Berdasarkan data yang dirilis oleh Daihatsu, Xenia membukukan penjualan wholesales (distribusi pabrik ke dealer) 9.907 unit selama Januari - Maret kemarin. Sementara itu, dari sisi penjualan retail (dealer ke konsumen), volume kendaraan yang sedang didiskon Rp 15 juta ini mencapai 6.813 unit.Dari sisi wholesales, pertumbuhan Xenia yang baru saja hadir versi facelift-nya pada Januari tersebut naik 14,97 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year on year). Namun, dari sisi retail, volumenya turun 20,2 persen year on year. Artikel terkait Penjualan Daihatsu Xenia Turun di 2 Bulan Pertama 2019, Ini Alasannya Berita Otomotif 19 March 2019 Pertarungan Pilpres Belum Berefek Negatif ke Pasar Mobil Berita Otomotif 13 August 2018 Jokowi ke TPS Pakai Toyota Alphard, Prabowo Pilih Lexus LX570 Berita Otomotif 18 April 2019 Ketika dimintai tanggapan mengenai hal ini, Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran PT. Astra Daihatsu Motor (ADM), menunjuk sentimen tahun politik menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden antara Joko Widodo dengan Prabowo Subianto pada 17 April sebagai biang keladinya. Para konsumen banyak yang menunggu dan menantikan bagaimana imbas Pemilu yang berhawa cukup panas ini terhadap banyak hal sehingga menunda aktivitas jual-beli mobil.“Yang banyak turun itu konsumen fleet (korporasi). Mereka banyak wait and see,” jelas Amel ketika dihubungi Mobil123.com baru-baru ini.Tertahannya permintaan dari para konsumen fleet sangat terasa bagi Xenia. Amel mengatakan kontribusi mereka terhadap total penjualan low multi purpose vehicle (LMPV) tersebut cukup banyak, tanpa menyebutkan persentase detailnya.Mobil123.com sempat menanyakan jumlah Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) terkini yang sudah dikumpulkan ‘saudara’ Toyota Avanza tersebut. Akan tetapi, Amel menolak memberitahukan.“Tunggu setelah tutup bulan April ya,” responsnya.Angka SPK Xenia terakhir yang dibeberkan Daihatsu adalah 6.500 unit sepanjang Januari – Februari.Tahun politik tak hanya berdampak pada Xenia, tapi juga pada penjualan Daihatsu secara keseluruhan. Korporasi otomotif yang dimiliki sepenuhnya oleh Toyota ini membukukan wholesales 50.699 unit sepanjang kuartal satu kemarin, turun 1,95 persen year on year.Adapun retail Daihatsu berjumlah 47.490 unit. Penurunannya secara year on year adalah 1,72 persen.“Semoga setelah Pemilu Indonesia aman dan damai sehingga ekonomi jadi bergairah dan bisnis mobil berkembang lagi,” harap Amel. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Xenia facelift Daihatsu Xenia tahun politik penjualan Daihatsu Xenia kuartal satu 2019 Prabowo Jokowi Cetak Berita Utama Suzuki Minta Konsumen Laporkan Tenaga Penjual Diler yang ‘Goreng’ Harga Jimny 5 Pintu Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki berjanji akan menindak tegas tenaga penjual diler yang masih ‘menggoreng’ harga Jimny 5-door (5 pintu). Konsumen yang menemukan ... Mazda Akhirnya Pastikan Perakitan di Indonesia! Model Lokal Pertama CX-3? Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mazda akhirnya akan memiliki pabrik perakitan lokal di Indonesia.Mazda, melalui keterangan resmi pada pertengahan pekan ini, mengumumkan ... Mobil Listrik Neta V Dirakit di Indonesia Mei 2024, Satu Pabrik dengan Chery Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mobil listrik Neta V siap dirakit di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan di pabrik yang sama dengan mobil-mobil Chery.Neta, melalui ... Harga Bekas Honda Freed Lebih Tinggi Dari Toyota Sienta, Spesifikasinya Lebih Baik? Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 5 hari yang lalu MPV dengan wujud boxy memberi kesan mewah tersendiri. Hal ini yang kemudian mendasari Honda pada medio 2009 merilis Freed di Indonesia. Melihat ... Komentar
Daihatsu: Penjualan Xenia Turun Karena Konsumen Wait and See di Tahun Politik Berita Otomotif Insan Akbar | 18 April 2019 12:57 JAKARTA - Daihatsu Xenia facelift membukukan performa negatif di pasar otomotif Indonesia pada kuartal satu 2019. Menurut sang pabrikan, ini disebabkan oleh para konsumen yang menunda pembelian karena pemilu atau tahun politik.Berdasarkan data yang dirilis oleh Daihatsu, Xenia membukukan penjualan wholesales (distribusi pabrik ke dealer) 9.907 unit selama Januari - Maret kemarin. Sementara itu, dari sisi penjualan retail (dealer ke konsumen), volume kendaraan yang sedang didiskon Rp 15 juta ini mencapai 6.813 unit.Dari sisi wholesales, pertumbuhan Xenia yang baru saja hadir versi facelift-nya pada Januari tersebut naik 14,97 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year on year). Namun, dari sisi retail, volumenya turun 20,2 persen year on year. Artikel terkait Penjualan Daihatsu Xenia Turun di 2 Bulan Pertama 2019, Ini Alasannya Berita Otomotif 19 March 2019 Pertarungan Pilpres Belum Berefek Negatif ke Pasar Mobil Berita Otomotif 13 August 2018 Jokowi ke TPS Pakai Toyota Alphard, Prabowo Pilih Lexus LX570 Berita Otomotif 18 April 2019 Ketika dimintai tanggapan mengenai hal ini, Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran PT. Astra Daihatsu Motor (ADM), menunjuk sentimen tahun politik menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden antara Joko Widodo dengan Prabowo Subianto pada 17 April sebagai biang keladinya. Para konsumen banyak yang menunggu dan menantikan bagaimana imbas Pemilu yang berhawa cukup panas ini terhadap banyak hal sehingga menunda aktivitas jual-beli mobil.“Yang banyak turun itu konsumen fleet (korporasi). Mereka banyak wait and see,” jelas Amel ketika dihubungi Mobil123.com baru-baru ini.Tertahannya permintaan dari para konsumen fleet sangat terasa bagi Xenia. Amel mengatakan kontribusi mereka terhadap total penjualan low multi purpose vehicle (LMPV) tersebut cukup banyak, tanpa menyebutkan persentase detailnya.Mobil123.com sempat menanyakan jumlah Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) terkini yang sudah dikumpulkan ‘saudara’ Toyota Avanza tersebut. Akan tetapi, Amel menolak memberitahukan.“Tunggu setelah tutup bulan April ya,” responsnya.Angka SPK Xenia terakhir yang dibeberkan Daihatsu adalah 6.500 unit sepanjang Januari – Februari.Tahun politik tak hanya berdampak pada Xenia, tapi juga pada penjualan Daihatsu secara keseluruhan. Korporasi otomotif yang dimiliki sepenuhnya oleh Toyota ini membukukan wholesales 50.699 unit sepanjang kuartal satu kemarin, turun 1,95 persen year on year.Adapun retail Daihatsu berjumlah 47.490 unit. Penurunannya secara year on year adalah 1,72 persen.“Semoga setelah Pemilu Indonesia aman dan damai sehingga ekonomi jadi bergairah dan bisnis mobil berkembang lagi,” harap Amel. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Xenia facelift Daihatsu Xenia tahun politik penjualan Daihatsu Xenia kuartal satu 2019 Prabowo Jokowi
Suzuki Minta Konsumen Laporkan Tenaga Penjual Diler yang ‘Goreng’ Harga Jimny 5 Pintu Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki berjanji akan menindak tegas tenaga penjual diler yang masih ‘menggoreng’ harga Jimny 5-door (5 pintu). Konsumen yang menemukan ...
Mazda Akhirnya Pastikan Perakitan di Indonesia! Model Lokal Pertama CX-3? Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mazda akhirnya akan memiliki pabrik perakitan lokal di Indonesia.Mazda, melalui keterangan resmi pada pertengahan pekan ini, mengumumkan ...
Mobil Listrik Neta V Dirakit di Indonesia Mei 2024, Satu Pabrik dengan Chery Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mobil listrik Neta V siap dirakit di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan di pabrik yang sama dengan mobil-mobil Chery.Neta, melalui ...
Harga Bekas Honda Freed Lebih Tinggi Dari Toyota Sienta, Spesifikasinya Lebih Baik? Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 5 hari yang lalu MPV dengan wujud boxy memberi kesan mewah tersendiri. Hal ini yang kemudian mendasari Honda pada medio 2009 merilis Freed di Indonesia. Melihat ...