BARCELONA – Marc Marquez yang masih cedera hingga saat ini, membuat podium sepi dari para pembalap Honda.
Seperti diketahui bahwa Marquez mengalami kecelakaan yang mengakibatkan lengannya patah di MotoGP Jerez 2020. Pembalap inti Honda tersebut divonis harus istirahat selama 3 bulan karena menjalani operasi sebanyak dua kali.
Menjalani musim tanpa pembalap berjuluk The Baby Alien, Honda terlihat seperti macan ompong. Pabrikan motor asal Jepang ini selalu absen dalam mengantarkan ridernya untuk setidaknya naik podium. Tiga rider tersisa hingga saat ini Cal Crutchlow, Alex Marquez dan Takaaki Nakagami hanya mampu bersaing di barisan tengah. Ini merupakan rekor bagi Honda, namun arahnya negatif.
Prestasi terbaik para penunggang Honda, hanya masuk sepuluh besar di beberapa balapan saja. Stephan Bradl yang masuk menggantikan Marquez bisa dianggap sebagai penggembira setiap serinya. Pembalap asal Jerman tersebut kerap menghuni barisan paling belakang pada saat lomba.
Crutchlow yang musim lalu cukup berprestasi masih berkutat dengan cedera lengan yang dialaminya. Didepak dari Honda untuk menyelamatkan Alex Marquez pada musim depan, dianggap sebagai salah satu penyebab demotivasi Crutchlow.
Alex sendiri masih mencoba beradaptasi di MotoGP. Ia masih belum bisa menemukan performa terbaiknya, selain MotoGP 2020 merupakan musim pertamanya membesut RC213V. Oleh karena itu, Honda memilih untuk menyimpannya di tim LCR musim depan dan menggantinya dengan Pol Espargaro.
Harapan terakhir ada para Nakagami yang masih muda dan fit. Namun rider asal Jepang ini masih belum punya pengalaman mengatasi masalah pada motornya. Pada MotoGP Catalunya 2020, Ia hanya mampu finish ketujuh di balakang Francesco Bagnaia.
Berbeda dengan Marc Marquez yang kerap mencoba hingga limit motor bahkan terkadang melampauinya. Baik Alex, Crutchlow hingga Nakagami tidak memiliki nyali untuk menyamai pencapaian Marc.
Honda seperti macan ompong yang tidak pernah mengantarkan pembalapnya naik podium. Ketiga pembalapnya tidak terlihat tampil maksimal dan mencoba beberapa hal baru setiap serinya. Walhasil pengembangan motor seperti jalan di tempat.
Pada MotoGP Catalunya 2020 misalnya, Nakagami mencatat waktu terbaik kesebelas di kualifikasi akhir pekan lalu. Sehingga sang pembalap susah untuk tampil kompetitif, terlebih pesaingnya di lintasan terus menunjukkan perkembangan.
“Saya tidak cukup kuat pada pengereman di tiga lap awal. Sedangkan pembalap lain bisa mendapatkan grip yang lebih baik. Mungkin saya terlalu parno pada kondisi ban. Saya harus meningkatkan sektor ini untuk pada saat balapan di mulai,” ucap Nakagami.
Nakagami menjadi satu-satunya pembalap Honda yang masuk sepuluh besar di MotoGP Catalunya 2020. Ia merasa tampil konsisten lebih baik daripada terjatuh. Poin yang Ia kumpulkan sangat penting baginya, sehingga membuat asa kemenangann lebih besar. [Dew/Ari]
Berita Utama

CR-V Ini Sekarang LEBIH MURAH dari HR-V, Padahal Lebih Mewah dan Luas! Review Honda CR-V Turbo 2017
Video
Banyak Mobil Baru di IIMS 2023, Ini Bocorannya!
Berita Otomotif
Esemka Hadir di IIMS 2023! Bagaimana Ceritanya Mereka Bisa Ikut?
Berita Otomotif