Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Toyota Calya dan Daihatsu Sigra Mungkin jadi Taksi Blue Bird

Berita Otomotif

Toyota Calya dan Daihatsu Sigra Mungkin jadi Taksi Blue Bird

JAKARTA – Toyota Calya dan Daihatsu Sigra kini sedang dipelajari oleh Blue Bird untuk dijadikan sebagai armada taksi baru mereka.

Blue Bird pada tahun ini bakal meremajakan ribuan unit taksi mereka di seluruh Indonesia. Mayoritas armada taksi lama Blue Bird yang modelnya sedan akan digantikan oleh multi purpose vehicle (MPV) seperti Toyota Avanza Transmover.

“Mungkin 80-90 persen kendaraan yang diremajakan tahun ini akan digantikan MPV,” kata Direktur PT. Blue Bird Andre Djokosoetanto menjawab pertanyaan Mobil123.com, ketika diwawancarai usai penandatanganan kerja sama dengan Kementerian Pariwisata pada Senin (26/3/2018) di Mampang, Jakarta.

MPV tersebut kemungkinan tak hanya dari segmen low MPV yang diisi Avanza dan kawan-kawan. MPV dari kelas yang lebih murah lagi yakni low cost green car (LCGC) pun sedang dipertimbangkan.

Blue Bird sedang mendiskusikan rencana taksi LCGC dengan merek-merek yang ada di bawah Grup Astra yaitu Toyota serta Daihatsu.

“Dari Toyota sendiri saja ada beberapa jenis kendaraan. Daihatsu juga ada beberapa jenis kendaraan. Jadi, kami juga melihat jenis kendaraan LCGC juga,” beber Andre.

Seperti diketahui, saat ini, Toyota maupun Daihatsu masing-masing memiliki satu  model MPV di segmen LCGC yaitu Calya serta Sigra yang merupakan hasil pengembangan bersama kedua pabrikan. Calya dan Sigra juga diproduksi oleh pabrik Daihatsu di Karawang, Jawa Barat.

Berdasarkan data wholesales Januari-Februari 2018 dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia  (Gaikindo), Calya membukukan penjualan 10.001 unit atau turun 45,26 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Adapun Sigra terdistribusikan 8.132 unit, naik 12,85 persen.

Lebih lanjut, Andre menjelaskan wacana taksi LCGC masih dalam tahap studi. Salah satu operator taksi konvensional terkemuka di Indonesia itu belum mengambil keputusan.

“Kami pelajari juga kendaraannya, apakah LCGC itu bisa atau cukup untuk menjadi taksi kami. Masih dipelajari,” pungkas Andre.

Blue Bird membuka peluang membicarakan rencana taksi LCGC dengan pabrikan-pabrikan lain di luar Grup Astra.

“Siapa pun yang punya LCGC dan bisa menjadi taksi akan kami akan pelajari,” tegas Andre. [Xan/Ari]



Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang