SPK Fortuner Naik 80 Persen karena Diskon PPnBM, Innova 120 Persen!

JAKARTA – Pemesanan Toyota Fortuner dan Toyota Kijang Innova pada April 2021 langsung meroket, setelah dua model ini menyusul turun harga berkat insentif Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) dari pemerintah.

Anton Jimmi Suwandy selaku Direktur Pemasaran PT. Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan bahwa di antara keduanya, peningkatan Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) Innova pada 1 – 21 April ini menjadi yang paling tinggi. Pertumbuhannya lebih dari 100 persen dibandingkan periode yang sama bulan sebelumnya.

“SPK Fortuner meningkat kira – kira 80 persenan. Kijang Innova bahkan 120 persenan lebih. Mudah – mudahan, ini menjadi suatu titik balik, momentum positif industri otomotif nasional. Dibantu lagi dengan diadakannya IIMS (Indonesia International Motor Show),” ucap dia dalam diskusi virtual melalui Instagram resmi Toyota Indonesia pada Jumat (23/4/2021).

Sekadar mengingatkan, insentif PPnBM bagi mobil baru pertama kali dimulai pada Maret hingga Desember tahun, demi mendorong industri otomotif di masa pandemi virus Corona (Covid-19).

Awalnya, stimulus diberikan hanya untuk mobil – mobil 1.500 cc ke bawah dengan persyaratan diproduksi di dalam negeri, punya kandungan komponen lokal 60 persen (dikoreksi dari sebelumnya 70 persen), dan berasal dari segmen kendaraan penumpang berpenggerak dua roda.

Akan tetapi, pada April, relaksasi pajak tersebut diperluas juga ke mobil – mobil 1.501 – 2.500 cc dengan persyaratan dan besaran insentif yang berbeda. Akhirnya, model – model yang turun harga karena diskon PPnBM pun menjadi lebih banyak.

Mobil – mobil Toyota bermesin 1.500 cc ke bawah yang memenuhi syarat mendapatkan insentif adalah Avanza (MPV), Rush (SUV), Yaris (hatchback), Vios (sedan), Sienta (MPV), plus Raize (SUV). Untuk kategori 1.501 – 2500 cc adalah Fortuner (SUV) serta Kijang Innova (MPV).

Dengan demikian, jumlahnya menjadi delapan model. Ini adalah yang terbanyak di antara tujuh merek mobil yang berhak menikmati insentif PPnBM dari pemerintah.

Sayangnya, Anton mengaku tidak mengetahui berapa lama inden Fortuner maupun Kijang Innova saat ini, dengan SPK yang meroket.

“Soal inden harus saya cek,” pungkas dia. [Xan]

Artikel terkait

Potongan PPnBM Berpeluang Diperluas, Innova dan Fortuner Bisa Turun Harga!

Berita Otomotif

16 March 2021

Siap-siap Turun Harga Lagi! PPnBM 0 Persen Fortuner-Innova Mulai April 2021

Berita Otomotif

23 March 2021

Bukan PPnBM 0 Persen, Ini Detail Insentif yang Turunkan Harga Fortuner-Innova

Berita Otomotif

25 March 2021