Beranda Berita Berita Otomotif Pemerintah Godok Program Kredit Spesial Bagi Mobil Listrik, Tertarik? Pemerintah Godok Program Kredit Spesial Bagi Mobil Listrik, Tertarik? Berita Otomotif Insan Akbar | 30 August 2019 07:27 JAKARTA - Pemerintah tak hanya akan memberikan insentif bagi mobil listrik, tapi juga memberikan program kredit spesial dengan menggandeng bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN).Seperti diketahui, pemerintah ingin mendorong terciptanya pasar dan industri kendaraan listrik, baik mobil maupun sepeda motor, dengan menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 55 Tahun 2019 mengenai Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik (KBL) Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan. Di dalamnya, terdapat 17 insentif fiskal maupun non-fiskal bagi moda transportasi ramah lingkungan tersebut yang diharapkan dapat membuat harganya lebih terjangkau.Harjanto, Direktur Jendral Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika Kementerian Perindustrian, menjelaskan bahwa pihaknya sudah pula berkomunikasi dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) mengenai kemudahan akuisisi mobil listrik. Ada program khusus berisi tenor kredit panjang plus bunga rendah. Artikel terkait Jokowi Wajib Revolusi Mental Para Pengguna Jalan Berita Otomotif 24 October 2014 Jokowi: Jangan Pesimistis Hadapi Industri Otomotif Masa Depan Berita Otomotif 19 April 2018 Jokowi Berharap Industri Mobil Listrik Bisa Jadi Unggulan Indonesia Berita Otomotif 19 April 2021 “Pemerintah juga ada dukungan lainnya yaitu mengenai kredit khusus untuk kendaraan listrik. Ini kita bicara dengan BRI kurang-lebih nanti ada tenor 6 tahun bunga 3,8 persen,” ucapnya dalam diskusi bertema ‘Kendaraan Listrik sebagai Solusi Pengurangan Polusi Udara dan Penggunaan BBM’ beberapa waktu lalu di Jakarta.Presiden Joko Widodo dan kabinetnya sudah membuat peta jalan (road map) kendaraan listrik di Indonesia. Pada 2025, produksi mobil listrik ditargetkan mencapai 20 persen dari total produksi mobil nasional.Produksi mobil secara keseluruhan pada tahun itu diproyeksikan mencapai 2 juta unit. Dengan demikian, perakitan mobil listrik diwajibkan mencapai setidaknya 400 ribu unit.Namun, sebelum itu, pemerintah memperbolehkan impor utuh (Completely Built-Up/CBU) dalam kuota serta jangka waktu terbatas. Syaratnya adalah komitmen investasi fasilitas perakitan lokal, baik sendiri maupun bekerja sama dengan perusahaan domestik.Beberapa pabrikan otomotif sudah mengungkapkan secara gamblang niatan investasi pabrik mobil listrik. Di antaranya adalah Toyota, Daihatsu, serta Hyundai.Bicara produk, Toyota berniat meluncurkan dan menjual mobil hybrid murah di masa depan. Perakitan lokal mobil hybrid Toyota dan Daihatsu sendiri akan dimulai pada 2022.Nissan malah berniat meluncurkan mobil listrik murni Leaf pada 2020. Ada juga merek China DFSK yang ingin menerjunkan SUV listrik murni Glory E3. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait program kredit mobil listrik kredit mobil listrik BRI kredit mobil listrik Joko Widodo Jokowi Mobil Listrik Cetak Berita Utama Pajero Sport dan Xpander Cross Elite Limited Edition, Masing-masing Cuma 800 Unit Mobil Baru Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mitsubishi akan meluncurkan Pajero Sport dan Xpander Cross edisi terbatas pada 2024. Mereka menyebutnya Pajero Sport Elite Limited Edition ... Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 di Indonesia Termasuk dalam Recall Global Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Dua mobil listrik Hyundai, Ioniq 5 dan Ioniq 6, untuk pasar Indonesia juga terkena recall global.Hyundai Indonesia akhirnya mengumumkan ... Bos Chery Global Singgung Ekspansi dan ‘Perang Harga’ di Antara Merek Mobil China Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu WUHU – President Chery International Zhang Guibing menyinggung perihal ekspansi merek-merek mobil China di pasar dunia dan juga efeknya.Ketika ... Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ... Komentar
Pemerintah Godok Program Kredit Spesial Bagi Mobil Listrik, Tertarik? Berita Otomotif Insan Akbar | 30 August 2019 07:27 JAKARTA - Pemerintah tak hanya akan memberikan insentif bagi mobil listrik, tapi juga memberikan program kredit spesial dengan menggandeng bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN).Seperti diketahui, pemerintah ingin mendorong terciptanya pasar dan industri kendaraan listrik, baik mobil maupun sepeda motor, dengan menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 55 Tahun 2019 mengenai Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik (KBL) Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan. Di dalamnya, terdapat 17 insentif fiskal maupun non-fiskal bagi moda transportasi ramah lingkungan tersebut yang diharapkan dapat membuat harganya lebih terjangkau.Harjanto, Direktur Jendral Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika Kementerian Perindustrian, menjelaskan bahwa pihaknya sudah pula berkomunikasi dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) mengenai kemudahan akuisisi mobil listrik. Ada program khusus berisi tenor kredit panjang plus bunga rendah. Artikel terkait Jokowi Wajib Revolusi Mental Para Pengguna Jalan Berita Otomotif 24 October 2014 Jokowi: Jangan Pesimistis Hadapi Industri Otomotif Masa Depan Berita Otomotif 19 April 2018 Jokowi Berharap Industri Mobil Listrik Bisa Jadi Unggulan Indonesia Berita Otomotif 19 April 2021 “Pemerintah juga ada dukungan lainnya yaitu mengenai kredit khusus untuk kendaraan listrik. Ini kita bicara dengan BRI kurang-lebih nanti ada tenor 6 tahun bunga 3,8 persen,” ucapnya dalam diskusi bertema ‘Kendaraan Listrik sebagai Solusi Pengurangan Polusi Udara dan Penggunaan BBM’ beberapa waktu lalu di Jakarta.Presiden Joko Widodo dan kabinetnya sudah membuat peta jalan (road map) kendaraan listrik di Indonesia. Pada 2025, produksi mobil listrik ditargetkan mencapai 20 persen dari total produksi mobil nasional.Produksi mobil secara keseluruhan pada tahun itu diproyeksikan mencapai 2 juta unit. Dengan demikian, perakitan mobil listrik diwajibkan mencapai setidaknya 400 ribu unit.Namun, sebelum itu, pemerintah memperbolehkan impor utuh (Completely Built-Up/CBU) dalam kuota serta jangka waktu terbatas. Syaratnya adalah komitmen investasi fasilitas perakitan lokal, baik sendiri maupun bekerja sama dengan perusahaan domestik.Beberapa pabrikan otomotif sudah mengungkapkan secara gamblang niatan investasi pabrik mobil listrik. Di antaranya adalah Toyota, Daihatsu, serta Hyundai.Bicara produk, Toyota berniat meluncurkan dan menjual mobil hybrid murah di masa depan. Perakitan lokal mobil hybrid Toyota dan Daihatsu sendiri akan dimulai pada 2022.Nissan malah berniat meluncurkan mobil listrik murni Leaf pada 2020. Ada juga merek China DFSK yang ingin menerjunkan SUV listrik murni Glory E3. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait program kredit mobil listrik kredit mobil listrik BRI kredit mobil listrik Joko Widodo Jokowi Mobil Listrik
Pajero Sport dan Xpander Cross Elite Limited Edition, Masing-masing Cuma 800 Unit Mobil Baru Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mitsubishi akan meluncurkan Pajero Sport dan Xpander Cross edisi terbatas pada 2024. Mereka menyebutnya Pajero Sport Elite Limited Edition ...
Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 di Indonesia Termasuk dalam Recall Global Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Dua mobil listrik Hyundai, Ioniq 5 dan Ioniq 6, untuk pasar Indonesia juga terkena recall global.Hyundai Indonesia akhirnya mengumumkan ...
Bos Chery Global Singgung Ekspansi dan ‘Perang Harga’ di Antara Merek Mobil China Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu WUHU – President Chery International Zhang Guibing menyinggung perihal ekspansi merek-merek mobil China di pasar dunia dan juga efeknya.Ketika ...
Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ...