Beranda Berita Berita Otomotif Mobil Otonom Buat Industri Periklanan Raup Pendapatan Triliunan Dollar Mobil Otonom Buat Industri Periklanan Raup Pendapatan Triliunan Dollar Berita Otomotif Insan Akbar | 21 May 2018 15:11 Amerika Serikat – Mobil otonom, yang membuat orang-orang di dalamnya tak perlu lagi mengemudi, diprediksi akan membawa berkah bagi penyedia konten, layanan, plus industri periklanan.Mobil otonom bukan lagi sebuah imajinasi. Semua pabrikan, bahkan perusahaan-perusahaan teknologi ternama seperti Google kini gencar melakukan riset dan menguji kendaraan dengan teknologi otomatisasi pengemudian tersebut.Era mobil otonom juga bakal terjadi dalam waktu tak terlalu lama. Pasalnya, para produsen mobil ternama sudah ada yang menetapkan target untuk merilis mobil otonom level 4 yang benar-benar tidak lagi memerlukan campur tangan atau intervensi manusia dalam segala situasi. Misalnya saja Renault yang menargetkan untuk memproduksi massal mobil otonom level 4 pada akhir 2022.Sebuah riset dari UBS dikabarkan telah memperkirakan bahwa pendapatan yang terkait dengan mobil otonom di Amerika Serikat (AS) akan mencapai 2,3 triliun dollar AS pada 2030, atau setara sekitar Rp 32,65 kuadriliun dengan kurs saat ini. Sebanyak 70 persen di antaranya diramalkan datang dari bisnis ‘menjual pengalaman’ bagi para mantan pengemudi di mobil otonom. Artikel terkait Tahun Depan, Mobil Otonom Menjadi Taksi Online Berita Otomotif 30 May 2023 Mobil Otonom Uber Tabrak Orang Hingga Tewas Berita Otomotif 20 March 2018 Nissan dan DeNA akan Ujicoba Taksi Otonom Berita Otomotif 26 February 2018 Peluang meraup untung paling banyak dimiliki bisnis terkait layanan taksi online. Uber, Lyft, atau agensi perjalanan yang menghubungkan turis dengan taksi online otonom secara total diproyeksikan memiliki pendapatan 1,2 triliun dollar AS, sekitar Rp 17,03 kuadriliun di antaranya.Kesempatan terbesar kedua dipunyai oleh para penyedia layanan, aplikasi, konten, plus agensi periklanan. Mereka semua secara akumulatif diprediksi mempunyai pemasukan 472 miliar atau Rp 6,70 kuadriliun terkait mobil otonom. UBS menilai Alphabet, induk perusahaan Google, dapat menikmati 60 persen di antaranya dengan segala sumber daya yang mereka punya perihal konten, aplikasi, periklanan, hingga peranti lunak. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait peluang mobil otonom riset mobil otonom Taksi online pasar mobil otonom Mobil Otonom Cetak Berita Utama Pajero Sport dan Xpander Cross Elite Limited Edition, Masing-masing Cuma 800 Unit Mobil Baru Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Mitsubishi akan meluncurkan Pajero Sport dan Xpander Cross edisi terbatas pada 2024. Mereka menyebutnya Pajero Sport Elite Limited Edition ... Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 di Indonesia Termasuk dalam Recall Global Mobil Listrik Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Dua mobil listrik Hyundai, Ioniq 5 dan Ioniq 6, untuk pasar Indonesia juga terkena recall global.Hyundai Indonesia akhirnya mengumumkan ... Bos Chery Global Singgung Ekspansi dan ‘Perang Harga’ di Antara Merek Mobil China Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu WUHU – President Chery International Zhang Guibing menyinggung perihal ekspansi merek-merek mobil China di pasar dunia dan juga efeknya.Ketika ... Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 4 hari yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ... Komentar
Mobil Otonom Buat Industri Periklanan Raup Pendapatan Triliunan Dollar Berita Otomotif Insan Akbar | 21 May 2018 15:11 Amerika Serikat – Mobil otonom, yang membuat orang-orang di dalamnya tak perlu lagi mengemudi, diprediksi akan membawa berkah bagi penyedia konten, layanan, plus industri periklanan.Mobil otonom bukan lagi sebuah imajinasi. Semua pabrikan, bahkan perusahaan-perusahaan teknologi ternama seperti Google kini gencar melakukan riset dan menguji kendaraan dengan teknologi otomatisasi pengemudian tersebut.Era mobil otonom juga bakal terjadi dalam waktu tak terlalu lama. Pasalnya, para produsen mobil ternama sudah ada yang menetapkan target untuk merilis mobil otonom level 4 yang benar-benar tidak lagi memerlukan campur tangan atau intervensi manusia dalam segala situasi. Misalnya saja Renault yang menargetkan untuk memproduksi massal mobil otonom level 4 pada akhir 2022.Sebuah riset dari UBS dikabarkan telah memperkirakan bahwa pendapatan yang terkait dengan mobil otonom di Amerika Serikat (AS) akan mencapai 2,3 triliun dollar AS pada 2030, atau setara sekitar Rp 32,65 kuadriliun dengan kurs saat ini. Sebanyak 70 persen di antaranya diramalkan datang dari bisnis ‘menjual pengalaman’ bagi para mantan pengemudi di mobil otonom. Artikel terkait Tahun Depan, Mobil Otonom Menjadi Taksi Online Berita Otomotif 30 May 2023 Mobil Otonom Uber Tabrak Orang Hingga Tewas Berita Otomotif 20 March 2018 Nissan dan DeNA akan Ujicoba Taksi Otonom Berita Otomotif 26 February 2018 Peluang meraup untung paling banyak dimiliki bisnis terkait layanan taksi online. Uber, Lyft, atau agensi perjalanan yang menghubungkan turis dengan taksi online otonom secara total diproyeksikan memiliki pendapatan 1,2 triliun dollar AS, sekitar Rp 17,03 kuadriliun di antaranya.Kesempatan terbesar kedua dipunyai oleh para penyedia layanan, aplikasi, konten, plus agensi periklanan. Mereka semua secara akumulatif diprediksi mempunyai pemasukan 472 miliar atau Rp 6,70 kuadriliun terkait mobil otonom. UBS menilai Alphabet, induk perusahaan Google, dapat menikmati 60 persen di antaranya dengan segala sumber daya yang mereka punya perihal konten, aplikasi, periklanan, hingga peranti lunak. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait peluang mobil otonom riset mobil otonom Taksi online pasar mobil otonom Mobil Otonom
Pajero Sport dan Xpander Cross Elite Limited Edition, Masing-masing Cuma 800 Unit Mobil Baru Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Mitsubishi akan meluncurkan Pajero Sport dan Xpander Cross edisi terbatas pada 2024. Mereka menyebutnya Pajero Sport Elite Limited Edition ...
Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 di Indonesia Termasuk dalam Recall Global Mobil Listrik Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Dua mobil listrik Hyundai, Ioniq 5 dan Ioniq 6, untuk pasar Indonesia juga terkena recall global.Hyundai Indonesia akhirnya mengumumkan ...
Bos Chery Global Singgung Ekspansi dan ‘Perang Harga’ di Antara Merek Mobil China Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu WUHU – President Chery International Zhang Guibing menyinggung perihal ekspansi merek-merek mobil China di pasar dunia dan juga efeknya.Ketika ...
Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 4 hari yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ...