Beranda Berita Berita Otomotif Komunitas Mobil Retro Tolak Pembatasan Usia Mobil dan Berikan Solusi Komunitas Mobil Retro Tolak Pembatasan Usia Mobil dan Berikan Solusi Berita Otomotif Insan Akbar | 12 September 2019 15:49 JAKARTA - Para pemilik mobil retro tak setuju pembatasan usia mobil mulai 2025 di Jakarta. Sebagai gantinya, mereka memberikan sebuah solusi untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.Jefri Fajar Abrian, Koordinator 10++, menegakan ketidaksetujuannya terhadap rencana kebijakan pembatasan usia mobil maksimal 10 tahun di Jakarta mulai 2025. Ia lebih menyukai jika pemerintah provinsi membuat kebijakan tertentu yang membatasi pergerakan mereka, bukan benar-benar melarangnya.“Jadi (lebih baik) ada klasifikasinya. Untuk yang berusia relatif muda, 10 tahun, boleh keluar tiap hari tapi pajaknya tinggi. Sementara yang usia di atasnya seperti mobil retro kan tidak keluar tiap hari juga. Pelatnya dibuat khususnya saja dan hanya boleh keluar misalnya Sabtu-Minggu,” paparnya. Artikel terkait Puluhan Mobil Retro Unjuk Diri di Tengah Isu Pembatasan Usia Kendaraan Berita Otomotif 30 May 2023 Makin Gaul! Ini Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan yang Retro dan Gaya Mobil Bekas 06 June 2021 Morgan Plus Four dan Six Goda Penggila Mobil Klasik Mobil Baru 19 March 2021 10++ sendiri merupakan kumpulan puluhan komunitas mobil retro dan klasik yang terbentuk sejak 2015. Jefri menyebut setidaknya ada 65 komunitas yang bergabung di antaranya Holden Jakarta, Retro Independent Family, Independent Retro Classic Club.Mereka bersatu empat tahun lalu karena dipicu oleh wacana pembatasan usia roda empat oleh Gubernur DKI Jakarta kala itu, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Ketika itu, mereka sampai menandatangani petisi menolak rencana tersebut.“Kami sampaikan kepada teman-teman kami, kebetulan kami punya relasi yang duduk di DPRD DKI lalu kami majukan itu. Suatu hari kami bertemu dengan pembuat kebijakan, Pak Ahok. Akhirnya beliau dengan entengnya ngomong ‘kami hanya berwacana kok’,” tandasnya.Setelah misi mereka berhasil, 10++ lebih menjadi wadah silaturahmi para pecinta dan pemilik mobil retro dan klasik. Ada pula anggota yang usia mobilnya baru berusia 10 hingga belasan tahun.Mereka punya akun Facebook dan Instagram resmi. Di Facebook, anggota mereka sudah mencapai sekitar 13 ribu orang.“Sampai kemarin kami disentil lagi,” tegas Jefri menyinggung Instruksi Gubernur Nomor 66 Tahun 2019 tentang Pengendalian Kualitas Udara yang di antaranya mengatur tentang pembatasan usia kendaraan mulai 2025.Mobil retro dan klasik, menurut Jefri, tidak banyak jumlahnya di Jakarta. Para pemiliknya pun hanya menggunakannya sebagai mobil hobi yang dikendarai sewaktu-waktu di kala senggang, bukan sebagai mobil harian. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Mobil Retro pembatasan usia mobil maksimal 10 tahun pembatasan usia mobil di Jakarta pembatasan usia mobil di Jakarta mulai 2025 Anies Baswedan Cetak Berita Utama Bos Chery Global Singgung Ekspansi dan ‘Perang Harga’ di Antara Merek Mobil China Berita Otomotif Insan Akbar | 3 jam yang lalu WUHU – President Chery International Zhang Guibing menyinggung perihal ekspansi merek-merek mobil China di pasar dunia dan juga efeknya.Ketika ... Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 3 jam yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 8 jam yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 8 jam yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Komentar
Komunitas Mobil Retro Tolak Pembatasan Usia Mobil dan Berikan Solusi Berita Otomotif Insan Akbar | 12 September 2019 15:49 JAKARTA - Para pemilik mobil retro tak setuju pembatasan usia mobil mulai 2025 di Jakarta. Sebagai gantinya, mereka memberikan sebuah solusi untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.Jefri Fajar Abrian, Koordinator 10++, menegakan ketidaksetujuannya terhadap rencana kebijakan pembatasan usia mobil maksimal 10 tahun di Jakarta mulai 2025. Ia lebih menyukai jika pemerintah provinsi membuat kebijakan tertentu yang membatasi pergerakan mereka, bukan benar-benar melarangnya.“Jadi (lebih baik) ada klasifikasinya. Untuk yang berusia relatif muda, 10 tahun, boleh keluar tiap hari tapi pajaknya tinggi. Sementara yang usia di atasnya seperti mobil retro kan tidak keluar tiap hari juga. Pelatnya dibuat khususnya saja dan hanya boleh keluar misalnya Sabtu-Minggu,” paparnya. Artikel terkait Puluhan Mobil Retro Unjuk Diri di Tengah Isu Pembatasan Usia Kendaraan Berita Otomotif 30 May 2023 Makin Gaul! Ini Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan yang Retro dan Gaya Mobil Bekas 06 June 2021 Morgan Plus Four dan Six Goda Penggila Mobil Klasik Mobil Baru 19 March 2021 10++ sendiri merupakan kumpulan puluhan komunitas mobil retro dan klasik yang terbentuk sejak 2015. Jefri menyebut setidaknya ada 65 komunitas yang bergabung di antaranya Holden Jakarta, Retro Independent Family, Independent Retro Classic Club.Mereka bersatu empat tahun lalu karena dipicu oleh wacana pembatasan usia roda empat oleh Gubernur DKI Jakarta kala itu, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Ketika itu, mereka sampai menandatangani petisi menolak rencana tersebut.“Kami sampaikan kepada teman-teman kami, kebetulan kami punya relasi yang duduk di DPRD DKI lalu kami majukan itu. Suatu hari kami bertemu dengan pembuat kebijakan, Pak Ahok. Akhirnya beliau dengan entengnya ngomong ‘kami hanya berwacana kok’,” tandasnya.Setelah misi mereka berhasil, 10++ lebih menjadi wadah silaturahmi para pecinta dan pemilik mobil retro dan klasik. Ada pula anggota yang usia mobilnya baru berusia 10 hingga belasan tahun.Mereka punya akun Facebook dan Instagram resmi. Di Facebook, anggota mereka sudah mencapai sekitar 13 ribu orang.“Sampai kemarin kami disentil lagi,” tegas Jefri menyinggung Instruksi Gubernur Nomor 66 Tahun 2019 tentang Pengendalian Kualitas Udara yang di antaranya mengatur tentang pembatasan usia kendaraan mulai 2025.Mobil retro dan klasik, menurut Jefri, tidak banyak jumlahnya di Jakarta. Para pemiliknya pun hanya menggunakannya sebagai mobil hobi yang dikendarai sewaktu-waktu di kala senggang, bukan sebagai mobil harian. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Mobil Retro pembatasan usia mobil maksimal 10 tahun pembatasan usia mobil di Jakarta pembatasan usia mobil di Jakarta mulai 2025 Anies Baswedan
Bos Chery Global Singgung Ekspansi dan ‘Perang Harga’ di Antara Merek Mobil China Berita Otomotif Insan Akbar | 3 jam yang lalu WUHU – President Chery International Zhang Guibing menyinggung perihal ekspansi merek-merek mobil China di pasar dunia dan juga efeknya.Ketika ...
Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 3 jam yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 8 jam yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 8 jam yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...