Beranda Berita Berita Otomotif Tren Unik, Para Konsumen di China Minta Fitur Karaoke di Dalam Mobil Tren Unik, Para Konsumen di China Minta Fitur Karaoke di Dalam Mobil Berita Otomotif Insan Akbar | 14 October 2021 13:00 BEIJING – Sebuah tren unik sekaligus langka terjadi di pasar otomotif China, banyak konsumen di sana kini ingin fitur karaoke dalam mobil.Eksekutif BMW di China, menurut laporan Automotive News baru-baru ini, menjelaskan bahwa para pembeli mobil di negara tersebut sekarang kerap menanyakan apakah mereka bisa karaoke bersama-sama saat berada di dalam mobil.Pabrikan-pabrikan roda empat lokal semisal XPeng, Nio, serta BYD dengan cepat menangkap tren tersebut. Mereka menyertakan aplikasi buatan sesama korporasi ‘Negeri Tirai Bambu’ yang memungkinkan hal tersebut dilakukan.Bahkan, kemampuan fitur karaoke itu diperdalam lagi. Terdapat konektivitas dengan media sosial maupun opsi in-car payment. Artikel terkait Musim Hujan Tiba, Ini 5 Fitur yang Jangan Diabaikan Saat Berkendara Panduan Pembeli 16 November 2023 Krisis Cip Semikonduktor, BMW Pangkas Fitur di Mobilnya Berita Otomotif 25 February 2022 Jangan Lakukan Meski Sebentar! Ini Risiko Tinggalkan Anak Sendirian di Mobil Panduan Pembeli 11 March 2022 Pabrikan-pabrikan mobil Barat, di sisi lain, kesulitan merespons dengan cepat permintaan unik ini.“Kami mengidentifikasikannya sebagai tantangan,” ucap Digital Car Chief BMW China Christoph Grote.“Konsumen-konsumen di China adalah yang paling menuntut jika menyangkut teknologi digital dalam kendaraan,” sambung dia.Dari perspektif pabrikan mobil Barat, pasar China amatlah vital. Ini adalah kontributor penjualan global terbesar bagi BMW dan Volkswagen (VW), dengan sumbangan 36 persen serta 40 persen bagi masing-masing pihak yang disebutkan.Celakanya bagi mereka, merek-merek mobil China semakin variatif dalam penawaran fitur digital di pasar mobil listrik terbesar sejagat tersebut. Padahal, kemampuan memenuhi kebutuhan pembeli lokal disebut sebagai faktor krusial di sana.Pabrikan-pabrikan mobil Barat tertinggal dalam mengintegrasikan ekosistem digital China dengan model-model mereka, menurut lembaga konsultan Kierney.Riset Kierney juga menunjukkan kalau dua per tiga konsumen lokal di China menganggap aplikasi navigasi lokal sebagai fitur yang wajib ada. Ini masih sulit dilakukan oleh jenama-jenama asal Barat.Alasannya, mereka mengkhawatirkan risiko keamanan digital.Lebih lanjut, meski BMW belum dapat menaruh fitur karaoke dalam mobil, mereka kini sedang bekerja bersama Tencent Holding untuk mengintegrasikan fitur pembayaran tarif parkir menggunakan aplikasi WeChat.Pesaing abadi Mercedes-Benz tersebut berencana memanfaatkan perusahaan patungan (joint venture) yang mereka bentuk tahun lalu dengan Archermind Technology Nanjing untuk mengekspansi fitur-fitur konektivitas. BMW pun terbuka dengan kolaborasi-kolaborasi dengan berbagai pihak.“Anda butuh peta jalan (road map) teknologi di China dan Anda butuh kapabilitas pihak lokal,” tutup Grote. [Xan/Ses] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Merek mobil China karaoke dalam mobil Tren Otomotif Fitur Mobil BMW merek mobil Barat tren pasar otomotif pasar mobil China Cetak Berita Utama Suzuki Minta Konsumen Laporkan Tenaga Penjual Diler yang ‘Goreng’ Harga Jimny 5 Pintu Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki berjanji akan menindak tegas tenaga penjual diler yang masih ‘menggoreng’ harga Jimny 5-door (5 pintu). Konsumen yang menemukan ... Mazda Akhirnya Pastikan Perakitan di Indonesia! Model Lokal Pertama CX-3? Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Mazda akhirnya akan memiliki pabrik perakitan lokal di Indonesia.Mazda, melalui keterangan resmi pada pertengahan pekan ini, mengumumkan ... Mobil Listrik Neta V Dirakit di Indonesia Mei 2024, Satu Pabrik dengan Chery Mobil Listrik Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Mobil listrik Neta V siap dirakit di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan di pabrik yang sama dengan mobil-mobil Chery.Neta, melalui ... Harga Bekas Honda Freed Lebih Tinggi Dari Toyota Sienta, Spesifikasinya Lebih Baik? Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 4 hari yang lalu MPV dengan wujud boxy memberi kesan mewah tersendiri. Hal ini yang kemudian mendasari Honda pada medio 2009 merilis Freed di Indonesia. Melihat ... Komentar
Tren Unik, Para Konsumen di China Minta Fitur Karaoke di Dalam Mobil Berita Otomotif Insan Akbar | 14 October 2021 13:00 BEIJING – Sebuah tren unik sekaligus langka terjadi di pasar otomotif China, banyak konsumen di sana kini ingin fitur karaoke dalam mobil.Eksekutif BMW di China, menurut laporan Automotive News baru-baru ini, menjelaskan bahwa para pembeli mobil di negara tersebut sekarang kerap menanyakan apakah mereka bisa karaoke bersama-sama saat berada di dalam mobil.Pabrikan-pabrikan roda empat lokal semisal XPeng, Nio, serta BYD dengan cepat menangkap tren tersebut. Mereka menyertakan aplikasi buatan sesama korporasi ‘Negeri Tirai Bambu’ yang memungkinkan hal tersebut dilakukan.Bahkan, kemampuan fitur karaoke itu diperdalam lagi. Terdapat konektivitas dengan media sosial maupun opsi in-car payment. Artikel terkait Musim Hujan Tiba, Ini 5 Fitur yang Jangan Diabaikan Saat Berkendara Panduan Pembeli 16 November 2023 Krisis Cip Semikonduktor, BMW Pangkas Fitur di Mobilnya Berita Otomotif 25 February 2022 Jangan Lakukan Meski Sebentar! Ini Risiko Tinggalkan Anak Sendirian di Mobil Panduan Pembeli 11 March 2022 Pabrikan-pabrikan mobil Barat, di sisi lain, kesulitan merespons dengan cepat permintaan unik ini.“Kami mengidentifikasikannya sebagai tantangan,” ucap Digital Car Chief BMW China Christoph Grote.“Konsumen-konsumen di China adalah yang paling menuntut jika menyangkut teknologi digital dalam kendaraan,” sambung dia.Dari perspektif pabrikan mobil Barat, pasar China amatlah vital. Ini adalah kontributor penjualan global terbesar bagi BMW dan Volkswagen (VW), dengan sumbangan 36 persen serta 40 persen bagi masing-masing pihak yang disebutkan.Celakanya bagi mereka, merek-merek mobil China semakin variatif dalam penawaran fitur digital di pasar mobil listrik terbesar sejagat tersebut. Padahal, kemampuan memenuhi kebutuhan pembeli lokal disebut sebagai faktor krusial di sana.Pabrikan-pabrikan mobil Barat tertinggal dalam mengintegrasikan ekosistem digital China dengan model-model mereka, menurut lembaga konsultan Kierney.Riset Kierney juga menunjukkan kalau dua per tiga konsumen lokal di China menganggap aplikasi navigasi lokal sebagai fitur yang wajib ada. Ini masih sulit dilakukan oleh jenama-jenama asal Barat.Alasannya, mereka mengkhawatirkan risiko keamanan digital.Lebih lanjut, meski BMW belum dapat menaruh fitur karaoke dalam mobil, mereka kini sedang bekerja bersama Tencent Holding untuk mengintegrasikan fitur pembayaran tarif parkir menggunakan aplikasi WeChat.Pesaing abadi Mercedes-Benz tersebut berencana memanfaatkan perusahaan patungan (joint venture) yang mereka bentuk tahun lalu dengan Archermind Technology Nanjing untuk mengekspansi fitur-fitur konektivitas. BMW pun terbuka dengan kolaborasi-kolaborasi dengan berbagai pihak.“Anda butuh peta jalan (road map) teknologi di China dan Anda butuh kapabilitas pihak lokal,” tutup Grote. [Xan/Ses] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Merek mobil China karaoke dalam mobil Tren Otomotif Fitur Mobil BMW merek mobil Barat tren pasar otomotif pasar mobil China
Jangan Lakukan Meski Sebentar! Ini Risiko Tinggalkan Anak Sendirian di Mobil Panduan Pembeli 11 March 2022
Suzuki Minta Konsumen Laporkan Tenaga Penjual Diler yang ‘Goreng’ Harga Jimny 5 Pintu Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki berjanji akan menindak tegas tenaga penjual diler yang masih ‘menggoreng’ harga Jimny 5-door (5 pintu). Konsumen yang menemukan ...
Mazda Akhirnya Pastikan Perakitan di Indonesia! Model Lokal Pertama CX-3? Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Mazda akhirnya akan memiliki pabrik perakitan lokal di Indonesia.Mazda, melalui keterangan resmi pada pertengahan pekan ini, mengumumkan ...
Mobil Listrik Neta V Dirakit di Indonesia Mei 2024, Satu Pabrik dengan Chery Mobil Listrik Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Mobil listrik Neta V siap dirakit di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan di pabrik yang sama dengan mobil-mobil Chery.Neta, melalui ...
Harga Bekas Honda Freed Lebih Tinggi Dari Toyota Sienta, Spesifikasinya Lebih Baik? Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 4 hari yang lalu MPV dengan wujud boxy memberi kesan mewah tersendiri. Hal ini yang kemudian mendasari Honda pada medio 2009 merilis Freed di Indonesia. Melihat ...