Terungkap, Alasan Esemka Muncul Lagi Kemarin Setelah Lama Menghilang

JAKARTA – Eksekutif Esemka mengungkapkan alasan mereka baru muncul lagi pada Februari 2023 kemarin.

Esemka akhirnya angkat nama lagi, ketika mengikuti Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 pada 16-26 Februari di JIExpo Kemayoran, Jakarta.

Sejak meresmikan pabrik pada 2019 di Boyolali, Jawa Tengah yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo, gerak-gerik merek mobil lokal itu di pasar memang lama tak terdeteksi.

Presiden Direktur PT. Solo Manufaktur Kreasi Eddy Wirajaya mengatakan bahwa tadinya mereka ingin mulai berproduksi pada awal 2020. Namun, gara-gara pandemi Covid-19, mereka terpaksa membatalkan aktivitas tersebut.

“Kami gampang (melakukan itu) karena baru memulai. Pada saat pandemi kami ambil keputusan setop sementara produksi sambil membenahi di dalam karena banyak pesanan juga batal karena pandemi. Bujet-bujet mereka (para calon pemesan) dialihkan ke sana (pandemi),” ucap dia ketika diwawancarai di sela-sela pameran.

Artikel terkait

Niatnya Kenalkan Merek, Esemka Berhasil Jual Puluhan Mobil di IIMS 2023

Berita Otomotif

27 February 2023

Esemka Hadir di IIMS 2023! Bagaimana Ceritanya Mereka Bisa Ikut?

Berita Otomotif

02 February 2023

Logo Esemka Berubah, Kini Mirip Logo Merek China Hozon Auto

Berita Otomotif

07 February 2023

Sekadar mengingatkan Esemka merupakan merek mobil asal Solo, Jawa Tengah. Nama mereka ikut dipopulerkan oleh Jokowi-sapaan akrab Joko Widodo—ketika ia masih menjabat sebagai Walikota di sana (2005-2012).

Namun, nama Esemka kerap timbul-tenggelam bahkan sebelum mereka meresmikan pabrik. Sebagian masyarakat yang berseberangan dengan Jokowi sampai menuduh merek ini sebagai ‘alat politik’ jelang Pemilihan Umum (Pemilu) semata.

Di IIMS 2023, Esemka memamerkan kembali pikap Esemka Bima 1.3 yang peluncurannya terjadi sekitar empat tahun lalu, bersamaan dengan peresmian pabrik.

Pabrikan ini juga memperkenalkan Esemka Bima EV.

Target utama Esemka dalam IIMS 2023 kemarin adalah popularisasi merek. Kendati begitu, Eddy mengklaim pihaknya berhasil menjual puluhan unit Bima 1.3 dan Bima EV.

Esemka, tegas Eddy, punya mimpi menjadi salah satu pabrikan terkemuka di bidang otomotif. Meski demikian, pandemi membuat mereka harus mereviu ulang semua hal dan meneliti kembali pasar.

Esemka, lanjutnya, baru ingin melangkah lagi pascapandemi.

“Makanya kami perkenalkan EV (electric vehicle/kendaraan listrik) karena tidak ada pilihan lagi, tren pasar otomotif adalah EV. Kami riset juga bagaimana kelanjutannya agar nantinya bisa melakukan transfer teknologi supaya menuju kemandirian,” tutup dia.

Pendapat dan penilaian Mobilovers mengenai Esemka sendiri bagaimana? [Xan/Ses]

>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<<