Punya Pabrik Sendiri, Mercedes-Benz Berpeluang Ekspor Truk dan Bus dari Indonesia

Berita Otomotif

Insan Akbar | 15 March 2024 10:45

JAKARTA – Investasi pabrik baru membuat Daimler Truck juga melihat kemungkinan untuk mengekspor truk dan bus Mercedes-Benz buatan Indonesia pada masa mendatang.

Daimler Truck, pada 19 Februari 2024, melakukan pemancangan tiang perdana (ground breaking) pabrik baru yang berlokasi di Cikarang, Bekasi. Targetnya, pabrik dengan nilai investasi Rp500 miliar itu beroperasi secara penuh pada kuartal satu 2025.

Perakitan lokal truk dan bus Mercedes-Benz pun tak akan lagi menumpang di pabrik Wanaherang, Bogor milik PT Mercedes-Benz Indonesia (MBI) yang kepemilikannya sudah 100 persen dibeli oleh duet Inchcape-Indomobil Group. Mulai 2023, duo tersebut ditunjuk untuk menangani distribusi plus perakitan mobil penumpang Mercedes-Benz dan Great Wall Motor (GWM) di Indonesia.

“Kami diinformasikan oleh Indomobil dan Mercedes-Benz Cars bahwa mereka punya strategi produk masa depan yang saya tidak bisa ungkap. Oleh karena itu, kami harus membuat keputusan apa yang Daimler Truck lakukan dan bagaimana kami melangkah ke depan,” kata President Director PT Daimler Truck Commercial Vehicle Indonesia (DCVI) Naeem Hassim di sela-sela Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC 2024) beberapa waktu lalu di Senayan, Jakarta.

bus Mercedes-Benz OH 1626

Untungnya, lanjut Naeem, Daimler Truck AG memasukkan Indonesia dalam rencana pengembangan bisnis masa depan mereka secara global. Mereka pun memutuskan untuk menggelontorkan modal demi membangun pabrik truk dan bus Mercedes-Benz milik sendiri.

“Keputusan itu bagus untuk bisnis kami di sektor kendaraan niaga dan memberikan kami peluang untuk lebih memperluas portofolio produk kami pada masa mendatang,” ucap Naeem.

Di sisi lain, lanjut dia, investasi tambahan untuk pabrik membuat Daimler Truck perlu memikirkan mengenai skala ekonomi dan penjualan. Oleh karena itu, pihaknya tidak kelak tidak hanya ingin menyasar pasar dalam negeri, tapi juga luar negeri.

truk Mercedes-Benz Axor

Naeem menjelaskan sasaran jangka panjang Daimler Truck adalah mengekspor truk dan bus Mercedes-Benz buatan Indonesia ke negara-negara lain. Akan tetapi, untuk jangka pendek, pihaknya akan fokus dulu menggeber pilihan produk plus volume penjualan di dalam negeri.

“Dalam jangka panjang, ada peluang kami bisa memproduksi unit-unit untuk di luar Indonesia juga,” pungkas Naeem.

“Semua itu masih tergantung dengan bagaimana kami bekerja sama dengan pemerintah Indonesia dan apa benefit kami juga melakukan itu,” sambung dia. [Xan]

Tag Terkait

Cetak

Insan Akbar

Reporter

Insan mulai menjadi jurnalis pada 2011 di sebuah harian umum nasional dan resmi bergabung ke Mobil123.com sejak Februari 2018. Ia menyelami dunia otomotif sejak 2012 dan paling tertarik dengan isu-isu industri.

Berita Utama

Harga Hyundai Creta Facelift 2025 Rp299-507 Jutaan, Ada Varian N-Line Turbo

Mobil Baru

Insan Akbar | 4 hari yang lalu

JAKARTA – Hyundai Creta Facelift resmi meluncur di Indonesia pada 2025. Pada model terbaru ini, dihadirkan varian N-Line yang punya opsi mesin ...

Insentif sudah Dikasih, Toyota Veloz Hybrid Akhirnya Meluncur pada 2025?

Mobil Listrik

Insan Akbar | 06 January 2025

JAKARTA – Insentif mobil hybrid siap dikucurkan mulai 2025. Toyota meminta pihak-pihak yang menunggu mobil hybrid murah Toyota untuk tidak khawatir. ...

Rencana Mobil Baru Toyota Indonesia 2025: Ada Mobil Hybrid dan Mobil Listrik Baru

Mobil Listrik

Insan Akbar | 06 January 2025

JAKARTA – Toyota memberikan sedikit informasi mengenai rencana peluncuran mobil baru mereka untuk pasar Indonesia pada 2025. ‘Serangan’ di pasar ...

Harga Mobil di Sumatera hingga Papua Suatu Saat Diharapkan Bisa Sama

Berita Otomotif

Insan Akbar | 06 January 2025

JAKARTA – Harga mobil di Indonesia bisa berlainan di setiap daerah, meskipun masih satu pulau. Apalagi jika beda pulau. Diharapkan, suatu saat nanti ...