CALIFORNIA - Seorang pencuri nekat Humvee milik militer yang berada di gudang senjata milik National Guard di Bell, California, Amerika Serikat dan menghadapi masalah hukum sangat serius.
Humvee dengan spek militer lengkap siap tempur tersebut dilaporkan hilang pada 17 Januari 2021 sekitar pukul 08.15 waktu setempat. Para petugas di pangkalan militer tersebut langsung tersadar bahwa ada alusitanya yang hilang.
Mereka kemudian melaporkan kehilangan ini kepada FBI dan kemudian segera bergerak. Biro Investigasi Federal Amerika Serikat tersebut langsung mengambil langkah-langkah strategis serta melibatkan publik secara luas.
FBI hari itu juga menyebar foto Humvee militer yang hilang di semua jaringan media termasuk media sosial. Dan beberapa hari kemudian tepatnya 21 Januari 2021 mobil tempur tersebut berhasil ditemukan di wilayah Vernon, Los Angeles.
Thank you partners @CaArmyGuard @LAPDHQ & @CHP_HQ for assisting the FBI’s Major Theft Task Force with the recovery of the #Humvee today in SE Los Angeles County where it was processed by our Evidence Response Team. Our investigation continues to identify person/group responsible. pic.twitter.com/8QevLQYrAx
— FBI Los Angeles (@FBILosAngeles) January 20, 2021
Tidak dijelaskan secara detail apakah mobil tersebut ditemukan oleh warga sipil, polisi atau agen FBI. Akun Twitter resmi FBI merilis foto tampak Humvee milik National Guard telah diketemukan dan sekali lagi meminta pertolongan informasi publik untuk menemukan pelakunya.
Yang menarik, FBI meminta publik untuk berperan aktif melaporkan jika melihat atau mendengar sesuatu mencurigakan berkaitan dengan kasus pencurian ini. Dan mereka siap memberikan hadiah $ 10 ribu atau sekitar Rp 140 jutaan bagi siapa saja yang melaporkan serta mengarah langsung ke pelaku untuk ditangkap.
Jika berhasil ditangkap, pencuri nekat tersebut akan menghadapi maksimal hukuman 10 tahun di penjara Federal Amerika Serikat.
Ada 2 sisi yang bisa diambil dari kejadian hilangnya kendaraan militer dengan harga setara Rp 1.7 miliar. Pertama begitu mudahnya untuk mencuri di pangkalan militer yang seharusnya memiliki penjagaan super ketat.
Yang kedua, ini maling tergolong sangat nekat dan boleh dibilang konyol. Mengapa harus mencuri kendaraan militer yang tampak mencolok dan sangat mencari perhatian serta kemungkinan jarang sekali peminat untuk membelinya karena merupakan "barang panas".
Sampai berita ini dibuat, belum ada kabar mengenai tertangkapnya pencuri mobil tersebut. Dan satu hal tak kalah penting, belum ada informasi pasti apakah ada senjata di Humvee milik National Guard yang hilang. Karena sungguh berbahaya jika ada senjata militer yang hilang kemudian digunakan untuk melakukan kejahatan lainnya.
[Ari]
Berita Utama

MURAH BANGET TAPI LUAS, Mending Ini Dibanding LCGC! Review Suzuki Splash M/T 2015
Video
MG Siap Meramaikan Pasar Mobil Listrik Indonesia Tahun Ini!
Berita Otomotif
Aturan Subsidi Motor Listrik Keluar Februari 2023, Bareng Subsidi Mobil Listrik?
Berita Otomotif