Mobnas Vietnam Bisa Berjaya di Negerinya Sendiri, Mobnas Indonesia Ke Mana?

HANOI - 2 produk mobil nasional (mobnas) Vietnam Vinfast masuk di 10 besar penjualan di negerinya sendiri. Sementara mobnas Indonesia masih dalam angan-angan, belum ada kejelasan.

Vietnam Express International melaporkan, 2 produk dari Vinfast tersebut adalah Vinfast Fadil dan Vinfast lux A2.0. Masing-masing punya model hacthback serta sedan mewah.

Yang menarik, 10 besar mobil terlaris di Vietnam diisi oleh nama-nama besar pabrikan asal Jepang dan Korea. Seperti Toyota, Honda, Mitsubishi, Mazda juga Hyundai serta Ford selaku wakil dari Amerika Serikat.

Susunannya adalah sebagai berikut

Vinfast Fadil

Terlihat pada tabel Fadil masuk di urutan keempat. Mobil ini terbukti langsung mendapat respon positif dari pasar Vietnam

Hatchback ini memang bukan secara langsung buatan Vinfast. Karena merupakan produk buah kerjasama dengan General Motor (GM) yang kemudian melakukan rebadge dari Opel Karl atau Vauxhall Viva. 

Di bangun di atas platform yang sama dengan Chevrolet Spark, Fadil dilengkapi mesin 1.4-liter bertenaga 98 hp pada 6.200 rpm dan torsi maksimal 128 Nm di putaran 4.400 rpm.

Fiturnya pendukungnya cukup beragam. Mulai dari transmisi otomatis CVT, sistem pengereman EBD, electronic stability Control (ESC), Traction Control System (TCS) juga Hill Start Assist (HSA). Sebagai pelindung penumpang juga terdapat enam airbag.

Vinfast lux A2.0

Vinfast lux A2.0 merupakan mewah berbasis BMW seri 5 F10. Anda tentu tidak meragukan kualitasnya karena punya asal usul yang jelas dan pertama kali diperlihatkan di pameran bergengsi otomotif Paris Motor Show 2018.

Dari sisi desain, Pininfarina, rumah desain ternama Italia punya peran penting dalam pembuatan Lux A2.0. Disebut bahwa tampilan mobil ini merepresentasikan nilai patriotisme orang-orang Vietnam yang bangga akan Tanah Air mereka.

Sementara mesin BMW 2.0-liter turbocharged bersemayam di balik bonnetnya. Memiliki keluaran tenaga 228 hp dan dipadukan dengan transmisi otamatis 8-kecepatan.

Dan seperti yang telah diberitakan Mobil123.com, Vinfast juga telah masuk pasar Australia dengan membuka dealer dan mengakuisis fasilitas pabrik bekas Holden. Tak hanya itu, baru-baru ini Vinfast juga dikabarkan sedang berencana menembus pasar Amerika Serikat yang tentu menjadi terobosan luar biasa bagi industri otomotif Asean. 

Lalu apakabar dengan mobnas Indonesia?. Sampai berita ini diturunkan masih dalam batas wacana dan angan-angan. Sejatinya langkah Vinfast menggandeng pabrikan dan desainer besar otomotif itu bisa dijadikan patokan. Cara yang hampir sama dilakukan Proton dan juga cukup sukses sebagai mobnas Malaysia. [Ari]