Beranda Berita Berita Otomotif Menteri Perhubungan: Jumlah Masyarakat yang Berlibur Menurun Menteri Perhubungan: Jumlah Masyarakat yang Berlibur Menurun Berita Otomotif Adi Hidayat | 06 January 2021 15:59 JAKARTA – Meski sempat dikhawatirkan akan terjadi peningkatan mobilitas secara signifikan, jumlah masyarakat yang melakukan perjalanan di akhir tahun 2020 tetap mengalami penurunan.Hal ini disampaikan oleh Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan Republik Indonesia saat mentup Pos Koordinasi (Posko) Tingkat Nasional Angkutan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021. Dalam kesempatan tersebut, Menhub menyampaikan hasil pemantauan penyelenggaraan Angkutan Nataru selama Posko berlangsung dari 18 Desember 2020 sampai 4 Januari 2021. Artikel terkait Indonesia Jauh Tertinggal dari Malaysia Soal Rasio Kendaraan dan Jumlah Penduduk Berita Otomotif 30 May 2023 Sejumlah Ruas Jalan di Jakarta akan Ditutup untuk Sambut Tahun Baru Berita Otomotif 26 December 2019 Jangan Liburan Dulu, Mobilitas Tingkatkan Risiko Terkena Covid-19 Berita Otomotif 17 December 2020 “Pada tahun ini terjadi penurunan jumlah penumpang angkutan di semua moda transportasi. Hal ini memang s kita kehendaki. Di satu sisi memang banyak masyarakat yang tidak bepergian dan pulang ke kampung, dan kami juga sudah sampaikan imbauan kepada masyarkat untuk tetap di rumah,” jelas Menhub saat menutup Posko Nataru.Berdasarkan data yang dihimpun dari Posko Nataru dari tanggal 18 Desember 2020 s.d. 4 Januari 2021 (H-7 s.d. H+9), terjadi penurunan jumlah penumpang jika dibandingkan dengan penyelenggaraan Angkutan Nataru Tahun lalu dengan periode yang sama, yakni sebagai berikut :Pada angkutan bus turun, terdapat penurunan jumlah penumpang sebanyak 59,87% yaitu dari 2.127.971 penumpang menjadi 853.970 penumpang.Pada angkutan penyeberangan, terdapat penurunan jumlah penumpang sebanyak 47,87% yaitu dari 3.063.561 penumpang menjadi 1.596.915 penumpang.Pada angkutan udara, terdapat penurunan jumlah penumpang sebanyak 42,30% dari 3.602.821 penumpang menjadi 2.078.764 penumpang.Pada angkutan laut, terdapat penurunan jumlah penumpang sebanyak 62,80% dari 1.380.422 penumpang menjadi 513.503 penumpang.Pada angkutan kereta api, terdapat penurunan jumlah penumpang sebanyak 83,83% dari 3.495.773 penumpang menjadi 565.414 penumpang.“Penurunan jumlah penumpang ini bukan berarti prestasi dari sektor transportasi menurun, tetapi ini merupakan bentuk kesadaran dari masyarakat untuk tidak bepergian dan tetap menjaga protokol kesehatan. Kami mengapresiasi kesadaran dari masyarakat,” ungkap Menhub.Lebih lanjut Menhub menyampaikan, untuk mencegah penularan Covid-19 di sektor transportasi, Kemenhub telah menindaklanjuti Surat Edaran dari Satgas Penanganan Covid-19 dengan memberlakukan sejumlah aturan yang ketat terkait protokol kesehatan seperti, kewajiban melakukan Rapid Test Antigen maupun PCR Test di beberapa daerah tujuan, serta melakukan pengecekan Rapid Tes Antigen secara acak di simpul-simpul transportasi.Menhub juga menyampaikan apresiasi kepada Korlantas Polri yang berupaya menjaga kelancaran arus lalu lintas dengan melakuakn rekayasa lalu lintas seperti system One Way, contraflow di sejumlah ruas tol. Menhub juga mengapresiasi penurunan jumlah angka kecelakaan lalu lintas yang signifikan pada angkutan Nataru tahun ini. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait jumlah kendaraan kendaraan berlibur libur natal dan tahun baru Libur tahun baru Cetak Adi Hidayat Senior Reporter Pria sederhana ini tinggal Bekasi sebagai warga taat pajak. Meski selalu menghadapi panas matahari atau hujan deras hingga kemacetan luar biasa setiap harinya demi pekerjaan, namun Ia tetap menjalaninya dengan penuh rasa syukur. Berita Utama 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Komentar
Menteri Perhubungan: Jumlah Masyarakat yang Berlibur Menurun Berita Otomotif Adi Hidayat | 06 January 2021 15:59 JAKARTA – Meski sempat dikhawatirkan akan terjadi peningkatan mobilitas secara signifikan, jumlah masyarakat yang melakukan perjalanan di akhir tahun 2020 tetap mengalami penurunan.Hal ini disampaikan oleh Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan Republik Indonesia saat mentup Pos Koordinasi (Posko) Tingkat Nasional Angkutan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021. Dalam kesempatan tersebut, Menhub menyampaikan hasil pemantauan penyelenggaraan Angkutan Nataru selama Posko berlangsung dari 18 Desember 2020 sampai 4 Januari 2021. Artikel terkait Indonesia Jauh Tertinggal dari Malaysia Soal Rasio Kendaraan dan Jumlah Penduduk Berita Otomotif 30 May 2023 Sejumlah Ruas Jalan di Jakarta akan Ditutup untuk Sambut Tahun Baru Berita Otomotif 26 December 2019 Jangan Liburan Dulu, Mobilitas Tingkatkan Risiko Terkena Covid-19 Berita Otomotif 17 December 2020 “Pada tahun ini terjadi penurunan jumlah penumpang angkutan di semua moda transportasi. Hal ini memang s kita kehendaki. Di satu sisi memang banyak masyarakat yang tidak bepergian dan pulang ke kampung, dan kami juga sudah sampaikan imbauan kepada masyarkat untuk tetap di rumah,” jelas Menhub saat menutup Posko Nataru.Berdasarkan data yang dihimpun dari Posko Nataru dari tanggal 18 Desember 2020 s.d. 4 Januari 2021 (H-7 s.d. H+9), terjadi penurunan jumlah penumpang jika dibandingkan dengan penyelenggaraan Angkutan Nataru Tahun lalu dengan periode yang sama, yakni sebagai berikut :Pada angkutan bus turun, terdapat penurunan jumlah penumpang sebanyak 59,87% yaitu dari 2.127.971 penumpang menjadi 853.970 penumpang.Pada angkutan penyeberangan, terdapat penurunan jumlah penumpang sebanyak 47,87% yaitu dari 3.063.561 penumpang menjadi 1.596.915 penumpang.Pada angkutan udara, terdapat penurunan jumlah penumpang sebanyak 42,30% dari 3.602.821 penumpang menjadi 2.078.764 penumpang.Pada angkutan laut, terdapat penurunan jumlah penumpang sebanyak 62,80% dari 1.380.422 penumpang menjadi 513.503 penumpang.Pada angkutan kereta api, terdapat penurunan jumlah penumpang sebanyak 83,83% dari 3.495.773 penumpang menjadi 565.414 penumpang.“Penurunan jumlah penumpang ini bukan berarti prestasi dari sektor transportasi menurun, tetapi ini merupakan bentuk kesadaran dari masyarakat untuk tidak bepergian dan tetap menjaga protokol kesehatan. Kami mengapresiasi kesadaran dari masyarakat,” ungkap Menhub.Lebih lanjut Menhub menyampaikan, untuk mencegah penularan Covid-19 di sektor transportasi, Kemenhub telah menindaklanjuti Surat Edaran dari Satgas Penanganan Covid-19 dengan memberlakukan sejumlah aturan yang ketat terkait protokol kesehatan seperti, kewajiban melakukan Rapid Test Antigen maupun PCR Test di beberapa daerah tujuan, serta melakukan pengecekan Rapid Tes Antigen secara acak di simpul-simpul transportasi.Menhub juga menyampaikan apresiasi kepada Korlantas Polri yang berupaya menjaga kelancaran arus lalu lintas dengan melakuakn rekayasa lalu lintas seperti system One Way, contraflow di sejumlah ruas tol. Menhub juga mengapresiasi penurunan jumlah angka kecelakaan lalu lintas yang signifikan pada angkutan Nataru tahun ini. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait jumlah kendaraan kendaraan berlibur libur natal dan tahun baru Libur tahun baru
Indonesia Jauh Tertinggal dari Malaysia Soal Rasio Kendaraan dan Jumlah Penduduk Berita Otomotif 30 May 2023
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 4 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...