Beranda Berita Berita Otomotif China Cuma Jual Mobil Hybrid, Listrik atau Hidrogen pada 2035 China Cuma Jual Mobil Hybrid, Listrik atau Hidrogen pada 2035 Berita Otomotif Insan Akbar | 03 November 2020 12:25 BEIJING – Pemerintah China menargetkan semua mobil yang dijual di negara itu pada 2035 harus berteknologi ramah lingkungan entah itu hybrid, plug-in hybrid (PHEV), listrik murni, maupun fuel cell (hidrogen). Efeknya, pabrikan-pabrikan otomotif asal ‘Negeri Tirai Bambu’ pun menyetop produksi mobil bermesin konvensional pada tahun tersebut.China, seperti dilaporkan Nikkei Asian Review baru-baru ini, berencana membuat seluruh mobil baru yang dijual di sana 15 tahun dari sekarang berteknologi ramah lingkungan. Sebanyak 50 persen di antaranya adalah kendaraan dari sumber energi baru (new energy vehicles) yakni mobil listrik murni, PHEV, atau hidrogen.Separuh lainnya adalah mobil hybrid. Jadi, sistem penggerak yang masih memerlukan bensin belum benar-benar mati pada 2035.Peta jalan terbaru ini dibuat berdasarkan arahan dari Kementerian Industri dan Teknologi Informasi. Regulasi-regulasi masa depan China di bidang otomotif akan mengacu pada peta jalan tersebut.Pada 2019, kendaraan dari sumber energi baru berkontribusi hanya 5 persen dari total penjualan mobil baru di negara komunis tersebut. Rasio ini ingin dibuat menjadi 50 persen pada 2035, dengan lebih dari 95 persen di antaranya adalah mobil listrik.Penjualan mobil yang hanya mengandalkan bahan bakar bensin perlahan akan digantikan oleh mobil hybrid. Pada 2030, rasionya adalah 75 persen mobil hybrid - 25 persen mobil bensin, sebelum akhirnya menjadi 100 persen mobil hybrid pada 2035.Perakitan lokal mobil-mobil bermesin konvensional sepenuh disetop pula pada 2035. Dus, seluruh pabrikan otomotif yang bermain di pasar China, baik itu merek asing maupun lokal, tidak lagi memproduksi mobil berteknologi lawas.China kini menjadi pasar mobil terbesar dunia. Negara itu juga merupakan pasar mobil listrik terbesar sejagad.Semua dimulai pada 2009, ketika pemerintah mereka memberikan subsidi pada kendaraan dari energi baru. Akhirnya, pada 2019, penjualan mobil listrik di China berkontribusi separuh dari total penjualan roda empat untuk jenis tersebut di seluruh dunia.Target China pada 2035 lebih ambisius daripada Jepang, negara otomotif besar lainnya. Pada 2030, kontribusi penjualan mobil hybrid dan listrik di sana diproyeksikan ‘hanya’ 50 – 70 persen dari total transaksi jual – beli mobil anyar.Pada 2035, China juga berambisi melengkapi rantai suplai mereka sendiri. Dengan demikian, mereka tidak perlu bergantung negara lain seperti Amerika Serikat. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Merek mobil China Mobil Hidrogen china mobil hybrid penjualan mobil China mobil china Penjualan Mobil di China 2035 Mobil Listrik Cetak Berita Utama 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Komentar
China Cuma Jual Mobil Hybrid, Listrik atau Hidrogen pada 2035 Berita Otomotif Insan Akbar | 03 November 2020 12:25 BEIJING – Pemerintah China menargetkan semua mobil yang dijual di negara itu pada 2035 harus berteknologi ramah lingkungan entah itu hybrid, plug-in hybrid (PHEV), listrik murni, maupun fuel cell (hidrogen). Efeknya, pabrikan-pabrikan otomotif asal ‘Negeri Tirai Bambu’ pun menyetop produksi mobil bermesin konvensional pada tahun tersebut.China, seperti dilaporkan Nikkei Asian Review baru-baru ini, berencana membuat seluruh mobil baru yang dijual di sana 15 tahun dari sekarang berteknologi ramah lingkungan. Sebanyak 50 persen di antaranya adalah kendaraan dari sumber energi baru (new energy vehicles) yakni mobil listrik murni, PHEV, atau hidrogen.Separuh lainnya adalah mobil hybrid. Jadi, sistem penggerak yang masih memerlukan bensin belum benar-benar mati pada 2035.Peta jalan terbaru ini dibuat berdasarkan arahan dari Kementerian Industri dan Teknologi Informasi. Regulasi-regulasi masa depan China di bidang otomotif akan mengacu pada peta jalan tersebut.Pada 2019, kendaraan dari sumber energi baru berkontribusi hanya 5 persen dari total penjualan mobil baru di negara komunis tersebut. Rasio ini ingin dibuat menjadi 50 persen pada 2035, dengan lebih dari 95 persen di antaranya adalah mobil listrik.Penjualan mobil yang hanya mengandalkan bahan bakar bensin perlahan akan digantikan oleh mobil hybrid. Pada 2030, rasionya adalah 75 persen mobil hybrid - 25 persen mobil bensin, sebelum akhirnya menjadi 100 persen mobil hybrid pada 2035.Perakitan lokal mobil-mobil bermesin konvensional sepenuh disetop pula pada 2035. Dus, seluruh pabrikan otomotif yang bermain di pasar China, baik itu merek asing maupun lokal, tidak lagi memproduksi mobil berteknologi lawas.China kini menjadi pasar mobil terbesar dunia. Negara itu juga merupakan pasar mobil listrik terbesar sejagad.Semua dimulai pada 2009, ketika pemerintah mereka memberikan subsidi pada kendaraan dari energi baru. Akhirnya, pada 2019, penjualan mobil listrik di China berkontribusi separuh dari total penjualan roda empat untuk jenis tersebut di seluruh dunia.Target China pada 2035 lebih ambisius daripada Jepang, negara otomotif besar lainnya. Pada 2030, kontribusi penjualan mobil hybrid dan listrik di sana diproyeksikan ‘hanya’ 50 – 70 persen dari total transaksi jual – beli mobil anyar.Pada 2035, China juga berambisi melengkapi rantai suplai mereka sendiri. Dengan demikian, mereka tidak perlu bergantung negara lain seperti Amerika Serikat. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Merek mobil China Mobil Hidrogen china mobil hybrid penjualan mobil China mobil china Penjualan Mobil di China 2035 Mobil Listrik
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...