Banjir di Underpass Kemayoran Sudah Surut dan Bisa Dilewati

JAKARTA – Underpass Kemayoran, Jakarta yang sempat terendam banjir tinggi kini dilaporkan sudah bisa dilewati oleh kendaraan.

Seperti diketahui, hujan deras yang turun selama sekitar setengah hari pada Jumat (24/1/2020) kemarin membuat underpass kemayoran terendam banjir. Ketinggian terparahnya bisa mencapai 3 – 5 meter.

Kini, pada Senin (27/1/2020), situs resmi NTMC Polri melaporkan bahwa air telah surut. Akses jalan tersebut sudah sangat aman untuk dilewati kendaraan roda dua maupun roda empat.

Artikel terkait

BMW Sumbang Lebih dari Rp 341 Juta untuk Korban Banjir

Berita Otomotif

20 January 2020

8 Tips Mengetahui Mobil Bekas Banjir dari Dealer BMW

Panduan Pembeli

18 August 2020

Bengkel BMW Astra Tanggung 25 Persen Biaya Perbaikan Karena Banjir

Berita Otomotif

08 January 2020

Lumpur maupun genangan air tinggi dikabarkan tak terlihat lagi di lokasi. Adapun pada pagi tadi area ini sempat diguyur hujan yang cukup deras selama kurang lebih sepuluh menit yang menyebabkan jalan underpass ini basah.

Pada Sabtu (25/1/2020) sendiri warga keturunan Tionghoa merayakan Tahun Baru China dan di sekitar momen ini hujan lebat memang sering turun. Akan tetapi, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) beberapa waktu lalu memperkirakan bahwa hujan lebat berpotensi terjadi pada 24 – 29 Januari mendatang.

Terendamnya underpass Kemayoran sempat membuat ketegangan antara Pemerintah Daerah DKI Jakarta dengan Pemerintah Pusat yang sempat terlihat pada banjir Ibu Kota 1 Januari 2020 kembali terjadi. Pasalnya, menurut penelusuran dari berbagai sumber, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan kejadian tersebut merupakan tanggung jawab Pemerintah Pusat karena kawasan Kemayoran berada langsung di bawah kewenangan Sekretariat Negara.

Anies sendiri pada Minggu (26/1/2020) malam kemarin sempat turun langsung ke underpass Kemayoran untuk melihat situasi terakhir. Ketika itu, banjir memang sudah surut dan tinggal menyisakan lumpur yang sedang dibersihkan oleh puluhan petugas pemadam kebakaran maupun PPSU. [Xan/Ari]