Beranda Berita Berita Otomotif Bagaimana Drakor, KPop Menolong Hyundai Indonesia ‘Masuk’ ke Pembeli Mobil Pemula Bagaimana Drakor, KPop Menolong Hyundai Indonesia ‘Masuk’ ke Pembeli Mobil Pemula Berita Otomotif Insan Akbar | 10 June 2021 06:00 JAKARTA – Kepopuleran drama korea (drakor) maupun Korean pop (Kpop) diakui punya andil membantu pemasaran Hyundai di Indonesia, khususnya di generasi yang kelak menjadi pembeli mobil pemula. Apalagi, Hyundai di masa depan berencana merilis multi purpose vehicle (MPV) murah.Astrid Ariani Wijana, Head of Marketing Division PT. Hyundai Motor Indonesia (HMID), mengatakan keberhasilan drakor serta KPop menjadi ‘pop culture’ sedikit-banyak menolong mereka sebagai produk dari 'Negeri Ginseng'. Terlebih, berbagai model Hyundai pun kerap terlihat ‘membintangi’ bermacam serial drakor.“Pasti akan ada rembesan – rembesan di mana infiltrasi kultur ini bisa berpengaruh terhadap berkembangnya merek Hyundai di Indonesia, terutama melalui generasi lebih muda. Itu pula kenapa Hyundai memilih BTS (boyband KPop--Red) sebagai Global Brand Ambassador. Mereka ini, kan, dekatnya dengan milenial dan generasi Z,” papar dia menjawab pertanyaan Mobil123.com di sela – sela test drive Hyundai Santa Fe Facelift, akhir April 2021 di Puncak, Bogor.Generasi milenial (disebut juga generasi Y) adalah mereka yang lahir pada 1981 – 1996. Sementara, generasi Z lebih muda lagi yaitu kelahiran 1997 – 2012.Bebin Djuana, veteran industri dan Pengamat Otomotif, dalam wawancara via telepon beberapa waktu lalu sempat mengatakan pada masa depan mereka inilah yang membentuk pasar roda empat nasional.LMPV dan ‘Pekerjaan Rumah’ LainAstrid menerangkan saat ini generasi Y dan Z memang masih kuliah atau baru masuk kerja, sehingga belum punya daya beli kuat di pasar otomotif. Akan tetapi, saat sudah lebih matang, mereka pastinya akan menjadi pembeli mobil pemula atau first car buyer. Drakor serta KPop bisa bermanfaat sebagai perkenalan awal merek Hyundai dengan mereka.“Merek kami terkomunikasikan melalui hal – hal yang secara tidak langsung terkait dengan sesuatu yang menghibur. Otomatis ini secara perlahan tentunya akan membuat merek Hyundai makin dikenal di kalangan yang mungkin bukan core-nya (intinya) otomotif: para milenial, generasi z, para ibu rumah tangga,” papar dia lagi.Hyundai Indonesia sendiri turut memanfaatkan KPop dalam strategi pemasaran mereka. Di City Store Hyundai yang berlokasi di pusat perbelanjaan, ada photo booth dengan BTS yang memanfaatkan teknologi Augmented Reality.“Bentuk-bentuknya sekarang sebenarnya adalah engagement atau aktivitas yang juga bisa diikuti oleh mereka yang mungkin bukan penggemar otomotif. Tapi mereka akhirnya jadi mengenal Hyundai melalui aktivitas tersebut,” tandas Astrid.Hyundai diketahui akan merilis MPV murah atau low MPV (LMPV). Astrid mengakui ‘perkenalan’ terhadap merek Hyundai via pop culture Korea akan membantu mempopulerkan merek ini di kalangan pembeli mobil pemula--target konsumen dari LMPV.Namun, ia mengatakan Hyundai juga masih punya beragam ‘pekerjaan rumah’ di Tanah Air. Setelah ‘perkenalan awal’ tersebut, terdapat berbagai hal lanjutan yang masih harus mereka lakukan.“Justru menurutku yang lebih penting adalah menjadi relevan bagi audiens kita. Bagaimana Hyundai bisa juga masuk ke hati orang Indonesia melalui ‘Indonesian part' juga. Jadi tetap harus ada lokalisasi (strategi) yang kami lakukan supaya kami bisa relevan,” tandas dia.Beberapa tahun terakhir, prinsipal Hyundai turun langsung menangani bisnis di Indonesia melalui HMID. Hyundai juga sedang membangun pabrik perakitan di Cikarang, Bekasi yang rencananya mulai berproduksi awal 2022--ketika mereka sudah berhasil mencapai target 100 dealer.Sejak 2020, Hyundai di bawah HMID meluncurkan terlebih dahulu mobil – mobil kelas menengah ke atas yaitu duo mobil listrik Ioniq – Kona EV, Palisade, Santa Fe facelift. Model serta segmen kendaraan Hyundai akan terus diperluas.“kalau bicara tentang brand sustainability (keberlangsungan merek), pasti yang akan disasar beberapa segmen. Artinya, memang kita tidak hanya mempertahankan segmen terkini tapi juga mempersiapkan konsumen – konsumen berikutnya. Dalam hal ini generasi milenial dan generasi Z,” tutup Astrid. [Xan] Artikel terkait Bocoran Terbaru Rencana MPV Murah Hyundai Penantang Toyota Avanza Berita Otomotif 22 March 2021 3 Modal Hyundai Stargazer untuk Merayu Pembeli, yang Pertama Desain Berita Otomotif 02 August 2022 Stargazer Diperkirakan bakal Sumbang Lebih dari 50% Penjualan Hyundai! Berita Otomotif 01 August 2022 ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait drakor lmpv LMPV Hyundai BTS Hyundai Hyundai Indonesia MPV murah Hyundai KPop MPV murah Cetak Berita Utama Bos Chery Global Singgung Ekspansi dan ‘Perang Harga’ di Antara Merek Mobil China Berita Otomotif Insan Akbar | 6 jam yang lalu WUHU – President Chery International Zhang Guibing menyinggung perihal ekspansi merek-merek mobil China di pasar dunia dan juga efeknya.Ketika ... Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 6 jam yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 11 jam yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 11 jam yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Komentar
Bagaimana Drakor, KPop Menolong Hyundai Indonesia ‘Masuk’ ke Pembeli Mobil Pemula Berita Otomotif Insan Akbar | 10 June 2021 06:00 JAKARTA – Kepopuleran drama korea (drakor) maupun Korean pop (Kpop) diakui punya andil membantu pemasaran Hyundai di Indonesia, khususnya di generasi yang kelak menjadi pembeli mobil pemula. Apalagi, Hyundai di masa depan berencana merilis multi purpose vehicle (MPV) murah.Astrid Ariani Wijana, Head of Marketing Division PT. Hyundai Motor Indonesia (HMID), mengatakan keberhasilan drakor serta KPop menjadi ‘pop culture’ sedikit-banyak menolong mereka sebagai produk dari 'Negeri Ginseng'. Terlebih, berbagai model Hyundai pun kerap terlihat ‘membintangi’ bermacam serial drakor.“Pasti akan ada rembesan – rembesan di mana infiltrasi kultur ini bisa berpengaruh terhadap berkembangnya merek Hyundai di Indonesia, terutama melalui generasi lebih muda. Itu pula kenapa Hyundai memilih BTS (boyband KPop--Red) sebagai Global Brand Ambassador. Mereka ini, kan, dekatnya dengan milenial dan generasi Z,” papar dia menjawab pertanyaan Mobil123.com di sela – sela test drive Hyundai Santa Fe Facelift, akhir April 2021 di Puncak, Bogor.Generasi milenial (disebut juga generasi Y) adalah mereka yang lahir pada 1981 – 1996. Sementara, generasi Z lebih muda lagi yaitu kelahiran 1997 – 2012.Bebin Djuana, veteran industri dan Pengamat Otomotif, dalam wawancara via telepon beberapa waktu lalu sempat mengatakan pada masa depan mereka inilah yang membentuk pasar roda empat nasional.LMPV dan ‘Pekerjaan Rumah’ LainAstrid menerangkan saat ini generasi Y dan Z memang masih kuliah atau baru masuk kerja, sehingga belum punya daya beli kuat di pasar otomotif. Akan tetapi, saat sudah lebih matang, mereka pastinya akan menjadi pembeli mobil pemula atau first car buyer. Drakor serta KPop bisa bermanfaat sebagai perkenalan awal merek Hyundai dengan mereka.“Merek kami terkomunikasikan melalui hal – hal yang secara tidak langsung terkait dengan sesuatu yang menghibur. Otomatis ini secara perlahan tentunya akan membuat merek Hyundai makin dikenal di kalangan yang mungkin bukan core-nya (intinya) otomotif: para milenial, generasi z, para ibu rumah tangga,” papar dia lagi.Hyundai Indonesia sendiri turut memanfaatkan KPop dalam strategi pemasaran mereka. Di City Store Hyundai yang berlokasi di pusat perbelanjaan, ada photo booth dengan BTS yang memanfaatkan teknologi Augmented Reality.“Bentuk-bentuknya sekarang sebenarnya adalah engagement atau aktivitas yang juga bisa diikuti oleh mereka yang mungkin bukan penggemar otomotif. Tapi mereka akhirnya jadi mengenal Hyundai melalui aktivitas tersebut,” tandas Astrid.Hyundai diketahui akan merilis MPV murah atau low MPV (LMPV). Astrid mengakui ‘perkenalan’ terhadap merek Hyundai via pop culture Korea akan membantu mempopulerkan merek ini di kalangan pembeli mobil pemula--target konsumen dari LMPV.Namun, ia mengatakan Hyundai juga masih punya beragam ‘pekerjaan rumah’ di Tanah Air. Setelah ‘perkenalan awal’ tersebut, terdapat berbagai hal lanjutan yang masih harus mereka lakukan.“Justru menurutku yang lebih penting adalah menjadi relevan bagi audiens kita. Bagaimana Hyundai bisa juga masuk ke hati orang Indonesia melalui ‘Indonesian part' juga. Jadi tetap harus ada lokalisasi (strategi) yang kami lakukan supaya kami bisa relevan,” tandas dia.Beberapa tahun terakhir, prinsipal Hyundai turun langsung menangani bisnis di Indonesia melalui HMID. Hyundai juga sedang membangun pabrik perakitan di Cikarang, Bekasi yang rencananya mulai berproduksi awal 2022--ketika mereka sudah berhasil mencapai target 100 dealer.Sejak 2020, Hyundai di bawah HMID meluncurkan terlebih dahulu mobil – mobil kelas menengah ke atas yaitu duo mobil listrik Ioniq – Kona EV, Palisade, Santa Fe facelift. Model serta segmen kendaraan Hyundai akan terus diperluas.“kalau bicara tentang brand sustainability (keberlangsungan merek), pasti yang akan disasar beberapa segmen. Artinya, memang kita tidak hanya mempertahankan segmen terkini tapi juga mempersiapkan konsumen – konsumen berikutnya. Dalam hal ini generasi milenial dan generasi Z,” tutup Astrid. [Xan] Artikel terkait Bocoran Terbaru Rencana MPV Murah Hyundai Penantang Toyota Avanza Berita Otomotif 22 March 2021 3 Modal Hyundai Stargazer untuk Merayu Pembeli, yang Pertama Desain Berita Otomotif 02 August 2022 Stargazer Diperkirakan bakal Sumbang Lebih dari 50% Penjualan Hyundai! Berita Otomotif 01 August 2022 ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait drakor lmpv LMPV Hyundai BTS Hyundai Hyundai Indonesia MPV murah Hyundai KPop MPV murah
Stargazer Diperkirakan bakal Sumbang Lebih dari 50% Penjualan Hyundai! Berita Otomotif 01 August 2022
Bos Chery Global Singgung Ekspansi dan ‘Perang Harga’ di Antara Merek Mobil China Berita Otomotif Insan Akbar | 6 jam yang lalu WUHU – President Chery International Zhang Guibing menyinggung perihal ekspansi merek-merek mobil China di pasar dunia dan juga efeknya.Ketika ...
Chery Pastikan Omoda 7 akan Masuk ke Indonesia! Kapan? Mobil Listrik Insan Akbar | 6 jam yang lalu WUHU – Bos besar Chery memastikan bahwa Omoda 7 direncanakan masuk ke pasar otomotif Indonesia.Omoda 7 baru saja menjalani world premiere (debut ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 11 jam yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 11 jam yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...