7 Tips Pengamanan Mobil Selama PSBB

JAKARTA – Selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), mobil berpotensi tak dipakai dan terparkir dalam waktu lama. Tentu saja, selama jangka waktu tersebut, keamanan mobil tetap harus diperhatikan.

Seperti diketahui, PSBB merupakan pembatasan orang dan kendaraan yang beraktivitas di sebuah daerah atas izin Kementerian Kesehatan. Setelah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Pekan Baru, daftar daerah yang diizinkan menerapkan PSBB akibat pandemi virus Corona di Indonesia makin bertambah.

Artikel terkait

Hari Pertama PSBB DKI, Banyak Mobil Tak Patuhi Pembatasan Penumpang

Berita Otomotif

11 April 2020

Daihatsu Perpanjang Garansi Kendaraan yang Habis Saat PSBB

Berita Otomotif

22 April 2020

6 Cara Sederhana Rawat Mobil yang Menganggur Saat PSBB

Panduan Pembeli

30 May 2023

Berikut ini adalah tips mobil aman selama PSBB berdasarkan keterangan resmi Asuransi Astra pada Senin (27/4/2020). Ada 7 tips yang mereka berikan.

1. Perhatikan Tempat Parkir
   Parkir di garasi rumah menjadi hal yang paling umum dan relatif lebih aman daripada di luar rumah. Akan tetapi, hal tersebut tidak menghilangkan risiko pencurian. Sebaiknya perkokoh lagi garasi dengan memilih material pintu garasi yang baik. Akan lebih baik jika bisa menaruh CCTV. Jika mesti bepergian, pilih parkiran yang dekat dengan pusat keramaian, apalagi yang terpantau CCTV. Hindari parkiran yang sepi.
2. Alarm dan Kunci Tambahan
   Alarm merupakan pelindung paling umum yang wajib dimiliki. Perangkat ini dapat memperlambat atau mungkin saja membatalkan aksi pencurian. Untuk lebih berjaga-jaga terhadap pencuri zaman sekarang yang makin profesional, tambahkan lagi perangkat alarm dengan kunci tambahan pada roda plus setir.
3. Jangan Ada Barang Berharga
   jangan menaruh atau meninggalkan barang berharga di dalam mobil. Pasalnya, ini bisa membuat mobil Anda menjadi sasaran pencurian. Jika terpaksa, coba menyembunyikan barang berharga di dalam mobil dalam tempat yang tak terlihat langsung dari luar kaca.
4. Double-Check
   Pengecekan ulang saat meninggalkan mobil amat penting. Pastikan jendela dan pintu sudah tertutup rapat semua dan alarm sudah dalam kondisi menyala. Meskipun terlihat merepotkan, tetapi dengan menerapkan cara ini setiap hendak meninggalkan mobil Anda, dapat menurunkan risiko kehilangan kendaraan.
5. Gunakan GPS
   Agar lebih aman, amat disarankan memasang GPS tracker. Alat ini berfungsi melacak jejak kendaraan dan memantau posisi mobil Anda secara real time. Seandainya jika mobil Anda hilang, Anda akan lebih mudah mengetahui posisi mobil Anda.
6. Letakkan Kunci Jauh dari Pintu Masuk
   Hal lain yang sering kurang diperhatikan adalah tempat meletakkan kunci di dalam rumah. Jangan menaruh kunci dekat pintu masuk, sehingga seandainya ada pencuri yang berhasil membobol rumah Anda, dia tak akan melihat dan menggunakannya untuk menggondol kendaraan dengan amat gampang.
7. Asuransi
   Proteksi terakhir yang tak kalah penting adalah memiliki asuransi kendaraan. Karena, jika keenam cara di atas masih bisa diakali pencuri, asuransi kendaraan baik yang total lost maupun total loss akan mengganti kerugian materiil. [Xan/Ari]