Beranda Berita Berita Otomotif Toyota Tegaskan Bahwa Teknologi Mobil Otonom Masih Terlalu Jauh Toyota Tegaskan Bahwa Teknologi Mobil Otonom Masih Terlalu Jauh Berita Otomotif Adi Hidayat | 31 October 2019 09:22 TOKYO – Toyota yakin bahwa kendaraan otonom di masa depan akan memegang peranan penting, tapi menurut mereka saat ini tidak ada pabrikan ataupun perusahaan teknologi yang bisa mendekati sistem kendaraan otonom Level 5.Hal ini disampaikan oleh James Kuffner, chief executive of Toyota’s global research division yang mengungkapkan bahwa saat ini mereka melakukan ‘pembatasan’ terhadap pengembangan fitur driving assistance. Pebatasan perlu dilakukan karena teknologi tidak sepenuhnya bisa maksimal karena harus mempertimbangan faktor cuaca, kondisi jalan dan sebagainya. Artikel terkait Jangan Sembarangan Menyambungkan Smartphone ke Sistem Hiburan Mobil Rental Berita Otomotif 13 December 2017 New Toyota Hilux Hadir Lebih Bertenaga Mobil Baru 30 May 2023 Toyota Gelar Promo Besar di Yaris Beats Corner Surabaya Berita Otomotif 23 August 2019 Kuffer bahkan menyebut bahwa sejumlah perusahaan memberikan janji yang terlalu manis terkat mobil otonom. Janji-jani manis tersebut, menurutnya, justru memberi persepsi yang salah terkait teknologi mobil otonom.“Sayangnya, tidak begitu sulit untuk membuat sebuah demo, tapi tetap saja itu jauh dari bisa bisa diproduksi. Produk tersebut pun masih sangat sulit untuk dijual ke konsumen,” ungkapnya kemudian.Perkataannya terbilang menarik karena sebelumnya Ia adalah salah satu dari anggota tim Google yang mengembangkan sistem mobil otonom. Ia kini menjadi salah satu orang terpenting di Toyota Research Institute.“Kami mencoba untuk membuat produk kami berbicara sendiri pada masyarakat. Orang-orang sudah percaya pada brand kami dan kami ingin mengirimkan produk yang meyakinkan. Jadi, janji manis yang disampaikan orang lain terasa menyakitkan bagi kami. Tapi kami tetap bekerja dan yakin bahwa teknologi ini akan memberikan dampak besar,” tegasnya.Toyota sendiri baru berencana untuk mengenalkan kendaraan otonon Level 2 tahun depan. Dengan teknologi level dua tersebut, maka mobil dapat berkendara sendiri tanpa perlu dikemudikan manusia. Namun teknologi tersebut hanya bisa dilakukan di jalan tol yang infrastrukturnya sudah memadai. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait mobil baru teknologi mobil Toyota Toyota-NCSR Mobil Canggih Toyota Indonesia Cetak Adi Hidayat Senior Reporter Pria sederhana ini tinggal Bekasi sebagai warga taat pajak. Meski selalu menghadapi panas matahari atau hujan deras hingga kemacetan luar biasa setiap harinya demi pekerjaan, namun Ia tetap menjalaninya dengan penuh rasa syukur. Berita Utama Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ... Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ... Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ... Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ... Komentar
Toyota Tegaskan Bahwa Teknologi Mobil Otonom Masih Terlalu Jauh Berita Otomotif Adi Hidayat | 31 October 2019 09:22 TOKYO – Toyota yakin bahwa kendaraan otonom di masa depan akan memegang peranan penting, tapi menurut mereka saat ini tidak ada pabrikan ataupun perusahaan teknologi yang bisa mendekati sistem kendaraan otonom Level 5.Hal ini disampaikan oleh James Kuffner, chief executive of Toyota’s global research division yang mengungkapkan bahwa saat ini mereka melakukan ‘pembatasan’ terhadap pengembangan fitur driving assistance. Pebatasan perlu dilakukan karena teknologi tidak sepenuhnya bisa maksimal karena harus mempertimbangan faktor cuaca, kondisi jalan dan sebagainya. Artikel terkait Jangan Sembarangan Menyambungkan Smartphone ke Sistem Hiburan Mobil Rental Berita Otomotif 13 December 2017 New Toyota Hilux Hadir Lebih Bertenaga Mobil Baru 30 May 2023 Toyota Gelar Promo Besar di Yaris Beats Corner Surabaya Berita Otomotif 23 August 2019 Kuffer bahkan menyebut bahwa sejumlah perusahaan memberikan janji yang terlalu manis terkat mobil otonom. Janji-jani manis tersebut, menurutnya, justru memberi persepsi yang salah terkait teknologi mobil otonom.“Sayangnya, tidak begitu sulit untuk membuat sebuah demo, tapi tetap saja itu jauh dari bisa bisa diproduksi. Produk tersebut pun masih sangat sulit untuk dijual ke konsumen,” ungkapnya kemudian.Perkataannya terbilang menarik karena sebelumnya Ia adalah salah satu dari anggota tim Google yang mengembangkan sistem mobil otonom. Ia kini menjadi salah satu orang terpenting di Toyota Research Institute.“Kami mencoba untuk membuat produk kami berbicara sendiri pada masyarakat. Orang-orang sudah percaya pada brand kami dan kami ingin mengirimkan produk yang meyakinkan. Jadi, janji manis yang disampaikan orang lain terasa menyakitkan bagi kami. Tapi kami tetap bekerja dan yakin bahwa teknologi ini akan memberikan dampak besar,” tegasnya.Toyota sendiri baru berencana untuk mengenalkan kendaraan otonon Level 2 tahun depan. Dengan teknologi level dua tersebut, maka mobil dapat berkendara sendiri tanpa perlu dikemudikan manusia. Namun teknologi tersebut hanya bisa dilakukan di jalan tol yang infrastrukturnya sudah memadai. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait mobil baru teknologi mobil Toyota Toyota-NCSR Mobil Canggih Toyota Indonesia
Jangan Sembarangan Menyambungkan Smartphone ke Sistem Hiburan Mobil Rental Berita Otomotif 13 December 2017
Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ...
Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ...
Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ...
Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ...