Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Merasa Suaminya Dizalimi, Istri Ghosn Minta Tolong Donald Trump

Berita Otomotif

Merasa Suaminya Dizalimi, Istri Ghosn Minta Tolong Donald Trump

TOKYO - Istri dari mantan CEO Nissan Carlos Ghosn minta Presiden Trump untuk membantu suaminya yang sedang terkait masalah hukum di Jepang.

Seperti kita ketahui bersama, karir cemerlang Ghosn berakhir tragis. Kini tokoh yang disebut suskes membawa Nissan dari jurang kebangkrutan di akhir dekade 90-an ini harus mendekam dalam penjara dan banyak menghabiskan perhatiannya di pengadilan Jepang karena tuduhan pelanggaran keuangan.

Ghosn sendiri pertama kali ditangkap pada November 2018. Sempat dibebaskan namun kembali ditangkap pada 4 April 2019. Dan menurut sang istri, Carole Ghosn, sejak saat itu komunikasi dengan suaminya terputus. 

Menurutnya, Ia sama sekali tidak diberikan kesempatan oleh pengadilan Jepang untuk berbicara langsung dengan Ghosn. Atas kondisi ini, Carole sebagai pemegang paspor Amerika Serikat meminta bantuan Presiden Donald Trump untuk berbicara kepada Perdana Meteri Jepang, Shinzo Abe.

"Saya ingin Presiden Trump berbicara kepada Perdana Menteri Abe tentang kondisi persidangan yang adil dan dapat membiarkan saya berbicara dengan suami saya dan juga untuk menghormati azas praduga tak bersalah ini sampai benar terbukti bersalah," pinta Carole.

Permintaan ini sendiri muncul karena pada 28-29 Juni 2019 Jepang akan menjadi tuan rumah pertemuan Group of 20 economies di Osaka. Pada helatan ini tentunya Trump akan bertemu langsung dengan Abe. 

Carole sendiri meresa dizalimi karena ada klausul syarat jaminan yang menurutnya tidak manusiawi. Karena salah satu syaratnya adalah pembatasan berkomunikasi karena dia tidak diizinkan untuk berbicara dengan suaminya.

Permintaan kepada Trump ini merupakn yang kedua kalinya Carole meminta bantuan secara politik. Sebelumnya, Ia meminta pemerintah Prancis untuk membantu suaminya pada bulan April.

Sementara pada awal bulan ini, pengacara Carlos Ghosn mengatakan kepada media Jepang bahwa kondisi jaminan kliennya ditahan merupakan pelanggaran hak asasi manusia. Dengan kondisi ini diperkirakan waktu persidangan akan berlarut-larut dan salah satu yang dicemaskan adalah kondisi kesehatan Ghosn karena saat ini dikabarkan sedang menderita penyakit serius.

Ghosn sendiri pernah bicara blak-blakan soal persoalan yang menimpanya dalam sebuah video. Ia mengecam management perusahaan saat ini melakukan hasutan kudeta, penghianatan untuk menyingkirkannya. [Ari]



Krisna Arie

Krisna Arie

Editor

Senang semua benda bermesin dan beroda sejak duduk di bangku sekolah dan memulai bekerja di media dengan segmen otomotif sejak tahun 2002. Pria sederhana ini selalu percaya pekerjaan akan lebih sempurna jika didasari dengan passion.


Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang