Beranda Berita Panduan Pembeli Kisi-Kisi Soal Tes SIM C Paling Baru Kisi-Kisi Soal Tes SIM C Paling Baru Panduan Pembeli Andrew Barnabas | 10 January 2022 11:52 Salah satu syarat untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM) C adalah lulus ujian teori dan baiknya mempelajari materi soal sebelum melakukan tes tersebut.Agar proses pembuatan SIM C berjalan dengan baik, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan. Beberapa di antaranya yaitu mempersiapkan berkas syarat dan biaya.Satu hal lagi yang tidak kalah penting untuk disiapkan adalah memahami materi soal yang akan keluar di ujian teori SIM C.Selain proses administrasi, dalam pembuatan SIM harus dilakukan juga dua tahap tes, yaitu ujian teori dan ujian praktek. Kedua ujian ini diperlukan untuk memastikan bahwa pemohon telah memahami peraturan lalu lintas dan terampil mengemudikan kendaraan bermotor di berbagai situasi dan kondisi.Ujian teori terkenal sebagai momok bagi pemohon SIM C, bahkan untuk pengendara motor yang handal, dikarena pada tahap ini banyak orang mengalami kesulitan, sehingga perlu dilakukan tes berkali-kali hingga akhirnya lulus.Apalagi, soal ujian yang diberikan saat ini merupakan versi baru, yaitu menggunakan Audio Visual Integrated System (AVIS) dengan jenis soal benar atau salah.Maka dari itu, persiapan belajar materi soal ujian perlu untuk dilakukan. Kali ini, Mobil123.com akan memberikan informasi mengenai ujian yang perlu dilakukan untuk membuat SIM C serta contoh soal tes yang harus dijawab. Artikel terkait Biaya Pembuatan SIM C, CI dan CII Tidak Berubah Panduan Pembeli 10 June 2021 Pahami Bedanya Ujian Membuat SIM B1 dan B2 dengan SIM A Berita Otomotif 23 December 2021 Ujian Teori Pembuatan SIM akan Dilakukan Secara Online Berita Otomotif 08 February 2021 Macam Tes Membuat SIMBerdasarkan Pasal 13 Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia No. 5 Tahun 2021 tentang Penerbitarn dan Penandaan Surat Izin Mengemudi, ada tiga ujian yang perlu dilalui. Ujian tersebut yaitu:Ujian teoriUjian keterampilan melalui simulatorUjian praktek.Dalam pasal yang sama juga disebutkan jika dalam proses pembuatan SIM tidak tersedia ujian menggunakan simulator, maka hanya berlaku ujian teori dan praktek.Ujian-ujian ini hanya diberlakukan untuk pemohon pembuatan SIM baru, peningkatan golongan SIM, dan pemohon akibat pencabutan SIM atas dasar putusan pengadilan.Dengan kata lain, pemohon yang ingin mengajukan perpanjangan SIM tidak perlu melakukan ujian ini.Biaya Pembuatan SIM CBiaya proses pembuatan dan perpanjangan SIM sudah diatur dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 60 Tahun 2021 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Kepolisian Negara Republik Indonesia.Untuk pembuatan SIM C baru membutuhkan biaya sebesar Rp100.000, sedangkan biaya perpanjangan SIM sebesar Rp75.000. Biaya tersebut berlaku untuk semua golongan SIM C.Sebagai pengingat, pada Agustus 2021 lalu diberlakukan penggolongan untuk SIM C. penggolongan ini berdasarkan kapasitas mesin motor dengan rincian sebagai berikut:SIM C: untuk pengendara motor berkapasitas mesin maksimal 250 ccSIM C1: untuk pengendara motor berkapasitas mesin di atas 250 cc – 500 ccSIM C2: untuk pengendara motor berkapasitas mesin di atas 500 ccUntuk proses peningkatan golongan SIM dilakukan secara bertahap. Pemegang SIM C harus melakukan peningkatan golongan ke SIM C1 dulu sebelum ke C2.Contoh Soal TeoriSeperti yang disebutkan sebelumnya, ujian teori ini berisi 30 soal yang menggunakan sistem AVIS, berupa video bersuara, dan jenis soal benar atau salah. Waktu pengerjaan soal adalah 30 detik per soal.Setiap soal memiliki bobot 3 poin, dan standar kelulusan ujian teori ini adalah minimal 85 poin. Materi soal yang diberikan berkisar situasi dan kondisi berkendara di jalan raya yang bisa terjadi.Berikut adalah tampilan dari ujian tersebut berserta beberapa contoh soal yang diberikan:Soal 1Pengendara sepeda motor harus tetap menggunakan lajur kiri. Benarkah yang dilakukan pengendara sepeda motor tersebut (tanda panah kuning)? Soal 2Sebentar lagi ada tempat istirahat. Benarkah? Soal 3Pengendara sepeda motor biru harus memberi ruang yang cukup dan mengurangi kecepatan saat didahului. Benarkah yang dilakukan pengendara sepeda motor biru tersebut (tanda panah)? Soal 4Berhenti sebelum belok dipPersimpangan. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 5Pengendara merah dilarang melintasi marka membujur tunggal tidak terputus. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 6Pengendara biru harus berhenti sejenak dan mendahulukan kendaraan merah. Benarkah yang dilakukan pengendara biru tersebut? Soal 7Pengendara harus berhenti sejenak, kemudian jalan kembali setelah memastikan keadaan di sekitar aman. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 8Pengendara merah dilarang melintasi marka membujur tunggal tidak terputus. Benarkah yang dilakukan pengendara merah dan biru tersebut? Soal 9Pengendara merah dilarang melintasi marka membujur tunggal tidak terputus. Benarkah yang dilakukan para pengendara tersebut? Soal 10Pengendara merah dilarang melintasi marka membujur tunggal tidak terputus. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 11Pengendara merah dilarang mendahului di tikungan dan melintas di atas marka membujur tunggal tidak terputus. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 12Pengendara merah dilarang melintasi marka membujur ganda tidak terputus. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 13Pengendara merah wajib berjalan di lajur sebelah kiri. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 14Pengendara merah dilarang melintasi marka membujur ganda tidak terputus. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 15Pengendara merah wajib mengurangi kecepatannya saat mendekati persimpangan. Benarkah kecepatan pengendara merah (lihat speedometer) tersebut? Soal 16Pengendara merah wajib mengurangi kecepatannya saat mendekati persimpangan. Benarkah kecepatan pengendara merah (lihat speedometer) tersebut? Soal 17Pengendara merah wajib mengurangi kecepatannya saat mendekati tikungan. Benarkah kecepatan pengendara merah (lihat speedometer) tersebut? Soal 18Untuk menjaga keselamatan pembonceng wajib memakai helm standar. Benarkah yang dilakukan pengendara tersebut? Soal 19Pengendara harus berhenti sejenak, kemudian jalan kembali setelah memastikan keadaan di sekitar aman. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 20Pengendara harus berhenti sejenak, kemudian jalan kembali setelah memastikan keadaan di sekitar aman. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 21Benarkah yang dilakukan para pengendara tersebut? Soal 22Pengendara merah harus berhenti sejenak dan mendahulukan kendaraan biru. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 23Pengendara merah dilarang memutar kendaraan atau balik arah di atas marka Zebra Cross. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 24Pengendara merah dilarang mendahului dan wajib memprioritaskan pejalan kaki yang lewat. Benarkan yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 25Pengendara biru harus mendahulukan kendaraan truk. Benarkah yang dilakukan pengendara biru tersebut? Soal 26Benarkah yang dilakukan para pengendara tersebut? Soal 27Pengendara biru harus menggunakan lajur kiri jika akan belok kiri. Benarkah yang dilakukan pengendara biru tersebut? Soal 28Pengendara merah wajib berhenti dan jalan kembali setelah ada perintah dari petugas. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 29Pengendara merah wajib memperlambat laju kendaraan. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 30Pengendara merah dilarang berhenti di lajur sebelah kanan. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut?Demikianlah informasi mengenai soal-soal ujian teori pembuatan SIM C. Semoga bermanfaat. [ABP/Dms]>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil bekas berkualitas <<<<<<< ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Ujian pembuatan SIM Ujian teori SIM Biaya SIM C Pembuatan SIM C Soal Teori Ujian SIM ujian SIM C SIM C Soal Tes SIM C Cetak Berita Utama 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Komentar
Kisi-Kisi Soal Tes SIM C Paling Baru Panduan Pembeli Andrew Barnabas | 10 January 2022 11:52 Salah satu syarat untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM) C adalah lulus ujian teori dan baiknya mempelajari materi soal sebelum melakukan tes tersebut.Agar proses pembuatan SIM C berjalan dengan baik, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan. Beberapa di antaranya yaitu mempersiapkan berkas syarat dan biaya.Satu hal lagi yang tidak kalah penting untuk disiapkan adalah memahami materi soal yang akan keluar di ujian teori SIM C.Selain proses administrasi, dalam pembuatan SIM harus dilakukan juga dua tahap tes, yaitu ujian teori dan ujian praktek. Kedua ujian ini diperlukan untuk memastikan bahwa pemohon telah memahami peraturan lalu lintas dan terampil mengemudikan kendaraan bermotor di berbagai situasi dan kondisi.Ujian teori terkenal sebagai momok bagi pemohon SIM C, bahkan untuk pengendara motor yang handal, dikarena pada tahap ini banyak orang mengalami kesulitan, sehingga perlu dilakukan tes berkali-kali hingga akhirnya lulus.Apalagi, soal ujian yang diberikan saat ini merupakan versi baru, yaitu menggunakan Audio Visual Integrated System (AVIS) dengan jenis soal benar atau salah.Maka dari itu, persiapan belajar materi soal ujian perlu untuk dilakukan. Kali ini, Mobil123.com akan memberikan informasi mengenai ujian yang perlu dilakukan untuk membuat SIM C serta contoh soal tes yang harus dijawab. Artikel terkait Biaya Pembuatan SIM C, CI dan CII Tidak Berubah Panduan Pembeli 10 June 2021 Pahami Bedanya Ujian Membuat SIM B1 dan B2 dengan SIM A Berita Otomotif 23 December 2021 Ujian Teori Pembuatan SIM akan Dilakukan Secara Online Berita Otomotif 08 February 2021 Macam Tes Membuat SIMBerdasarkan Pasal 13 Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia No. 5 Tahun 2021 tentang Penerbitarn dan Penandaan Surat Izin Mengemudi, ada tiga ujian yang perlu dilalui. Ujian tersebut yaitu:Ujian teoriUjian keterampilan melalui simulatorUjian praktek.Dalam pasal yang sama juga disebutkan jika dalam proses pembuatan SIM tidak tersedia ujian menggunakan simulator, maka hanya berlaku ujian teori dan praktek.Ujian-ujian ini hanya diberlakukan untuk pemohon pembuatan SIM baru, peningkatan golongan SIM, dan pemohon akibat pencabutan SIM atas dasar putusan pengadilan.Dengan kata lain, pemohon yang ingin mengajukan perpanjangan SIM tidak perlu melakukan ujian ini.Biaya Pembuatan SIM CBiaya proses pembuatan dan perpanjangan SIM sudah diatur dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 60 Tahun 2021 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Kepolisian Negara Republik Indonesia.Untuk pembuatan SIM C baru membutuhkan biaya sebesar Rp100.000, sedangkan biaya perpanjangan SIM sebesar Rp75.000. Biaya tersebut berlaku untuk semua golongan SIM C.Sebagai pengingat, pada Agustus 2021 lalu diberlakukan penggolongan untuk SIM C. penggolongan ini berdasarkan kapasitas mesin motor dengan rincian sebagai berikut:SIM C: untuk pengendara motor berkapasitas mesin maksimal 250 ccSIM C1: untuk pengendara motor berkapasitas mesin di atas 250 cc – 500 ccSIM C2: untuk pengendara motor berkapasitas mesin di atas 500 ccUntuk proses peningkatan golongan SIM dilakukan secara bertahap. Pemegang SIM C harus melakukan peningkatan golongan ke SIM C1 dulu sebelum ke C2.Contoh Soal TeoriSeperti yang disebutkan sebelumnya, ujian teori ini berisi 30 soal yang menggunakan sistem AVIS, berupa video bersuara, dan jenis soal benar atau salah. Waktu pengerjaan soal adalah 30 detik per soal.Setiap soal memiliki bobot 3 poin, dan standar kelulusan ujian teori ini adalah minimal 85 poin. Materi soal yang diberikan berkisar situasi dan kondisi berkendara di jalan raya yang bisa terjadi.Berikut adalah tampilan dari ujian tersebut berserta beberapa contoh soal yang diberikan:Soal 1Pengendara sepeda motor harus tetap menggunakan lajur kiri. Benarkah yang dilakukan pengendara sepeda motor tersebut (tanda panah kuning)? Soal 2Sebentar lagi ada tempat istirahat. Benarkah? Soal 3Pengendara sepeda motor biru harus memberi ruang yang cukup dan mengurangi kecepatan saat didahului. Benarkah yang dilakukan pengendara sepeda motor biru tersebut (tanda panah)? Soal 4Berhenti sebelum belok dipPersimpangan. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 5Pengendara merah dilarang melintasi marka membujur tunggal tidak terputus. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 6Pengendara biru harus berhenti sejenak dan mendahulukan kendaraan merah. Benarkah yang dilakukan pengendara biru tersebut? Soal 7Pengendara harus berhenti sejenak, kemudian jalan kembali setelah memastikan keadaan di sekitar aman. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 8Pengendara merah dilarang melintasi marka membujur tunggal tidak terputus. Benarkah yang dilakukan pengendara merah dan biru tersebut? Soal 9Pengendara merah dilarang melintasi marka membujur tunggal tidak terputus. Benarkah yang dilakukan para pengendara tersebut? Soal 10Pengendara merah dilarang melintasi marka membujur tunggal tidak terputus. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 11Pengendara merah dilarang mendahului di tikungan dan melintas di atas marka membujur tunggal tidak terputus. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 12Pengendara merah dilarang melintasi marka membujur ganda tidak terputus. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 13Pengendara merah wajib berjalan di lajur sebelah kiri. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 14Pengendara merah dilarang melintasi marka membujur ganda tidak terputus. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 15Pengendara merah wajib mengurangi kecepatannya saat mendekati persimpangan. Benarkah kecepatan pengendara merah (lihat speedometer) tersebut? Soal 16Pengendara merah wajib mengurangi kecepatannya saat mendekati persimpangan. Benarkah kecepatan pengendara merah (lihat speedometer) tersebut? Soal 17Pengendara merah wajib mengurangi kecepatannya saat mendekati tikungan. Benarkah kecepatan pengendara merah (lihat speedometer) tersebut? Soal 18Untuk menjaga keselamatan pembonceng wajib memakai helm standar. Benarkah yang dilakukan pengendara tersebut? Soal 19Pengendara harus berhenti sejenak, kemudian jalan kembali setelah memastikan keadaan di sekitar aman. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 20Pengendara harus berhenti sejenak, kemudian jalan kembali setelah memastikan keadaan di sekitar aman. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 21Benarkah yang dilakukan para pengendara tersebut? Soal 22Pengendara merah harus berhenti sejenak dan mendahulukan kendaraan biru. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 23Pengendara merah dilarang memutar kendaraan atau balik arah di atas marka Zebra Cross. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 24Pengendara merah dilarang mendahului dan wajib memprioritaskan pejalan kaki yang lewat. Benarkan yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 25Pengendara biru harus mendahulukan kendaraan truk. Benarkah yang dilakukan pengendara biru tersebut? Soal 26Benarkah yang dilakukan para pengendara tersebut? Soal 27Pengendara biru harus menggunakan lajur kiri jika akan belok kiri. Benarkah yang dilakukan pengendara biru tersebut? Soal 28Pengendara merah wajib berhenti dan jalan kembali setelah ada perintah dari petugas. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 29Pengendara merah wajib memperlambat laju kendaraan. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut? Soal 30Pengendara merah dilarang berhenti di lajur sebelah kanan. Benarkah yang dilakukan pengendara merah tersebut?Demikianlah informasi mengenai soal-soal ujian teori pembuatan SIM C. Semoga bermanfaat. [ABP/Dms]>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil bekas berkualitas <<<<<<< ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Ujian pembuatan SIM Ujian teori SIM Biaya SIM C Pembuatan SIM C Soal Teori Ujian SIM ujian SIM C SIM C Soal Tes SIM C
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...