Kaleidoskop 2022: Penjualan Mobil Hyundai di Indonesia Terus Melonjak

Berita Otomotif

Insan Akbar | 15 February 2023 14:41

JAKARTA – Hyundai terus menunjukkan ancaman ke merek-merek mobil asal Jepang maupun China. Penjualan jenama ini meroket dan mulai masuk 10 besar merek terlaris di pasar otomotif Indonesia.

Sepanjang 2022, Hyundai tetap bergerak agresif dari berbagai lini. Berbicara portofolio produk, mereka merilis Hyundai Ioniq 5 plus Hyundai Stargazer.

Ioniq 5 masuk ke segmen mobil listrik yang bertumbuh pesat di negeri ini. Adapun Stargazer merupakan kendaraan low multi purpose vehicle (LMPV) yang masih sangat digemari konsumen se-Tanah Air.

Secara total, korporasi asal Korea Selatan tersebut sekarang menjual delapan model, sejak ditangani PT. Hyundai Motors Indonesia (HMID) beberapa tahun terakhir.

Model-model lain yang belum disebutkan adalah Hyundai Santa Fe, Hyundai Palisade, Hyundai Ioniq EV, Hyundai Kona EV, Hyundai Staria, Hyundai Creta.

Hyundai Ioniq 5

Penjualan Hyundai juga melesat bak roket. Penjualan retail (distribusi diler ke konsumen) periode Januari-November 2022 menyentuh 26.681 unit atau melonjak 948,8 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year on year/yoy), menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia.

Pasar mobil nasional sendiri bertumbuh 19,4 persen yoy, dari 761.880 unit menjadi 909.653 unit.

Alhasil, perusahaan yang didirikan oleh Chung Ju-yung pada 1947 tersebut mampu masuk ke daftar 10 besar merek mobil terlaris di Indonesia. Menurut data terakhir, Hyundai berada di posisi delapan, dengan pangsa pasar 2,9 persen.

Pada akhir 2021, mereka masih berada di posisi ke-13, dengan pangsa pasar 0,3 persen saja.

Hyundai Indonesia

Tahun ini, sampai dengan November 2022, Hyundai berada di bawah Toyota, Daihatsu, Honda, Mitsubishi Motors, Suzuki, Mitsubisihi Fuso, serta Isuzu. Lima merek teratas yang semuanya berasal dari Jepang menguasai 82 persen pasar.

Hyundai telah mampu melampaui penjualan Hino dan Wuling yang menempati peringkat kesembilan serta kesepuluh.

Dari sisi pendalaman industri, Hyundai pun menunjukkan agresivitas yang tak kalah gencar.

Setelah membangun dan mengoperasikan pabrik perakitan mobil di Cikarang, Bekasi mulai awal 2022, mereka dalam proses membangun pabrik battery cell (sel baterai) mobil listrik di Karawang, Jawa Barat bersama LG yang dijadwalkan rampung semester dua 2023 lalu mulai beroperasi semester dua 2024.

Seakan belum cukup, Hyundai masih berencana membangun pabrik battery pack (pak baterai) mobil listrik mulai semester kedua 2023 di lokasi yang belum terungkap. Aktivitas komersialnya sendiri dimulai semester kedua 2024. [Xan/Ses]

>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<<