Beranda Berita Berita Otomotif Jualan Mobil Januari 2021 Melesu, Padahal Relaksasi Pajak Belum Diumumkan Jualan Mobil Januari 2021 Melesu, Padahal Relaksasi Pajak Belum Diumumkan Berita Otomotif Insan Akbar | 18 February 2021 13:27 JAKARTA – Penjualan mobil pada Januari 2021 menurun jika dibandingkan dengan sebulan sebelum itu, padahal pada bulan itu relaksasi pajak mobil baru belum diketahui publik. Lalu, kenapa bisa melesu?Penjualan wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer/untuk stok) pada bulan pembuka 2021, berdasarkan data yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), hanya 52.910 unit. Ada penurunan 8,7 persen jika dibandingkan dengan Desember 2020.Penjualan retail (distribusi dari dealer ke konsumen) malah lebih drop lagi. Ada penurunan 28 persen dibandingkan Desember 2020 menjadi 53.997 unit.Hal tersebut memutus tren kenaikan penjualan bulanan sejak Juni tahun lalu. Pasar otomotif sendiri ‘goyang’ sejak pandemi virus Corona (Covid-19) menerpa Tanah Air mulai Maret 2020, sehingga penjualan tahun itu turun 48,5 persen di sisi wholesales menjadi 532.407 unit dan 44,7 persen di sisi retail menjadi 578.762 unit.Lebih lanjut, melesunya penjualan mobil Januari tahun ini terjadi sebelum pengumuman relaksasi Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) mobil baru. Insentif untuk mendorong penjualan roda empat di tengah pandemi tersebut diumumkan pada pekan kedua Februari.Lantas, apa yang menyebabkan transaksi jual – beli pada bulan pertama 2021 lebih kecil? Ternyata, penurunan penjualan di pembukaan tahun yang baru merupakan hal lumrah di pasar mobil Indonesia.“Rekam jejak data memang selalu Januari lebih rendah dari Desember,” tukas Yusak Billy selaku Business Innovation, Sales, and Marketing Director PT. Honda Prospect Motor (HPM) kepada Mobil123.com via pesan singkat baru – baru ini.Menurut dia, setiap Desember agen tunggal pemegang merek (ATPM) maupun jaringan dealer menebar banyak program penjualan spesial akhir tahun. Ini dilakukan demi menghabiskan stok unit dari tahun produksi lama.Konsumsi kendaraan saban Desember pun secara historis lebih tinggi dibandingkan bulan – bulan sebelumnya.“Kalau di Januari, kami (pelaku pasar) punya lebih sedikit unit rangka lama. Jadi fokus penjualan pada rangka baru,” papar Billy.Dia belum bisa memberitahukan seberapa dalam efek pengumuman relaksasi pajak pada penjualan mobil Februari. Pergerakan pasar masih diamati dengan seksama.“Kami belum bisa memprediksi penurunannya. Close monitoring dulu, mas,” pungkas Billy lagi. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait penjualan mobil 2021 insentif PPnBM mobil baru PPnBM 0 persen mobil baru insentif pajak mobil baru relaksasi pajak mobil baru penjualan mobil Januari 2021 relaksasi PPnBM mobil baru Cetak Berita Utama 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Komentar
Jualan Mobil Januari 2021 Melesu, Padahal Relaksasi Pajak Belum Diumumkan Berita Otomotif Insan Akbar | 18 February 2021 13:27 JAKARTA – Penjualan mobil pada Januari 2021 menurun jika dibandingkan dengan sebulan sebelum itu, padahal pada bulan itu relaksasi pajak mobil baru belum diketahui publik. Lalu, kenapa bisa melesu?Penjualan wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer/untuk stok) pada bulan pembuka 2021, berdasarkan data yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), hanya 52.910 unit. Ada penurunan 8,7 persen jika dibandingkan dengan Desember 2020.Penjualan retail (distribusi dari dealer ke konsumen) malah lebih drop lagi. Ada penurunan 28 persen dibandingkan Desember 2020 menjadi 53.997 unit.Hal tersebut memutus tren kenaikan penjualan bulanan sejak Juni tahun lalu. Pasar otomotif sendiri ‘goyang’ sejak pandemi virus Corona (Covid-19) menerpa Tanah Air mulai Maret 2020, sehingga penjualan tahun itu turun 48,5 persen di sisi wholesales menjadi 532.407 unit dan 44,7 persen di sisi retail menjadi 578.762 unit.Lebih lanjut, melesunya penjualan mobil Januari tahun ini terjadi sebelum pengumuman relaksasi Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) mobil baru. Insentif untuk mendorong penjualan roda empat di tengah pandemi tersebut diumumkan pada pekan kedua Februari.Lantas, apa yang menyebabkan transaksi jual – beli pada bulan pertama 2021 lebih kecil? Ternyata, penurunan penjualan di pembukaan tahun yang baru merupakan hal lumrah di pasar mobil Indonesia.“Rekam jejak data memang selalu Januari lebih rendah dari Desember,” tukas Yusak Billy selaku Business Innovation, Sales, and Marketing Director PT. Honda Prospect Motor (HPM) kepada Mobil123.com via pesan singkat baru – baru ini.Menurut dia, setiap Desember agen tunggal pemegang merek (ATPM) maupun jaringan dealer menebar banyak program penjualan spesial akhir tahun. Ini dilakukan demi menghabiskan stok unit dari tahun produksi lama.Konsumsi kendaraan saban Desember pun secara historis lebih tinggi dibandingkan bulan – bulan sebelumnya.“Kalau di Januari, kami (pelaku pasar) punya lebih sedikit unit rangka lama. Jadi fokus penjualan pada rangka baru,” papar Billy.Dia belum bisa memberitahukan seberapa dalam efek pengumuman relaksasi pajak pada penjualan mobil Februari. Pergerakan pasar masih diamati dengan seksama.“Kami belum bisa memprediksi penurunannya. Close monitoring dulu, mas,” pungkas Billy lagi. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait penjualan mobil 2021 insentif PPnBM mobil baru PPnBM 0 persen mobil baru insentif pajak mobil baru relaksasi pajak mobil baru penjualan mobil Januari 2021 relaksasi PPnBM mobil baru
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...