Daihatsu Akan Sortir Fungsi Smart Assist Sebelum Masuk Indonesia

OYAMA - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) berencana untuk bawa fitur smart assist ke mobil yang dijual di Indonesia. Namun ada beberapa fungsi yang ditanggalkan karena dinilai tidak cocok diaplikasikan di Tanah Air.

Daihatsu Motor Corporation (DMC) baru-baru ini mengumumkan telah melakukan update pada fitur smart assist hasil pengembangan tim RND mereka. Dari awalnya punya 10 fungsi, kini terdapat penyempurnaan dengan 5 fungsi tambahan, dan semua fungsi ini sudah bisa dinikmati di mobil andalan mereka di kelas kei-car Daihatsu Tanto varian teratas.

Untuk diketahui 10 fungsi awal meliputi pre-collision warning, pre-collision assist brake, line departure alert, line departure assist, auto high beam, adaptive drive beam, sign recognition, mis-pedal operation control, front departure alert dan corner censor. Dan 5 fungsi tambahan meliputi adaptive cruise control, line keep control, smart panorama parking assist, panorama monitor serta side view light.

Menarik untuk disimak, seluruh fungsi dari smart assist Daihatsu ini diterapkan untuk mobil kompak dengan harga terjangkau di Jepang atau akrab disebut kei-car. Artinya, jika Anda familiar dengan fitur-fitur tersebut di mobil mewah, kini bisa juga ditemukan di kelas mobil di bawahnya.

Artikel terkait

Bangun R & D di Karawang, Daihatsu Rogoh Kocek Rp 1 Triliun

Berita Otomotif

11 April 2017

2019 R & D Daihatsu Bakal Ciptakan Model Baru

Berita Otomotif

11 April 2017

Daihatsu Himbau Periksa Kondisi Ban untuk Hindari Kecelakaan

Panduan Pembeli

23 July 2018

"Jika di mobil mewah mengkombinasikan fungsi kamera dan sensor. Sementara kami memaksimalkan fungsi kamera untuk mengejar harga yang lebih terjangkau namun tetap memiliki fungsi sama," jelas Makato Arisato, Cordinator Marketing and Sales Promotion Dept Overseas Business management Div DMC disela-sela ujicoba fitur tersebut di Fuji Speedway, Jepang beberapa waktu lalu.

Lalu bagaimana dengan pasar Indonesia, apakan PT Astra Daihatsu Motor (ADM) tertarik untuk mengaplikasikannya di model-model mobil yang mereka jual di Tanah Air ?.

"Fitur smart assist tentu akan di terapkan di Indonesia. Tapi kita akan pilih, ga semua fungsi, nanti mubazir karena belum tentu di Indonesia itu cocok. Misalnya fungsi line control, karena line-nya saja belum tentu ada di Indonesia. Kami sedang menganalisa mana yang cocok untuk kondisi Indonesia," jelas Amelia Tjandra, Direktur Marketing PT ADM. 

Amelia menambahkan bahwa yang kemungkinan pihaknya pilih adalah fungsi aplikatif utamanya untuk mencegah tabrakan. Seperti contohnya pre-collision warning, pre-collision assist brake, mis-pedal operation control dan smart panorama parking assist. 

"Mobilnya juga akan kita pilih, tidak semua varian. Misalnya Sigra, yg paling atas karena kan ada ABS-nya. Kalau misalnya, Xenia juga tidak semua kita kasih. jadi orang bisa pilih, punya duit bayar lebih ada varian smart assisnya," jelas Amelia

Untuk diketahui, penambahan fitur sudah pasti berdampak pada meningkatnya harga jual. Amelia memberikan analogi, Daihatsu Tanto yang dijual dengan fitur smart assist lengkap punya harga jauh lebih mahal dibandingkan varian di bawahnya.

"Contoh di Jepang, Tanto paling varian bawah dijual (dalam rupiah) Rp 150 jutaan, sementara varian paling lengkap dengan segala aksesoris bisa mencapai lebih dari Ro 200 juta. Di kita sama, antara varian bawah dan atas pasti ada nambah-nambah harganya," rinci Amelia. [Ari]