Beranda Berita Mobil Baru Bus Listrik Rakitan Lokal Mulai Uji Coba ke Jalanan Umum Bus Listrik Rakitan Lokal Mulai Uji Coba ke Jalanan Umum Mobil Baru Adi Hidayat | 21 October 2020 06:04 MADIUN – PT Industri Kereta Api (Persero) atau yang biasa dikenal dengan PT INKA mulai melakukan pengujian prototype bus listrik ukuran medium di jalan umumPengujian dilakukan di area Madiun dan di jalan tol Madiun – Caruban untuk melihat perfoma bus listrik sebelum dilakukan produksi massal. Meski baru melakukan pengujian di jalan umum, bus ini sebenarnya sudah melalui beragam tahapan yang cukup ketat. Artikel terkait Moeldoko Tegaskan Komponen Lokal Bus MAB Terus Ditingkatkan Berita Otomotif 26 April 2021 Foxconn, Perakit iPhone Memulai Proyek Kendaraan Listrik di Indonesia 2023 Berita Otomotif 18 November 2022 Garap Bus Listrik, Indika Energy Luncurkan Merek INVI Berita Otomotif 14 August 2023 Bus yang E-Inobus ini sebelumnya sudah melakukan uji landasan pada tanggal 13 Agustus 2020. Selain itu, E-Inobus juga telah lulus uji dengan mendapatkan Sertifikat Uji Tipe (SUT) kendaraan bermotor pada tanggal 10 September 2020 di Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB) di Cibitung, Jawa Barat."Produk ini merupakan kerjasama PT INKA (Persero) dengan Tron-E dari Taiwan sebagai mitra komponen drive train dan baterai bus serta Piala Mas dari Malang sebagai mitra pembuatan bodi bus listrik,” terang Budi Noviantoro, Direktur Utama PT INKA (Persero).Setelah selesai melakukan pengujian, maka PT INKA berencana memasarkan produk bus listrik E-Inobus untuk area dalam negeri seperti PT Transjakarta. Bus ini juga direncanakan akan diekspor ke beberapa negara seperti Democratic Republik of the Congo (DRC) yang diklaim telah tertarik untuk mendapatkan kendaraan listrik ini.Kepercayaan diri PT Inka atas produknya memang terbilang masuk akal karena kendaraan ini memang memiliki beberapa keunggulan. Tercatat, waktu yang diperlukan dalam pengisian daya sampai penuh diperlukan waktu 3 - 4 jam. Dalam kondisi penuh, maka bus dapat menempuh perjalanan sejauh 200 km.Jika dibandingkan dengan bus diesel, maka E-Inobus memiliki beberapa keunggulan. Salah satunya adalah biaya operasional yang jauh lebih heat. Tercatat, E-Inobus mampu menekan 58% dari total biaya operasional kendaraan.Berdasarkan penghitungan PT INKA, pemakaian listrik E-Inobus dari hasil uji lintas dalam kota dan luar kota (tol) dengan total jarak 122 km, didapatkan pemakaian rata – rata 1,4 km/kwh. Maka untuk biaya operasional per kilometer = 0,71 x Rp 1.650/kwh = Rp 1.171/km. Sementara itu, pemakaian bus diesel dapat menempuh jarak 3km/liter, dengan harga solar perliter Rp 9.300/liter, maka didapatkan biaya operasional per kilometer = 0,3 x Rp 9.300/liter = Rp 2.790/kmDengan perhitungan tersebut maka penggunaan kendaraan listrik sebagai kendaraan umum terbukti lebih efisien dan maksimal. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait ujicoba kendaraan kendaraan umum bus listrik kendaraan listrik Mobil Listrik Cetak Adi Hidayat Senior Reporter Pria sederhana ini tinggal Bekasi sebagai warga taat pajak. Meski selalu menghadapi panas matahari atau hujan deras hingga kemacetan luar biasa setiap harinya demi pekerjaan, namun Ia tetap menjalaninya dengan penuh rasa syukur. Berita Utama 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Komentar
Bus Listrik Rakitan Lokal Mulai Uji Coba ke Jalanan Umum Mobil Baru Adi Hidayat | 21 October 2020 06:04 MADIUN – PT Industri Kereta Api (Persero) atau yang biasa dikenal dengan PT INKA mulai melakukan pengujian prototype bus listrik ukuran medium di jalan umumPengujian dilakukan di area Madiun dan di jalan tol Madiun – Caruban untuk melihat perfoma bus listrik sebelum dilakukan produksi massal. Meski baru melakukan pengujian di jalan umum, bus ini sebenarnya sudah melalui beragam tahapan yang cukup ketat. Artikel terkait Moeldoko Tegaskan Komponen Lokal Bus MAB Terus Ditingkatkan Berita Otomotif 26 April 2021 Foxconn, Perakit iPhone Memulai Proyek Kendaraan Listrik di Indonesia 2023 Berita Otomotif 18 November 2022 Garap Bus Listrik, Indika Energy Luncurkan Merek INVI Berita Otomotif 14 August 2023 Bus yang E-Inobus ini sebelumnya sudah melakukan uji landasan pada tanggal 13 Agustus 2020. Selain itu, E-Inobus juga telah lulus uji dengan mendapatkan Sertifikat Uji Tipe (SUT) kendaraan bermotor pada tanggal 10 September 2020 di Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB) di Cibitung, Jawa Barat."Produk ini merupakan kerjasama PT INKA (Persero) dengan Tron-E dari Taiwan sebagai mitra komponen drive train dan baterai bus serta Piala Mas dari Malang sebagai mitra pembuatan bodi bus listrik,” terang Budi Noviantoro, Direktur Utama PT INKA (Persero).Setelah selesai melakukan pengujian, maka PT INKA berencana memasarkan produk bus listrik E-Inobus untuk area dalam negeri seperti PT Transjakarta. Bus ini juga direncanakan akan diekspor ke beberapa negara seperti Democratic Republik of the Congo (DRC) yang diklaim telah tertarik untuk mendapatkan kendaraan listrik ini.Kepercayaan diri PT Inka atas produknya memang terbilang masuk akal karena kendaraan ini memang memiliki beberapa keunggulan. Tercatat, waktu yang diperlukan dalam pengisian daya sampai penuh diperlukan waktu 3 - 4 jam. Dalam kondisi penuh, maka bus dapat menempuh perjalanan sejauh 200 km.Jika dibandingkan dengan bus diesel, maka E-Inobus memiliki beberapa keunggulan. Salah satunya adalah biaya operasional yang jauh lebih heat. Tercatat, E-Inobus mampu menekan 58% dari total biaya operasional kendaraan.Berdasarkan penghitungan PT INKA, pemakaian listrik E-Inobus dari hasil uji lintas dalam kota dan luar kota (tol) dengan total jarak 122 km, didapatkan pemakaian rata – rata 1,4 km/kwh. Maka untuk biaya operasional per kilometer = 0,71 x Rp 1.650/kwh = Rp 1.171/km. Sementara itu, pemakaian bus diesel dapat menempuh jarak 3km/liter, dengan harga solar perliter Rp 9.300/liter, maka didapatkan biaya operasional per kilometer = 0,3 x Rp 9.300/liter = Rp 2.790/kmDengan perhitungan tersebut maka penggunaan kendaraan listrik sebagai kendaraan umum terbukti lebih efisien dan maksimal. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait ujicoba kendaraan kendaraan umum bus listrik kendaraan listrik Mobil Listrik
Foxconn, Perakit iPhone Memulai Proyek Kendaraan Listrik di Indonesia 2023 Berita Otomotif 18 November 2022
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...