Beranda Berita Berita Otomotif Terapkan Lockdown, Penjualan Mobil di India Nol Terapkan Lockdown, Penjualan Mobil di India Nol Berita Otomotif Krisna Arie | 06 May 2020 05:59 NEW DELHI - Tak ada satu pun mobil terjual di India pada April 2020 setelah memutuskan lockdown untuk mengatasi penyebaran virus Corona.Penjualan otomotif di India berada di titik nadir. Seperti kita ketahui bersama, India mengambil langkah tegas untuk mencegah penyebaran virus Corona dengan melakukan lockdown mulai 25 Maret 2020 dan rencananya hingga 17 Mei 2020. Artikel terkait Wow, Lockdown Tingkatkan Stress dan Kecemasan Pengemudi Berita Otomotif 15 September 2020 UD Trucks Perpanjang Masa Garansi Saat Masa PSBB Berita Otomotif 18 May 2020 Daihatsu Siapkan Strategi Khusus untuk Sambut Era New Normal Berita Otomotif 03 June 2020 Sama seperti semua negara di dunia, perekonomian India kemudian melambat apalagi sempat terjadi kerusuhan di beberapa wilayah akibat diberlakukannya lockdown. Hal ini kemudian memukul semua sektor industri, termasuk otomotif.Seperti yang dilaporkan The Times of India, pada April 2020 tak satu pun mobil terjual di negeri dengan 1.3 miliar penduduk ini. Pasar domestik India benar-benar terdampak hingga ke titik yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya.Sebagai informasi, dari data yang dihimpun dari Society of Indian Automobile Manufacturers (SIAM), pada financial years 2019-2020 total penjualan mobil di India mencapai 2.773.575 unit. Angka ini sejatinya turun dibandingkan 2018-2019 yang mencapai 3.288.581 unit dan 3.377.389 unit pada 2017-2018. Ini tentu jauh lebih besar dibandingkan penjualan otomotif Indonesia yang beberapa tahun belakangan bereada di kisaran 1 juta unit per tahun. Pemandangan kontras terjadi jika dibandingkan penjualan April 2020. Menurut pabrikan otomotif terbesar India Mahindra & Mahindra, April 2019 mereka mencatat penjual 41.603 unit Sementara raksasa otomotif lainnya Maruti Suzuki India Limited dilaporkan berhasil menjual 134.068 unit pada April 2019. "Di Mahindra, kami bekerja bahu membahu dengan semua pihak terutama dealer dan suplier untuk memulai ekosistem kami begitu kebijakan lockdown dicabut," Veejay Nakra, Chief Executive Officer (CEO) Mahindra & Mahindra's automotive division.Veejay menambahkan bahwa keamanan semua karyawannya akan menjadi sangat penting sambil tentu melanjutkan operasi Mahindra. Ia berharap mereka akan segera membuka kembali dealer dan kembali berjualan untuk menutupi ketertinggalan penjualan.SIAM sendiri mengatakan bahwa saat ini industri otomotif telah mengalami kerugian besar. Angka kerugian berkisar di angka setara Rp 4.5 triliun per hari.Dengan kondisi yang sangat berat ini pabrikan-pabrikan otomotif India meminta bantuan kepada pemerintah setempat terutama masalah pajak. Hal ini bahkan sudah dibicarakan sebelum wabah virus Covid-19 melanda. [Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait covid-19 penjualan mobil Corona lockdown pandemi Cetak Krisna Arie Editor Senang semua benda bermesin dan beroda sejak duduk di bangku sekolah dan memulai bekerja di media dengan segmen otomotif sejak tahun 2002. Pria sederhana ini selalu percaya pekerjaan akan lebih sempurna jika didasari dengan passion. Berita Utama 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Komentar
Terapkan Lockdown, Penjualan Mobil di India Nol Berita Otomotif Krisna Arie | 06 May 2020 05:59 NEW DELHI - Tak ada satu pun mobil terjual di India pada April 2020 setelah memutuskan lockdown untuk mengatasi penyebaran virus Corona.Penjualan otomotif di India berada di titik nadir. Seperti kita ketahui bersama, India mengambil langkah tegas untuk mencegah penyebaran virus Corona dengan melakukan lockdown mulai 25 Maret 2020 dan rencananya hingga 17 Mei 2020. Artikel terkait Wow, Lockdown Tingkatkan Stress dan Kecemasan Pengemudi Berita Otomotif 15 September 2020 UD Trucks Perpanjang Masa Garansi Saat Masa PSBB Berita Otomotif 18 May 2020 Daihatsu Siapkan Strategi Khusus untuk Sambut Era New Normal Berita Otomotif 03 June 2020 Sama seperti semua negara di dunia, perekonomian India kemudian melambat apalagi sempat terjadi kerusuhan di beberapa wilayah akibat diberlakukannya lockdown. Hal ini kemudian memukul semua sektor industri, termasuk otomotif.Seperti yang dilaporkan The Times of India, pada April 2020 tak satu pun mobil terjual di negeri dengan 1.3 miliar penduduk ini. Pasar domestik India benar-benar terdampak hingga ke titik yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya.Sebagai informasi, dari data yang dihimpun dari Society of Indian Automobile Manufacturers (SIAM), pada financial years 2019-2020 total penjualan mobil di India mencapai 2.773.575 unit. Angka ini sejatinya turun dibandingkan 2018-2019 yang mencapai 3.288.581 unit dan 3.377.389 unit pada 2017-2018. Ini tentu jauh lebih besar dibandingkan penjualan otomotif Indonesia yang beberapa tahun belakangan bereada di kisaran 1 juta unit per tahun. Pemandangan kontras terjadi jika dibandingkan penjualan April 2020. Menurut pabrikan otomotif terbesar India Mahindra & Mahindra, April 2019 mereka mencatat penjual 41.603 unit Sementara raksasa otomotif lainnya Maruti Suzuki India Limited dilaporkan berhasil menjual 134.068 unit pada April 2019. "Di Mahindra, kami bekerja bahu membahu dengan semua pihak terutama dealer dan suplier untuk memulai ekosistem kami begitu kebijakan lockdown dicabut," Veejay Nakra, Chief Executive Officer (CEO) Mahindra & Mahindra's automotive division.Veejay menambahkan bahwa keamanan semua karyawannya akan menjadi sangat penting sambil tentu melanjutkan operasi Mahindra. Ia berharap mereka akan segera membuka kembali dealer dan kembali berjualan untuk menutupi ketertinggalan penjualan.SIAM sendiri mengatakan bahwa saat ini industri otomotif telah mengalami kerugian besar. Angka kerugian berkisar di angka setara Rp 4.5 triliun per hari.Dengan kondisi yang sangat berat ini pabrikan-pabrikan otomotif India meminta bantuan kepada pemerintah setempat terutama masalah pajak. Hal ini bahkan sudah dibicarakan sebelum wabah virus Covid-19 melanda. [Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait covid-19 penjualan mobil Corona lockdown pandemi
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...