Baru Meluncur, Pemesanan Ferrari Purosangue Mungkin Segera Ditutup

MARANELLO – ‘Sultan’ yang ngebet dengan Ferrari Purosangue tampaknya harus gerak cepat. Sang pabrikan mengatakan mungkin saja pemesanan mereka tutup dalam waktu dekat.

Purosangue merupakan tonggak sejarah Ferrari. Inilah sport utility vehicle (SUV) pertama dari merek berlogo kuda jingkrak tersebut—walaupun mereka menolak mengakuinya sebagai sebuah SUV.

Purosangue meluncur pada 13 September 2022 kemarin. Alih-alih menyebutnya sebagai sebuah SUV, Ferrari menerangkan bahwa model tersebut merupakan ‘model empat pintu pertama’.

Artikel terkait

Ferrari Tak Tahan juga untuk Ikut ‘Main’ di SUV

Berita Otomotif

25 February 2021

Para ‘Sultan’ Siap-siap Antre, Ferrari Purosangue Sudah Masuk Indonesia!

Mobil Baru

14 September 2023

Kabar Bagus untuk Para ‘Sultan’, Ferrari Purosangue Segera Meluncur di Indonesia

Berita Otomotif

21 October 2022

Pre-order Purosangue sendiri sebenarnya sudah dibuka sejak September 2018.

Namun, Chief Commercial and Marketing Officer Ferrari Enrico Galliera mengatakan pesanan membludak setelah model tersebut terkonfirmasi mendapatkan mesin V12. Demikian pula setelah peluncurannya.

“Kami berpotensi tidak bisa memenuhi semua permintaan terhadap model ini dan mungkin perlu segera menutup pemesanan,” ucap dia, seperti dikutip dari Automotive News.

Purosangue memiliki dapur pacu yang sangat ‘galak’. Mesinnya berkapasitas 6.5-liter naturally aspirated (NA) V12, dengan gelontoran daya 715 hp serta torsi 716 Nm.

Sebagai padanannya, diberikan transmisi dual-clutch (DCT) delapan percepatan.

Keputusan Ferrari membuat Purosangue berhasil ‘memisahkan diri' dari model-model SUV milik merek pesaing lainnya seperti Lamborghini Urus maupun Aston Martin DBX707.

Model yang namanya berarti 'Darah Murni' tersebut digadang-gadang mampu berakselerasi 0-100 km per jam dalam 3,3 detik saja. Kecepatannya bisa digeber hingga 310 km per jam.

Produksi Purosangue tidak bakal melebihi 20 persen dari total produksi mobil Ferrari sebanyak 15 ribu unit per tahun. Artinya, hanya 3.000 unit Purosangue yang keluar dari pabrik dalam 12 bulan, untuk disalurkan kepada para orang kaya yang tidak lagi memikirkan masalah uang.

“Kami berkomitmen kepada para klien kami. Walaupun permintaannya tinggi, kami tetap bakal mengontrol volumenya. Ini sesuatu yang konsisten dengan DNA kami, dengan misi pendiri kami, yaitu tetap menjadi eksklusif,” papar Galliera.

“Dan satu-satunya cara menjadi eksklusif adalah dengan mengendalikan permintaan serta suplai,” lanjut dia.

Lebih lanjut, Galliera menginformasikan bahwa Purosangue, meski baru hadir, telah mampu menarik konsumen-konsumen baru bagi Ferrari. Namun, dia menegaskan para konsumen saat ini bakal menjadi prioritas untuk mendapatkan unit.

“Setiap dari mereka (pemilik model-model Ferrari sebelumnya) ingin memiliki Purosangue dan kami perlu memberikan penghargaan kepada mereka karena telah membuat Ferrari seperti sekarang ini,” tutup Galliera. [Xan/Ses]

>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<<