Bagi yang Masih Suka Kagok, Ini Tips Nyetir Mobil di Tanjakan

JAKARTA – Tanjakan, bagi sebagian pengemudi, adalah sebuah momok yang menakutkan. Bahkan, ada yang sengaja mencari jalur alternatif agar tidak melewati tanjakan ketika berkendara.

Henna, 59, masih sering kagok jika melewati tanjakan. Warga Bekasi ini tidak keberatan memilih rute lebih panjang ketika mengemudikan mobil, asalkan ia tidak menemui tanjakan di jalan.

Menyetir di tanjakan memang perlu dua tiga modal. Pertama adalah mengetahui tips dan triknya.

Kedua, keberanian. Modal ketiga adalah sering – sering latihan.

Dua modal terakhir harus datang dari diri sendiri. akan tetapi, modal pertama yakni tips dan triknya amat bisa dipelajari semua orang.

Berikut ini adalah tips dan trik mengemudi di tanjakan, seperti dikutip dari berbagai sumber termasuk keterangan resmi Auto2000 pada akhir pekan lalu:

• Bersikap Tenang dan Jaga Momentum
  Menjaga momentum adalah hal terpenting ketika melaju di tanjakan. Kunci dari semua teknik yang akan dijabarkan di bawah ini adalah untuk mendapatkan dan menjaga momentum tersebut. Pengemudi perlu mengendalikan emosi, fokus, tenang, tapi juga jangan terlalu santai.
• Perhatikan Transmisi Mobil
  Sebelum beralih dari jalan landai ke tanjakan, sebaiknya turunkan dulu tranmisi untuk memperoleh tambahan tenaga memadai. Usahakan tidak menurunkan gigi di tengah rute pendakian agar mobil tidak kehilangan tenaga plus momentum.
  Untuk tanjakan cukup curam , posisikan transmisi di gigi 2 atau bahkan 1 untuk transmisi manual. Jika mengemudikan mobil bertransmisi otomatis, alihkan tuas dari posisi D ke L.
• Sesuaikan Injakan Pedal Gas
  Atur ‘irama’ laju kendaraan dengan menjaga injakan pada pedal gas sesuai beban yang dibawa plus kondisi tanjakan. Jaga agar tidak menekan pedal gas terlalu dalam ketika mobil mulai menanjak supaya ban tidak ‘loncat’ atau kehilangan traksi, apalagi jika kondisi jalan sedang licin karena hujan.
  Kenali karakter mobil untuk mendapatkan momentum yang pas, terutama jika kendaraan bertransmisi manual yang perlu ‘permainan’ pas antara pedal gas dengan kopling. Jika sudah bertransmisi otomatis, tekan gas perlahan saja.
• Kehilangan Momentum? Turunkan Gigi atau Pasang Rem Tangan
  Tidak perlu panik jika di tengah tanjakan kehilangan momentum, misalnya karena macet. Injak pedal rem dan tarik tuas rem tangan/rem parkir. Untuk transmisi manual, turunkan tuas ke gigi satu. Mainkan pedal gas dan kopling dan saat mobil sudah terasa sedikit melaju, lepas rem tangan perlahan.
  Untuk girboks otomatis, pindahkan tuas satu level lebih rendah (misalnya D ke L) dan tinggal tekan gas perlahan. [Xan/Ari]