BINTARO – Toyota mengatakan calon mobil murah mereka yang dikembangkan bersama dengan Daihatsu kemungkinan besar tak akan lagi bertampang kembar seperti selama ini.
Diberitakan Mobil123.com sebelumnya, Toyota mengungkapkan adanya riset dan pengembangan mobil murah tujuh penumpang bersama Daihatsu yang akan menciptakan sebuah segmen baru di pasar otomotif Indonesia. Mobil itu nantinya adalah sebuah multi purpose vehicle (MPV) atau sport utility vehicle (SUV) dan bakal meluncur antara 1 – 5 tahun ke depan.
Fransiskus Soerjopranoto, Executive General Manager PT. Toyota Astra Motor (TAM), mengatakan mobil murah ini bisa jadi tidak lagi kembar seperti produk-produk hasil kolaborasi mereka sebelumnya. Pasalnya, kolaborasi kali ini dilakukan dengan lebih dalam dan terstruktur melalui perusahaan virtual bernama yang dibentuk keduanya dengan nama Emerging-market Compact Car Company (ECCC).
ECCC dibentuk setelah Toyota Motor Corporation (TMC) mengakuisisi secara penuh Daihatsu Motor Corporation (DMC) pada 2017. Pembentukan korporasi virtual ini bertujuan untuk memadukan sumber daya kedua pabrikan secara lebih menyeluruh, efektif dan efisien demi mempenetrasi negara-negara berkembang.
“Produk-produk dulu itu, kan, hanya kolaborasi. Kalau sekarang payungnya sudah jelas: ada DMC dan TMC di Jepang. Di indonesia, ada PT. Astra Daihatsu Motor (ADM) sama PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) sebagai pabrikan. Lalu, ada yang namanya PT. Astra International-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) serta TAM sebagai distributor. Kalau dulu, kan, kolaborasinya bisa dikatakan hanya lewat sebuah produk yang kemudian diberikan emblem toyota sama Daihatsu,” papar Soerjopranoto menjawab pertanyaan Mobil123.com.
Sebagai informasi, sebelum era ECCC, Toyota bersama Daihatsu sudah berkolaborasi melahirkan empat produk kembar. Low multi purpose vehicle (LMPV) Toyota Avanza – Daihatsu Xenia menjadi awal pada 2004, diikuti oleh low sport utility vehicle (LSUV) Toyota Rush – Daihatsu Terios pada 2007, low cost green car (LCGC) hatchback Toyota Agya – Daihatsu Ayla pada 2013, plus LCGC tujuh penumpang Toyota Calya – Daihatsu Sigra pada 2016.
“Untuk produk selanjutnya, model dan desainnya bisa berbeda,” tegas Soerjopranoto. [Xan/Ari]
Berita Utama

‘Kode’ Peluncuran Toyota Yaris Cross antara Juni atau Juli 2023
Berita Otomotif
Baru 3 Bulan Meluncur, Wuling Alvez Sudah Laku Segini
Berita Otomotif
KIA Carens 1.5L IVT Tambah Varian Captain Seat, Harganya Rp414,6 Juta
Mobil Baru