Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Hyundai Ingin Jual Mobil Rp 100 Jutaan di Indonesia

Berita Otomotif

Hyundai Ingin Jual Mobil Rp 100 Jutaan di Indonesia

JAKARTA – Hyundai berencana meluncurkan mobil murah berharga di bawah Rp 150 juta untuk pasar Indonesia dalam satu hingga dua tahun ke depan.

Hyundai penuh dengan rencana besar di Indonesia. Setelah mengungkapkan bahwa mereka sedang melakukan finalisasi pembangunan pabrik baru di negeri ini, pabrikan asal Korea Selatan tersebut pun membeberkan niat bermain di segmen mobil berharga terjangkau.

“Iya, kami punya rencana main di segmen low karena bisa dibilang di pasar otomotif semua negara pasti segmen ini yang paling gemuk, bukan cuma di Indonesia. Kalau mau punya volume penjualan besar, pasti mau tak mau kami harus main di segmen ini,” ungkap Presiden Direktur PT. Hyundai Mobil Indonesia (HMI) Mukiat Sutikno kepada Mobil123.com pada akhir April lalu di JIExpo Kemayoran, Jakarta.

 Lebih lanjut, Mukiat menjelaskan mobil murah Hyundai kelak berbanderol tak sampai Rp 200 juta. Bahkan, target harga yang ingin digapai adalah di bawah Rp 150 juta. Agar bisa bernilai jual sekompetitif itu, ia menegaskan perakitan mesti dilakukan secara lokal.

Menurut Mukiat, ada beberapa produk yang saat ini masih dalam pengembangan Hyundai India dan bisa menjadi kandidat mobil murah mereka di Tanah Air. Salah satu di antaranya adalah Santro.

Hyundai Indonesia sejatinya sudah mempunyai pabrik di Pondok Ungu, Bekasi. Namun, pabrik itu berkapasitas produksi kecil, hanya beberapa puluh ribu per tahun, dan cuma untuk merakit komponen-komponen completely knock-down (CKD).

Satu-satunya produk yang dirakit di sana saat ini adalah H-1. Hyundai sendiri sekarang mempelajari peluang merakit sebuah model sport utility vehicle (SUV) yang masih dirahasiakan di Pondok Ungu.

Mukiat menolak memberitahukan apakah mobil murah Hyundai nanti dirakit di Pondok Ungu atau calon pabrik anyar mereka. Ia hanya memberitahu bahwa rencananya produk itu diluncurkan dalam jangka pendek.

“Sekitar satu sampai dua tahun ke depan,” tandasnya. [Xan/Ari]



Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang