Terungkap, Dua Mobil Listrik MG yang Dirakit di Indonesia Tahun Depan!

JAKARTA – Identitas dua model mobil listrik Morris Garage (MG) yang dirakit di Indonesia pada 2024 akhirnya terungkap.

Model mobil listrik rakitan lokal pertama, menurut Marketing and Public Relations Director PT SAIC Motor Indonesia (MG Indonesia) Arief Syarifudin, adalah MG ZS EV. Sport utility vehicle (SUV) nihil emisi gas buang tersebut akan diproduksi di pabrik baru MG di Cikarang, Bekasi mulai Februari 2024.

“Dengan memulai produksi ZS EV pada Februari 2024 di Tanah Air, kami mengambil langkah nyata dalam kontribusi kami terhadap industri otomotif di Indonesia. Hal ini tidak hanya meningkatkan potensi ekonomi dan lapangan kerja, tetapi juga mengukuhkan posisi Indonesia sebagai pemimpin elektrifikasi di Asia Tenggara,” ujar Arief dalam konferensi pers pada Rabu (15/11/2023) di Indonesia.

Artikel terkait

MG ZS EV dan MG4 EV Rakitan Indonesia Dikirim ke Konsumen Mulai Februari 2024

Mobil Listrik

12 January 2024

MG ZS EV dan MG4 EV Rakitan Indonesia Segera Punya Varian Lain yang Lebih Murah

Mobil Listrik

24 January 2024

Segera Diumumkan, Harga 2 Mobil Listrik MG Buatan Indonesia Diklaim ‘Menantang’

Mobil Listrik

08 January 2024

ZS EV sebenarnya sudah diperkenalkan di Tanah Air sejak April 2021, dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023. Namun, pemesanan resminya baru dibuka pada Agustus 2023, ketika mobil listrik ini dipamerkan lagi dalam Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS), tanpa pengumuman harga.

Model mobil listrik rakitan lokal kedua ialah MG4 EV. Adapun waktunya hanya berselang sebulan setelah produksi ZS EV.

“Pada Maret (2024) akan menyusul MG4 EV,” tegas Arief.

Berbeda dengan ZS EV, MG4 EV sudah dijual di Indonesia. Pemesanan resminya sudah dibuka sejak Februari 2023, sedangkan pengumuman harga finalnya baru berlangsung pada Juni 2023 yakni Rp649,9 juta on the road (OTR) Jakarta.

“Produksi ZS EV dan MG4 EV di Indonesia merupakan bagian dari strategi global kami untuk menghadapi permintaan tinggi terhadap kendaraan listrik. Hal ini menunjukkan peran aktif kami dalam mendukung ekosistem elektrifikasi global dan program pemerintah Indonesia,” tukas Arief.

Pabrik baru MG di Cikarang, Bekasi diketahui merupakan perluasan dari pabrik Wuling. Kedua merek itu sendiri merupakan bagian dari SAIC Motor Group asal China.

Pabrik MG Cikarang nantinya berkapasitas produksi maksimal 100.000 unit per tahun. Arief menjelaskan bahwa 60 persen dari kapasitas produksi tersebut akan didedikasikan untuk perakitan model-model mobil listrik untuk dalam dan luar negeri. [Xan/Ses]