MG ZS EV dan MG4 EV Rakitan Indonesia Dikirim ke Konsumen Mulai Februari 2024

JAKARTA – Para pemesan mobil listrik MG ZS EV maupun MG4 EV buatan Indonesia diklaim tak perlu menunggu lama untuk mendapatkan unit.

ZS EV dan MG4 EV adalah dua model pertama MG yang diproduksi di Indonesia. Harga kedua model ini sama-sama Rp400 jutaan.

Bahkan, harga MG4 EV bikinan Tanah Air lebih murah Rp266,9 juta dibandingkan versi impor utuh (completely built up/CBU) yang sebelumnya sudah dijual, dari Rp699,9 juta menjadi Rp433 juta on the road (OTR) Jakarta saja untuk tipe Magnify.

Marketing and Public Relations Director PT SAIC Motor Indonesia (MG Indonesia) Arief Syarifudin mengatakan bahwa produksi ZS EV serta MG4 EV sudah dilakukan sejak Desember 2023. Pada Januari 2024 ini, produksi tahap pertama akan selesai.

Artikel terkait

MG ZS EV dan MG4 EV Rakitan Indonesia Segera Punya Varian Lain yang Lebih Murah

Mobil Listrik

24 January 2024

Segera Diumumkan, Harga 2 Mobil Listrik MG Buatan Indonesia Diklaim ‘Menantang’

Mobil Listrik

08 January 2024

MG Ekspor Mobil Listrik Rakitan Indonesia ke Australia dan ASEAN Mulai Akhir 2024

Mobil Listrik

22 January 2024

Pengiriman perdana ZS EV plus MG4 EV buatan dalam negeri akan segera mereka mulai.

“Pada Februari sudah bisa terkirim juga. Januari selesai produksi, Februari bisa dikirimkan untuk tahap pertama,” jelas Arief.

Pemesanan resmi ZS EV seharga Rp453 juta OTR Jakarta untuk tipe tertinggi sebenarnya sudah dibuka sejak Agustus 2023 kemarin, bertepatan dengan ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS).

MG, aku Arief, sudah mendapatkan beberapa ribu prospek konsumen untuk ZS EV. Jenama dengan nama panjang Morris Garage untuk tidak menyebut berapa prospek pelanggan yang mereka dapat untuk MG4 EV.

“Sudah ada 2.700 booking online sejak Agustus (untuk ZS EV),” klaim dia.

ZS EV dan MG4 EV dirakit di Cikarang, Bekasi. Lokasi pabrik MG berada di satu area dengan pabrik Wuling yang sama-sama bagian dari SAIC Group China.

Kapasitas produksi pabrik MG mencapai 100 ribu unit per tahun dan 60 persennya akan digunakan untuk membuat model-model mobil listrik. Total investasi untuk pabrik itu diklaim mencapai kisaran Rp4 triliun.

ZS EV plus MG4 EV kreasi Cikarang tidak hanya akan menyasar pasar domestik. Mulai 2024, MG pun berencana mengekspor dua model mobil listrik tersebut ke negara-negara Asia Tenggara serta Oseania seperti Vietnam dan Australia. [Xan]