Beranda Berita Panduan Pembeli Polusi Udara Sebabkan Penurunan Kecerdasan Besar-besaran, Waspadalah Polusi Udara Sebabkan Penurunan Kecerdasan Besar-besaran, Waspadalah Panduan Pembeli Adi Hidayat | 29 August 2018 12:00 BEIJING - Polusi udara bisa menyebabkan penurunan kecerdasaran secara besar-besaran, konon setara kehilangan satu tahun pendidikan.Fakta ini disampaikan dalam sebuah hasil penelitian yang dilakukan di China. Dalam studi tersebut, ditemukan bahwa tingginya level polusi sangat berperan dalam penurunan kecerdasan khsusunya pada bidang bahasa dan matematika. Artikel terkait Polusi Sebabkan Bintik Hitam di Pipi Berita Otomotif 10 February 2016 BMW Group Indonesia Tunjukkan Komitmennya dalam Pengurangan Polusi Udara Berita Otomotif 09 February 2017 Jasa Marga Klaim Polusi Udara di Tol Masih Aman Berita Otomotif 12 March 2020 “Pencemaran udara dapat membuat seseorang berkurang kecerdasannya setara dengan kehilangan satu tahun pendidikan. Tapi kami tahu bahwa dampaknya akan jauh lebih besar pada orang tua, khususnya mereka yang berusia lebih dari 64 tahun, laki-laki dan mereka dengan pendidikan rendah. Untuk mereka, mungkin setara dengan kehilangan beberapa tahun pendidikan,” ungkap Xi Chen salah satu peneliti dari Yale School of Public Health.Tak hanya itu, dalam penelitian ini juga melakukan tes bahasa dan aritmatika pada 20.000 orang pada tahun 2010 hingga 2014. Peneliti pun membandingkan hasil tersebut dengan tingkat pencemaran udara di kawasan tersebut.Hasilnya adalah semakin lama orang terpapar dengan udara kotor, semakin besar pula kerusakan pada kecerdasan mereka. Kemampuan bahasa menjadi yang paling berkurang kemampuannya dibandingkan matematika. Laki-laki pun mengalami penurunan lebih signifikan dibanding perempuam. Hal ini diperkirakan karana adanya perbedaan cara kerja otak laki-laki dengan perempuan.“Sayangnya tidak ada jalan pintas untuk menyelesaikan masalah ini. Pemerintah benar-benar perlu mengambil langkah nyata untuk mengurangi polusi udara,” tambah Chen.Berdasarkan data WHO, dari 20 kota paling berpolusi di dunia, beberapa diantaranya berada di negara tersebut. Tidak heran bila China mulai menggalakkan aturan guna memperbaiki lingkungannya. Sayangnya, meski sudah melakukan beragam kebijakan, tetap saja udara di Cina terbilang tetap berpolusi tinggi. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait penurunan kecerdasan kecerdasan Polusi Udara kecerdasan manusia Cetak Adi Hidayat Senior Reporter Pria sederhana ini tinggal Bekasi sebagai warga taat pajak. Meski selalu menghadapi panas matahari atau hujan deras hingga kemacetan luar biasa setiap harinya demi pekerjaan, namun Ia tetap menjalaninya dengan penuh rasa syukur. Berita Utama Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ... Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ... Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ... Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ... Komentar
Polusi Udara Sebabkan Penurunan Kecerdasan Besar-besaran, Waspadalah Panduan Pembeli Adi Hidayat | 29 August 2018 12:00 BEIJING - Polusi udara bisa menyebabkan penurunan kecerdasaran secara besar-besaran, konon setara kehilangan satu tahun pendidikan.Fakta ini disampaikan dalam sebuah hasil penelitian yang dilakukan di China. Dalam studi tersebut, ditemukan bahwa tingginya level polusi sangat berperan dalam penurunan kecerdasan khsusunya pada bidang bahasa dan matematika. Artikel terkait Polusi Sebabkan Bintik Hitam di Pipi Berita Otomotif 10 February 2016 BMW Group Indonesia Tunjukkan Komitmennya dalam Pengurangan Polusi Udara Berita Otomotif 09 February 2017 Jasa Marga Klaim Polusi Udara di Tol Masih Aman Berita Otomotif 12 March 2020 “Pencemaran udara dapat membuat seseorang berkurang kecerdasannya setara dengan kehilangan satu tahun pendidikan. Tapi kami tahu bahwa dampaknya akan jauh lebih besar pada orang tua, khususnya mereka yang berusia lebih dari 64 tahun, laki-laki dan mereka dengan pendidikan rendah. Untuk mereka, mungkin setara dengan kehilangan beberapa tahun pendidikan,” ungkap Xi Chen salah satu peneliti dari Yale School of Public Health.Tak hanya itu, dalam penelitian ini juga melakukan tes bahasa dan aritmatika pada 20.000 orang pada tahun 2010 hingga 2014. Peneliti pun membandingkan hasil tersebut dengan tingkat pencemaran udara di kawasan tersebut.Hasilnya adalah semakin lama orang terpapar dengan udara kotor, semakin besar pula kerusakan pada kecerdasan mereka. Kemampuan bahasa menjadi yang paling berkurang kemampuannya dibandingkan matematika. Laki-laki pun mengalami penurunan lebih signifikan dibanding perempuam. Hal ini diperkirakan karana adanya perbedaan cara kerja otak laki-laki dengan perempuan.“Sayangnya tidak ada jalan pintas untuk menyelesaikan masalah ini. Pemerintah benar-benar perlu mengambil langkah nyata untuk mengurangi polusi udara,” tambah Chen.Berdasarkan data WHO, dari 20 kota paling berpolusi di dunia, beberapa diantaranya berada di negara tersebut. Tidak heran bila China mulai menggalakkan aturan guna memperbaiki lingkungannya. Sayangnya, meski sudah melakukan beragam kebijakan, tetap saja udara di Cina terbilang tetap berpolusi tinggi. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait penurunan kecerdasan kecerdasan Polusi Udara kecerdasan manusia
BMW Group Indonesia Tunjukkan Komitmennya dalam Pengurangan Polusi Udara Berita Otomotif 09 February 2017
Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ...
Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ...
Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ...
Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ...