Pesona Toyota Avanza Tahun 2010

JAKARTA – Meski sudah tua (diatas 5 tahun), namun Toyota Avanza tahun 2010 masih memiliki beberapa keunggulan dibanding MPV lain sekelas.

Hal inilah yang melatari kami menyajikan rangkaian artikel Buy Guide terkait Toyota Avanza 2010 bagi Anda yang tengah mempertimbangkan membeli mobil bekas. 

Keunggulan, kelemahan, testimonial para pengguna hingga pengakuan bengkel terkait masalah-masalah yang mungkin ada di Toyota Avanza 2010 akan kami kupas lebih dalam lagi. Artikel pertama akan kami mulai dengan membahas keunggulan model ini.

Keunggulan Toyota Avanza 2010
“Keunggulan paling utama dari Toyota Avanza tahun 2010 adalah dia menganut sistem rear-wheel-drive (RWD). Kondisi ini membuat mobil menjadi lebih kuat dalam menanjak dibandingkan mobil-mobil lain yang sekelas namun menggunakan sistem gerak-roda-depan (front-wheel-drive FWD),” ungkap  Supriyadi, Service Manager Astrido Toyota Pondok Gede.

Ketangguhan dalam menanjak ini pun berhasil menjadikan ‘kecintaan’ terhadap Toyota Avanza tidak luntur (sejak diluncurkan 2004 hingga kini Avanza RWD)

“Logika sederhananya seperti ini. Kalau membawa gerobak di jalan menanjak, lebih mudah mana menariknya atau mendorongnya? Tentu kita akan lebih mudah mendorongnya."

Logika ini sejalan dengan Toyota Avanza yang ‘mendorong’ mobil ke depan bukan ‘menarik’ mobil ke depan. Jadi para  pelanggan bisa jalan-jalan kemana saja, tanpa takut mobil mereka tidak bisa menanjak,” ungkapnya.

Tak hanya itu, dengan sistem RWD, maka radius putar kendaraan menjadi lebih kecil ketimbang dengan mobil FWD. Hal ini karena ruang roda depan dapat dibuat lebih luas ketimbang mobil dengan sistem FWD.

“Di FWD mesin gardan dan transmisi jadi satu dan posisinya melintang sehingga space di e/g room lebih kecil. Sedang di RWD posisi mesin segaris atau inline sehingga space untuk transmisi dan lainnya lebih besar," ungkapnya.

“Dengan ini maka Toyota Avanza bisa bergerak lebih lincah dibanding dengan mobil-mobil lain sekelas. Jika harus memutar arah, pengendara cukup melakukan 1 kali gerakan dan ini tentu mengurangi beban sang pengendara,” tambahnya.

Di sisi lain, Toyota Avanza juga bukanlah mobil yang rewel sehingga perawatan bisa dilakukan dengan mudah. 'Memelihara' Toyota Avanza tidak sulit dan tidak pula membutuhkan biaya perawatan rutin besar. Itu menjadi salah satu daya tarik model ini.

Banyaknya jaringan bengkel resmi Toyota ditambah bengkel umum yang sudah jago mengerjakan Avanza juga menambah rasa aman para penggunanya. Terlebih, harga onderdil tidak terlalu mahal.

Bahkan suku cadang 'kw' (bukan asli) untuk Avanza terhitung melimpah di pasar dengan harga lebih rendah, meski tentu saja kami tidak merekomendasikan Anda menggunakan produk kw dan menyarankan membeli suku cadang asli dari Toyota.

Tak hanya itu, Supriyadi juga mengatakan bahwa banyak pengguna Avanza yang ternyata lebih suka dengan tampilan elegan Toyota Avanza tahun 2010. Banyak pecinta otomotif Indonesia lebih suka desain Avanza 2010 ketimbang Toyota Avanza generasi kedua dengan tampilan sporty.

“Modelnya itu tak lekang oleh waktu. Mau dibawa kemana saja masih terlihat bagus, tidak kalah dengan model baru. Karena itulah para penggunanya masih bertahan menggunakannya Toyota Avanza tahun 2010,” ungkapnya.

Dengan segala kelebihan tersebut, maka tidak heran jika harga jual Toyota Avanza tahun 2010 terbilang masih tinggi.

“Harga dari Toyota Avanza tahun 2010 saat ini masih ada dikisaran Rp 110 juta hingga Rp 115 juta. Tapi itu tergantung kondisi mobil,” ungkap Rizky, manager dealer mobil bekas BJM Autocars. [Adi/Idr]

Temukan mobil idaman di Mobil123
Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter