Beranda Berita Berita Otomotif Mahindra Bidik Jualan MPV Sebagai Proyek Jangka Panjang Mahindra Bidik Jualan MPV Sebagai Proyek Jangka Panjang Berita Otomotif Adi Hidayat | 11 November 2019 10:27 MUMBAI – Mahindra menegaskan bahwa pihaknya sedang melakukan pengembangan Marazzo produk andalan mereka di kelas MPV agar bisa cocok dengan pasar Indonesia.Hal tersebut perlu dilakukan karena persaingan kendaraan penumpang di Indonesia sangat didominasi oleh kendaraan Jepang. Terlebih, mereka masih belum memiliki kendaraan penumpang yang sepenuhnya sesuai untuk pasar di Tanah Air. Artikel terkait Mahindra Belum Berani Jual SUV dan MPV di Indonesia, Ini Sebabnya Berita Otomotif 18 October 2019 Enggak Tanggung-tanggung, Toyota Kuasai 52 Persen Pasar MPV Indonesia Berita Otomotif 15 February 2023 Pikap India Penantang Mitsubishi Triton ini Sudah Bisa Dibeli November 2019 Berita Otomotif 18 October 2019 “Ketika kami melakukan penelitian, kami menemukan bahwa ada kesempatan besar untuk MPV dengan harga Rp 220-250 jutaan di Indonesia. Kami punya produknya yaitu Marazzo. Tapi hal ini tidak mudah karena mobil tersebut bermesin diesel dan transmisi manual. Di Indonesia, yang dicari adalah mesin bensin bertansmisi otomatis. Itu perlu pengembangan,” ungkap Joydeep Moitra, Head of International Operations, Mahindra&Mahindra Ltd.Tak hanya dari sisi produk, mereka juga melakukan pengembangan lain agar bisa memberikan harga terbaik dan kompetitif di mata masyarakat. Salah satunya adalah dengan mendirikan pabrik Mahindra di Indonesia. Namun itu semua dinilai perlu waktu yang lebih panjang.“Kami perlu waktu dua tahun untuk bisa menghadirkan Scorpio Pik Up di Indonesia. Jadi berikan kami cukup waktu agar membawa produk yang tepat. Mungkin perlu waktu 1,5 tahun untuk melakukan penelitian karena memang ada alasannya, khususnya karena MPV harus dilakukan secara CKD,” ungkapnya.Ia juga menambahkan bahwa pihaknya akan melakukan pengembangan dealer sebelum masuk ke segmen mobil penumpang. Ini harus dilakukan untuk memperkuat brand, penjualan dan service kendaraan itu sendiri. Semua harus dilakukan secara bertahap.“Indonesia itu negara besar dengan beragam kondisi. Jadi ini perlu waktu untuk membangun network. Inilah yang harus jadi perhatian kami. Jadi ketika kami masuk ke sana, kita akan hadir dengan kesiapan baik. Tak ada pertanyaan bagi konsumen terkait after sales dan sebagainya,” pungkasnya. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Mobil MPV Mahindra Marrazo mpv Cetak Adi Hidayat Senior Reporter Pria sederhana ini tinggal Bekasi sebagai warga taat pajak. Meski selalu menghadapi panas matahari atau hujan deras hingga kemacetan luar biasa setiap harinya demi pekerjaan, namun Ia tetap menjalaninya dengan penuh rasa syukur. Berita Utama 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Komentar
Mahindra Bidik Jualan MPV Sebagai Proyek Jangka Panjang Berita Otomotif Adi Hidayat | 11 November 2019 10:27 MUMBAI – Mahindra menegaskan bahwa pihaknya sedang melakukan pengembangan Marazzo produk andalan mereka di kelas MPV agar bisa cocok dengan pasar Indonesia.Hal tersebut perlu dilakukan karena persaingan kendaraan penumpang di Indonesia sangat didominasi oleh kendaraan Jepang. Terlebih, mereka masih belum memiliki kendaraan penumpang yang sepenuhnya sesuai untuk pasar di Tanah Air. Artikel terkait Mahindra Belum Berani Jual SUV dan MPV di Indonesia, Ini Sebabnya Berita Otomotif 18 October 2019 Enggak Tanggung-tanggung, Toyota Kuasai 52 Persen Pasar MPV Indonesia Berita Otomotif 15 February 2023 Pikap India Penantang Mitsubishi Triton ini Sudah Bisa Dibeli November 2019 Berita Otomotif 18 October 2019 “Ketika kami melakukan penelitian, kami menemukan bahwa ada kesempatan besar untuk MPV dengan harga Rp 220-250 jutaan di Indonesia. Kami punya produknya yaitu Marazzo. Tapi hal ini tidak mudah karena mobil tersebut bermesin diesel dan transmisi manual. Di Indonesia, yang dicari adalah mesin bensin bertansmisi otomatis. Itu perlu pengembangan,” ungkap Joydeep Moitra, Head of International Operations, Mahindra&Mahindra Ltd.Tak hanya dari sisi produk, mereka juga melakukan pengembangan lain agar bisa memberikan harga terbaik dan kompetitif di mata masyarakat. Salah satunya adalah dengan mendirikan pabrik Mahindra di Indonesia. Namun itu semua dinilai perlu waktu yang lebih panjang.“Kami perlu waktu dua tahun untuk bisa menghadirkan Scorpio Pik Up di Indonesia. Jadi berikan kami cukup waktu agar membawa produk yang tepat. Mungkin perlu waktu 1,5 tahun untuk melakukan penelitian karena memang ada alasannya, khususnya karena MPV harus dilakukan secara CKD,” ungkapnya.Ia juga menambahkan bahwa pihaknya akan melakukan pengembangan dealer sebelum masuk ke segmen mobil penumpang. Ini harus dilakukan untuk memperkuat brand, penjualan dan service kendaraan itu sendiri. Semua harus dilakukan secara bertahap.“Indonesia itu negara besar dengan beragam kondisi. Jadi ini perlu waktu untuk membangun network. Inilah yang harus jadi perhatian kami. Jadi ketika kami masuk ke sana, kita akan hadir dengan kesiapan baik. Tak ada pertanyaan bagi konsumen terkait after sales dan sebagainya,” pungkasnya. [Adi/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Mobil MPV Mahindra Marrazo mpv
Enggak Tanggung-tanggung, Toyota Kuasai 52 Persen Pasar MPV Indonesia Berita Otomotif 15 February 2023
Pikap India Penantang Mitsubishi Triton ini Sudah Bisa Dibeli November 2019 Berita Otomotif 18 October 2019
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 23 April 2024 JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...