Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Suzuki Jimny dengan Asal-Usul Tidak Jelas Berusaha Diselundupkan ke Indonesia

Berita Otomotif

Suzuki Jimny dengan Asal-Usul Tidak Jelas Berusaha Diselundupkan ke Indonesia

JAKARTA – Suzuki Indonesia mengaku heran mengapa Jimny bisa diselundupkan ke Indonesia. Soalnya, di negara mana pun mobil ini inden cukup lama.

Seperti diberitakan pada pertengahan Desember 2019, Kementerian Keuangan mengumumkan keberhasilan Bea Cukai menggagalkan penyelundupan 91 mobil mewah dari berbagai pelabuhan di Indonesia selama tiga tahun terakhir.  Sebanyak 19 mobil mewah di antaranya berusaha dimasukkan melalui Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

Salah satu modelnya, menurut data yang dipaparkan oleh Kementerian Keuangan adalah Jimny generasi terbaru yang menjalani debut global pada 2018 dan mengaspal di Indonesia mulai 2019. Menanggapi hal ini, salah satu eksekutif agen pemegang merek di Indonesia mengaku heran dan terkejut.

“Kami juga kaget. Katanya barang dari Jepang. Jepang saja inden, kenapa bisa dapat, ya?,” tandas Donny Saputra, 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).

Jimny termutakhir memang menghebohkan seluruh dunia. Permintaan dari pasar terhadap salah satu model kendaraan yang bisa dikategorikan paling legendaris dan ikonik ini tidak sesuai dengan kapasitas produksinya.

Alhasil, inden mengular di banyak negara. Seperti misalnya Jepang maupun Inggris.

Jatah untuk Tanah Air dari Jepang hanya 50 unit per bulan dan distribusinya digilir bergantian ke 53 mitra dealer. Dengan kondisi seperti itu, inden Jimny tidak masuk akal.

Inden Jimny di kota besar seperti Jakarta ada yang mencapai lebih dari 20 tahun.  Gilanya, masih ada yang nekat memberikan tanda jadi agar masuk dalam daftar tunggu.

Suzuki menginstruksikan kepada dealer agar mengutamakan konsumen yang sudah punya rekam jejak membeli mobil mereka. Mereka juga berpesan agar konsumen tidak tergoda jika ada pihak yang menawarkan Jimny selundupan.

"Tolong beli dari APM walaupun lama karena secara spesifikasi sudah kami sesuaikan dengan Indonesia. Jadi bisa minum bensin Indonesia, fitur sudah kami sesuaikan, suku cadang sudah kami siapkan dengan spesifikasi Indonesia. Kalau ada dari negara lain spesifikasi beda, fitur beda, kalau terjadi apa-apa kami khawatir tak bisa bantu. Lalu kalau beli dari tempat lain kan tak ada garansinya,” tutup Donny. [Xan/Ari]



Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang