Beranda Berita Berita Otomotif Hyundai Bikin Mobil di Indonesia Mulai 2021 Hyundai Bikin Mobil di Indonesia Mulai 2021 Berita Otomotif Insan Akbar | 01 July 2019 11:35 JAKARTA - Hyundai dikabarkan mulai melakukan perakitan di Indonesia dua tahun dari sekarang. Merek mobil asal Korea Selatan ini, menurut Airlangga Hartarto selaku Menteri Perindustrian, bakal segera merealisasikan rencana investasi pabrik di Indonesia. Jenis kendaraan yang kelak diproduksi pun beragam. Artikel terkait Hyundai: Pabrik Baru di Indonesia untuk Mobil-mobil Kelas Menengah Berita Otomotif 21 December 2018 Hyundai Ungkap Strategi di Indonesia, Termasuk Rencana 100 Dealer pada 2021 Berita Otomotif 27 November 2019 Hyundai Finalisasi Rencana Bikin Pabrik Baru di Indonesia Berita Otomotif 25 April 2018 “Hyundai telah menegaskan komitmen mereka untuk segera memulai investasi di Indonesia," kata Airlangga, seperti dikutip dari keterangan resmi Kementerian Perindustrian yang diterima Mobil123.com.Informasi ini sendiri diterima menteri dari Partai Golongan Karya (Golkar) tersebut dari Park Hong Jae, Executive Vice Presiden PT. Hyundai Motor Company (HMC). Keduanya bertemu di Seoul pada Selasa (25/6/2019) kemarin.“Mereka akan mulai produksi pada 2021, dengan kapasitas 70.000 hingga 250.000 unit per tahun,” tukas Airlangga.Lebih lanjut, merek yang satu grup dengan Kia ini bakal membuat sport utility vehicle (SUV), multi purpose vehicle (MPV), hatchback, serta sedan di pabrik yang baru. Di samping itu, Hyundai nantinya merakit pula mobil listrik di Indonesia. Sayang, model-model bermesin konvensional maupun yang berbahan bakar alternatif tidak dijelaskan.Pabrik ini, selain ditujukan bagi pasar domestik, juga dijadikan sebagai basis produksi ekspor. Sejauh ini, ada dua target ekspor yang sudah dibeberkan.Selain menyasar pasar Asia Tenggara, mobil-mobil Hyundai buatan Indonesia pun nantinya dikapalkan ke Australia.“Targetnya, sebanyak 47 persen produksi untuk pasar domestik dan 53 persen untuk ekspor,” tandas Airlangga lagi.Rencana Hyundai membuat pabrik di Asia Tenggara terendus sejak Desember 2017. Opsinya adalah Indonesia atau Vietnam, namun akhirnya mereka memilih negara yang disebutkan pertama.Harjanto, Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian, mengatakan Hyundai berkomunikasi dengan pemerintah Indonesia sejak Januari 2018.Salah satu sebab Hyundai, memilih Indonesia, menurutnya, adalah ketersediaan bahan baku baterai mobil listrik.“Indonesia memiliki bahan baku bijih nikel yang bisa digunakan untuk produksi baterai lithium-ion sebagai komponen penting kendaraan listrik,” ungkapnya.Sung Yun Mo, Menteri Perdagangan, Industri dan Energi Korea Selatan menambahkan penguatan kerja sama Indonesia dan Korea Selatan meliputi banyak sektor industri. Tidak hanya sektor industri baja dan kimia, tetapi juga akan menyasar ke sektor industri otomotif. Bahkan, investasi ini dinilai penting karena dapat memperdalam struktur manufaktur dan meningkatkan daya saing industri di Indonesia. “Kerja sama otomotif juga membuka kesempatan untuk penyedia komponen, dengan kebutuhan komponen kendaraan yang cukup banyak, ini bisa memperkuat juga IKM di Indonesia. Kerja sama ini sangat berarti, karena akan meningkatkan daya saing, dan berkontribusi terhadap ekosistem industri yang lebih sehat,” paparnya. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait pabrik Hyundai di Indonesia rencana pabrik Hyundai di Indonesia Hyundai Hyundai Indonesia pabrik Hyundai Cetak Berita Utama Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ... Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ... Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ... Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ... Komentar
Hyundai Bikin Mobil di Indonesia Mulai 2021 Berita Otomotif Insan Akbar | 01 July 2019 11:35 JAKARTA - Hyundai dikabarkan mulai melakukan perakitan di Indonesia dua tahun dari sekarang. Merek mobil asal Korea Selatan ini, menurut Airlangga Hartarto selaku Menteri Perindustrian, bakal segera merealisasikan rencana investasi pabrik di Indonesia. Jenis kendaraan yang kelak diproduksi pun beragam. Artikel terkait Hyundai: Pabrik Baru di Indonesia untuk Mobil-mobil Kelas Menengah Berita Otomotif 21 December 2018 Hyundai Ungkap Strategi di Indonesia, Termasuk Rencana 100 Dealer pada 2021 Berita Otomotif 27 November 2019 Hyundai Finalisasi Rencana Bikin Pabrik Baru di Indonesia Berita Otomotif 25 April 2018 “Hyundai telah menegaskan komitmen mereka untuk segera memulai investasi di Indonesia," kata Airlangga, seperti dikutip dari keterangan resmi Kementerian Perindustrian yang diterima Mobil123.com.Informasi ini sendiri diterima menteri dari Partai Golongan Karya (Golkar) tersebut dari Park Hong Jae, Executive Vice Presiden PT. Hyundai Motor Company (HMC). Keduanya bertemu di Seoul pada Selasa (25/6/2019) kemarin.“Mereka akan mulai produksi pada 2021, dengan kapasitas 70.000 hingga 250.000 unit per tahun,” tukas Airlangga.Lebih lanjut, merek yang satu grup dengan Kia ini bakal membuat sport utility vehicle (SUV), multi purpose vehicle (MPV), hatchback, serta sedan di pabrik yang baru. Di samping itu, Hyundai nantinya merakit pula mobil listrik di Indonesia. Sayang, model-model bermesin konvensional maupun yang berbahan bakar alternatif tidak dijelaskan.Pabrik ini, selain ditujukan bagi pasar domestik, juga dijadikan sebagai basis produksi ekspor. Sejauh ini, ada dua target ekspor yang sudah dibeberkan.Selain menyasar pasar Asia Tenggara, mobil-mobil Hyundai buatan Indonesia pun nantinya dikapalkan ke Australia.“Targetnya, sebanyak 47 persen produksi untuk pasar domestik dan 53 persen untuk ekspor,” tandas Airlangga lagi.Rencana Hyundai membuat pabrik di Asia Tenggara terendus sejak Desember 2017. Opsinya adalah Indonesia atau Vietnam, namun akhirnya mereka memilih negara yang disebutkan pertama.Harjanto, Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian, mengatakan Hyundai berkomunikasi dengan pemerintah Indonesia sejak Januari 2018.Salah satu sebab Hyundai, memilih Indonesia, menurutnya, adalah ketersediaan bahan baku baterai mobil listrik.“Indonesia memiliki bahan baku bijih nikel yang bisa digunakan untuk produksi baterai lithium-ion sebagai komponen penting kendaraan listrik,” ungkapnya.Sung Yun Mo, Menteri Perdagangan, Industri dan Energi Korea Selatan menambahkan penguatan kerja sama Indonesia dan Korea Selatan meliputi banyak sektor industri. Tidak hanya sektor industri baja dan kimia, tetapi juga akan menyasar ke sektor industri otomotif. Bahkan, investasi ini dinilai penting karena dapat memperdalam struktur manufaktur dan meningkatkan daya saing industri di Indonesia. “Kerja sama otomotif juga membuka kesempatan untuk penyedia komponen, dengan kebutuhan komponen kendaraan yang cukup banyak, ini bisa memperkuat juga IKM di Indonesia. Kerja sama ini sangat berarti, karena akan meningkatkan daya saing, dan berkontribusi terhadap ekosistem industri yang lebih sehat,” paparnya. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait pabrik Hyundai di Indonesia rencana pabrik Hyundai di Indonesia Hyundai Hyundai Indonesia pabrik Hyundai
Hyundai Ungkap Strategi di Indonesia, Termasuk Rencana 100 Dealer pada 2021 Berita Otomotif 27 November 2019
Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ...
Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ...
Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ...
Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ...