Harga BBM Naik, Shell Berlomba Berikan Layanan Lebih Baik

JAKARTA - Pemerintah telah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi (Premium dari Rp 6.500 menjadi Rp 8.500 per liter dan Solar dari Rp 5.500 menjadi Rp 7.500 per liter). Kenaikan membuat masyarakat panik.

Saat ini, harga Pertamax Rp 10.200 per liter, sehingga selisih dengan Premium Rp 1.700 per liter. Bukan tidak mungkin sebagian pengguna mobil beralih menggunakan BBM Pertamax dengan berbagai alasan.

Namun di balik kenaikan harga BBM subsidi ada distributor BBM yang merasa diuntungkan. Sebut saja Shell. Jika dilihat harga jual Pertamax dengan Shell Super tidak ada disparitas (perbedaan). Tidak ada perbedaan ini lagi-lagi tidak memungkin membuat konsumen memilih menggunakan Shell Super dengan alasan tertentu. Bagaimana tanggapan Shell Indonesia.

"Jujur saya tidak bisa berkomentar dengan masalah kenaikan BBM apalagi dibandingkan dengan Shell. Yang penting kami ingin melayani konsumen lebih baik lagi," kata Julio Manuputty, Country Manager Retail Shell Indonesia kepada Mobil123 dalam acara peluncuran Shell ClubSmart di hotel Darmawangsa, Jakarta, Rabu (19/11/2014).

Sementara itu komunitas mobil Mercedes-Benz yang ditemui Mobil123 di lokasi yang sama menjelaskan, kenaikan harga BBM subsidi bisa jadi membuat sebagian masyarakat beralih ke BBM Shell.

"Tapi sepertinya tidak banyak, karena masyarakat tahu kualitas BBM Pertamina juga baik," ucap pria yang namanya tidak ingin disebutkan.

Dengan demikian, lanjutnya dengan harga baru BBM subsidi, kompetisi antara Pertamina dan Shell akan semakin terlihat. Tinggal bagaimana masing-masing perusahaan memberikan pelayanan terbaik. [Ikh/Idr]

Temukan Mobil Baru dan Mobil Bekas di sini

Bergabunglah di Facebook dan Twitter Mobil123.com