Beranda Berita Berita Otomotif Daihatsu Ogah Tebar Promo Penjualan di Masa Pandemi Corona karena Percuma Daihatsu Ogah Tebar Promo Penjualan di Masa Pandemi Corona karena Percuma Berita Otomotif Insan Akbar | 14 April 2020 06:27 JAKARTA – Daihatsu mengaku tak mau jor-joran menebar program promosi penjualan, ketika pasar mobil sedang menurun gara-gara pandemi virus Corona (Covid-19). Hal tersebut dinilai percuma dan mereka lebih memilih strategi lain.Seperti diberitakan sebelumnya, penjualan mobil Indonesia pada Maret 2020 turun sekitar 22 persen jika dibandingkan sebulan sebelumnya karena pandemi virus Corona. Target penjualan mobil tahun ini pun sudah direvisi menjadi hanya 600 ribu unit atau turun 40 persen jika dibandingkan capaian 2019.Biasanya, di masa-masa sulit, program promosi penjualan menjadi senjata. Namun, Daihatsu tak mau melakukannya di masa pandemi ini.“Kami tak mau jor-joran lakukan aktivasi atau program promosi penjualan karena percuma. Di kondisi darurat seperti ini, orang-orang lebih memprioritaskan kesehatan,” ucap Amelia Tjandra selaku Corporate Planning and Communication Director PT. Astra Daihatsu Motor (AM) dalam konferensi video beberapa waktu lalu. Artikel terkait Daihatsu Tunggu Gambar Desain Ventilator Pasien Corona dari Pemerintah Berita Otomotif 06 April 2020 Penjualan Daihatsu Turun 52 Persen pada Bulan Kedua Pandemi Corona Berita Otomotif 14 May 2020 Harga Daihatsu April 2020 Naik, tapi Bukan Karena Kurs atau Corona Berita Otomotif 07 April 2020 Meski begitu, Daihatsu tetap putar otak mencari solusi dari situasi serba sulit sekarang ini. Cara lain akhirnya mereka tempuh.Pertama adalah memfokuskan diri pada promosi dan penjualan secara digital, antara lain melalui aplikasi smartphone Daihatsu. Semua proses bisa dilakukan secara digital memanfaatkan rantai bisnis Grup Astra yang juga sudah siap, termasuk juga aplikasi kredit dan pembayarannya. Tatap muka tetap terjadi sekali yaitu saat proses penyerahan unit.Strategi lain adalah fokus ke area luar Pulau Jawa. Pulau – pulau tersebut, menurut Amelia, belum terlalu terdampak oleh pandemi virus Corona.“Virus Corona, kan, banyak di Jakarta dan di Pulau Jawa. Di luar itu, ekonomi belum terlalu terpengaruh. Kami fokus pada daerah-daerah yang belum terlalu terpengaruh itu. Untuk di Jakarta, yang kami lakukan adalah tinggal melakukan follow up, mereka mau atau tidak (membeli mobil),” papar dia.Amelia mengklaim penurunan penjualan Daihatsu pada Maret kemarin mencapai 20 persen jika dikomparasikan dengan sebulan sebelumnya. Penurunan transaksi jual – beli merek asal Jepang tersebut, karena itu, masih di bawah penurunan pasar mobil nasional.Dia menegaskan target Daihatsu pada 2020 tetaplah meraih 17 persen dari pasar roda empat Indonesia. Hanya saja, karena ada revisi volume penjualan pasar mobil Tanah Air sebanyak 40 persen, Daihatsu pun merevisinya sebesar itu. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait covid-19 pandemi virus corona virus corona Daihatsu Daihatsu Indonesia pandemi pandemi Covid-19 Cetak Berita Utama Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ... Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ... Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ... Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ... Komentar
Daihatsu Ogah Tebar Promo Penjualan di Masa Pandemi Corona karena Percuma Berita Otomotif Insan Akbar | 14 April 2020 06:27 JAKARTA – Daihatsu mengaku tak mau jor-joran menebar program promosi penjualan, ketika pasar mobil sedang menurun gara-gara pandemi virus Corona (Covid-19). Hal tersebut dinilai percuma dan mereka lebih memilih strategi lain.Seperti diberitakan sebelumnya, penjualan mobil Indonesia pada Maret 2020 turun sekitar 22 persen jika dibandingkan sebulan sebelumnya karena pandemi virus Corona. Target penjualan mobil tahun ini pun sudah direvisi menjadi hanya 600 ribu unit atau turun 40 persen jika dibandingkan capaian 2019.Biasanya, di masa-masa sulit, program promosi penjualan menjadi senjata. Namun, Daihatsu tak mau melakukannya di masa pandemi ini.“Kami tak mau jor-joran lakukan aktivasi atau program promosi penjualan karena percuma. Di kondisi darurat seperti ini, orang-orang lebih memprioritaskan kesehatan,” ucap Amelia Tjandra selaku Corporate Planning and Communication Director PT. Astra Daihatsu Motor (AM) dalam konferensi video beberapa waktu lalu. Artikel terkait Daihatsu Tunggu Gambar Desain Ventilator Pasien Corona dari Pemerintah Berita Otomotif 06 April 2020 Penjualan Daihatsu Turun 52 Persen pada Bulan Kedua Pandemi Corona Berita Otomotif 14 May 2020 Harga Daihatsu April 2020 Naik, tapi Bukan Karena Kurs atau Corona Berita Otomotif 07 April 2020 Meski begitu, Daihatsu tetap putar otak mencari solusi dari situasi serba sulit sekarang ini. Cara lain akhirnya mereka tempuh.Pertama adalah memfokuskan diri pada promosi dan penjualan secara digital, antara lain melalui aplikasi smartphone Daihatsu. Semua proses bisa dilakukan secara digital memanfaatkan rantai bisnis Grup Astra yang juga sudah siap, termasuk juga aplikasi kredit dan pembayarannya. Tatap muka tetap terjadi sekali yaitu saat proses penyerahan unit.Strategi lain adalah fokus ke area luar Pulau Jawa. Pulau – pulau tersebut, menurut Amelia, belum terlalu terdampak oleh pandemi virus Corona.“Virus Corona, kan, banyak di Jakarta dan di Pulau Jawa. Di luar itu, ekonomi belum terlalu terpengaruh. Kami fokus pada daerah-daerah yang belum terlalu terpengaruh itu. Untuk di Jakarta, yang kami lakukan adalah tinggal melakukan follow up, mereka mau atau tidak (membeli mobil),” papar dia.Amelia mengklaim penurunan penjualan Daihatsu pada Maret kemarin mencapai 20 persen jika dikomparasikan dengan sebulan sebelumnya. Penurunan transaksi jual – beli merek asal Jepang tersebut, karena itu, masih di bawah penurunan pasar mobil nasional.Dia menegaskan target Daihatsu pada 2020 tetaplah meraih 17 persen dari pasar roda empat Indonesia. Hanya saja, karena ada revisi volume penjualan pasar mobil Tanah Air sebanyak 40 persen, Daihatsu pun merevisinya sebesar itu. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait covid-19 pandemi virus corona virus corona Daihatsu Daihatsu Indonesia pandemi pandemi Covid-19
Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ...
Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ...
Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ...
Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ...