All-New Kia Sedona Belum Bisa Ulang Sukses Pendahulunya

JAKARTA - Dilengkapi dengan konsep produk menarik, all-New Kia Sedona masih belum bisa curi perhatian konsumen Tanah Air di kelas premium MPV.

Sejak kembali dijual di Indonesia pada Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016, Kia Sedona seperti tidak bisa mengulangi kembali kisah manis pendahulunya di era awal 2000-an.

Seperti kita ketahui, MPV Premium asal korea Kia Sedona pernah mengecap manisnya penjualan di Indonesia. Di masa itu, model yang juga akrab di telinga dengan sebutan Grand Carnival ini cukup populer di Tanah Air.

Namun setelah absen beberapa saat dan kembali dijual tahun lalu, all-new Kia Sedona seperti tak mampu mengulang nostalia khususnya dalam menggoda konsumen MPV premium. Praktis keberadaannya sangat jarang di jalan-jalan di Indonesia, bak tenggelam jauh berada di bawah bayang-bayang Toyota Alphard yang menjadi primadona di kelasnya juga Nissan Elgrand atau mungkin Hyundai H-1.

Secara produk, all-new Kia Sedona sendiri hadir dengan konsep yang tak kalah menarik dibandingkan kompetitornya. Dari sisi tampilan tampak elegan dengan dimensi yang proporsional.

Salah satu yang menarik dari MPV Premium ini adalah interiornya dengan ruang lapang. Memiliki komposisi 3 baris dapat menampung hingga 11 orang penumpang dengan nyaman. 

Tak hanya itu, kenyamanan penumpang juga ditunjang oleh fitur hiburan memadai. Kia menyematkan audio system high end lansiran Infinity yang bisa diatur lewat layar-sentuh LCD 4.3″ TFT USB dengan diperkuat 4 spekear dan 2 tweeter.

All-new Kia Sedona yang melakukan debut dunia pada New York Auto Show 2014 ini juga diperkuat dengan mesin tangguh. Dengan konvigurasi V-6 kapasitas 3.3-liter, mesin ini memiliki tenaga 269 Hp pada 6.400 rpm dan torsi 318 Nm di putaran 5.200 rpm.

Konsumen disuguhkan dengan tiga pilihan varian untuk all-new Kia Sedona. Tawaran harganya pun menarik, untuk kelas MPV berada di antara Toyota Innova dan Alphard, mulai dari Grand Sedona dijual Rp 426 juta, Grand Sedona Platinum Rp 460 juta serta Grand Sedona Ultimate Rp 482 juta.

Kia melansir data penjualan all-New Kia Sedona pada GIIAS 2017 mencapai 58 unit. Ini artinya terdapat peningkatan jika dibandingkan GIIAS 2016 yang hanya terpesan 32 unit saja. 

Lalu salah di mana? Apa yang membuat all-new Kia Sedona gagal mengulang kisah masa lalu paling tidak memiliki angka penjualan yang berarti? Apa karena KMI belakangan bak mati suri tidak memiliki aktivitas atau program penjualan menarik?. Tunggu berita selanjutnya.

Baca juga : 32 Unit Kia Grand Sedona Laku di GIIAS 2016

[Ari]