Beranda Berita Berita Otomotif Penjualan Mobil 2018 Naik, Mobil Murah LCGC Malah Lesu Penjualan Mobil 2018 Naik, Mobil Murah LCGC Malah Lesu Berita Otomotif Insan Akbar | 22 January 2019 17:41 JAKARTA – Sebanyak 1,15 juta mobil terjual sepanjang 2018, sedikit di atas ekspektasi awal. Di sektor kendaraan penumpang, segmen mobil murah low cost green car (LCGC) lesu penjualannya.Data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan bahwa 1.151.291 unit terdistribusikan selama Januari – Desember 2018. Volume tersebut tumbuh 6,67 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama setahun sebelumnya (year on year).Jumlah tersebut di atas target awal Gaikindo. Diwawancarai pada Selasa (22/1/2019), Yohannes Nangoi, Ketua Umum Gaikindo, menjelaskan target awal sebenarnya hanya tumbuh 2 – 3 persen menjadi 1,1 juta unit.Untuk penjualan retail, performa pasar adalah 1.152.641 unit, naik 8 persen dari 2017 yang sebanyak 1.067.396 unit. Gaikindo dari tahun ke tahun selalu mengumumkan target wholesales, bukan retail. Artikel terkait Syarat Efisiensi BBM Minimal LCGC Bakal Ditingkatkan jadi 23 Km/l Berita Otomotif 09 August 2018 Traktor Ini Siap Adu Cepat Lawan Agya dan Ayla Berita Otomotif 26 June 2019 Wuling Belum Mau Masuk ke Segmen LCGC Berita Otomotif 23 August 2018 2018 sendiri diwarnai banyak tantangan. Di antaranya adalah depresiasi kurs rupiah terhadap dollar AS yang menyebabkan kenaikan harga mobil, kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia berkali-kali, serta kredit yang relatif ketat.Nangoi menjelaskan pertumbuhan pasar di atas harapan terjadi karena dorongan dari sektor kendaraan komersial. Pertumbuhan penjualan segmen ini paling besar.Menurut Nangoi, ini terjadi berkat pertumbuhan ekonomi yang masih bagus. Harga-harga komoditas juga sedikit membaik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.“Walaupun harga kelapa sawit turun lagi, harga batu bara masih bagus sehingga ada geliat di pertambangan. Kita juga tak boleh lupakan bahwa pertambangan bukan hanya dari batu bara tapi juga dari nikel, kobalt, dan lain-lain dan ini juga jalan. Tentunya juga pembangunan atau konstruksi yang dilakukan pemerintah seperti jalan tol, pelabuhan, bandara juga memicu pertumbuhan kendaraan komersial,” papar dia kepada Mobil123.com via sambungan telepon.Jika melihat data wholesales Gaikindo, segmen kendaraan komersial, mulai dari pick up kecil hingga truk dan bus, tumbuh 17,77 persen year on year dari 234.891 unit menjadi 276.631 unit. Pangsa pasarnya membesar dari 21,8 persen menjadi 24 persen.LCGC TurunSecara umum, pasar kendaraan penumpang masih naik tipis 3,82 persen. Jika di 2017 ada 842.474 unit mobil penumpang baru di pasar, pada 2018 jumlahnya adalah 874.660 unit.Nangoi menjelaskan pasar kendaraan komersial paling dipengaruhi tantangan-tantangan kurs, suku bunga, dan kredit.“Kredit sebenarnya sudah tak terlalu ketat lagi. Tapi bunga mulai naik tahun lalu kemudian kurs dollar yang menguat terus juga pengaruh. Pada akhir tahun juga mulai panas memasuki tahun politik (di 2019),” paparnya.Ia mengaku tidak terlalu ingat komposisi per segmen di pasar kendaraan penumpang. Namun, segmen multi purpose vehicle (MPV) diakui relatif stagnan, sedangkan sport utility vehicle (SUV) tumbuh.Adapun segmen LCGC memperlihatkan penurunan 1,75 persen year on year dari 234.554 unit menjadi 230.444 unit. Pangsa pasarnya tergerus dari 22 persen menjadi 20 persen. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait penjualan mobil 2018 1 Low Cost Green Car Penjualan Mobil 2018 Penjualan Mobil Indonesia penjualan mobil di Indonesia 15 juta LCGC Cetak Berita Utama 2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ... Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ... Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ... Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Komentar
Penjualan Mobil 2018 Naik, Mobil Murah LCGC Malah Lesu Berita Otomotif Insan Akbar | 22 January 2019 17:41 JAKARTA – Sebanyak 1,15 juta mobil terjual sepanjang 2018, sedikit di atas ekspektasi awal. Di sektor kendaraan penumpang, segmen mobil murah low cost green car (LCGC) lesu penjualannya.Data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan bahwa 1.151.291 unit terdistribusikan selama Januari – Desember 2018. Volume tersebut tumbuh 6,67 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama setahun sebelumnya (year on year).Jumlah tersebut di atas target awal Gaikindo. Diwawancarai pada Selasa (22/1/2019), Yohannes Nangoi, Ketua Umum Gaikindo, menjelaskan target awal sebenarnya hanya tumbuh 2 – 3 persen menjadi 1,1 juta unit.Untuk penjualan retail, performa pasar adalah 1.152.641 unit, naik 8 persen dari 2017 yang sebanyak 1.067.396 unit. Gaikindo dari tahun ke tahun selalu mengumumkan target wholesales, bukan retail. Artikel terkait Syarat Efisiensi BBM Minimal LCGC Bakal Ditingkatkan jadi 23 Km/l Berita Otomotif 09 August 2018 Traktor Ini Siap Adu Cepat Lawan Agya dan Ayla Berita Otomotif 26 June 2019 Wuling Belum Mau Masuk ke Segmen LCGC Berita Otomotif 23 August 2018 2018 sendiri diwarnai banyak tantangan. Di antaranya adalah depresiasi kurs rupiah terhadap dollar AS yang menyebabkan kenaikan harga mobil, kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia berkali-kali, serta kredit yang relatif ketat.Nangoi menjelaskan pertumbuhan pasar di atas harapan terjadi karena dorongan dari sektor kendaraan komersial. Pertumbuhan penjualan segmen ini paling besar.Menurut Nangoi, ini terjadi berkat pertumbuhan ekonomi yang masih bagus. Harga-harga komoditas juga sedikit membaik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.“Walaupun harga kelapa sawit turun lagi, harga batu bara masih bagus sehingga ada geliat di pertambangan. Kita juga tak boleh lupakan bahwa pertambangan bukan hanya dari batu bara tapi juga dari nikel, kobalt, dan lain-lain dan ini juga jalan. Tentunya juga pembangunan atau konstruksi yang dilakukan pemerintah seperti jalan tol, pelabuhan, bandara juga memicu pertumbuhan kendaraan komersial,” papar dia kepada Mobil123.com via sambungan telepon.Jika melihat data wholesales Gaikindo, segmen kendaraan komersial, mulai dari pick up kecil hingga truk dan bus, tumbuh 17,77 persen year on year dari 234.891 unit menjadi 276.631 unit. Pangsa pasarnya membesar dari 21,8 persen menjadi 24 persen.LCGC TurunSecara umum, pasar kendaraan penumpang masih naik tipis 3,82 persen. Jika di 2017 ada 842.474 unit mobil penumpang baru di pasar, pada 2018 jumlahnya adalah 874.660 unit.Nangoi menjelaskan pasar kendaraan komersial paling dipengaruhi tantangan-tantangan kurs, suku bunga, dan kredit.“Kredit sebenarnya sudah tak terlalu ketat lagi. Tapi bunga mulai naik tahun lalu kemudian kurs dollar yang menguat terus juga pengaruh. Pada akhir tahun juga mulai panas memasuki tahun politik (di 2019),” paparnya.Ia mengaku tidak terlalu ingat komposisi per segmen di pasar kendaraan penumpang. Namun, segmen multi purpose vehicle (MPV) diakui relatif stagnan, sedangkan sport utility vehicle (SUV) tumbuh.Adapun segmen LCGC memperlihatkan penurunan 1,75 persen year on year dari 234.554 unit menjadi 230.444 unit. Pangsa pasarnya tergerus dari 22 persen menjadi 20 persen. [Xan/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait penjualan mobil 2018 1 Low Cost Green Car Penjualan Mobil 2018 Penjualan Mobil Indonesia penjualan mobil di Indonesia 15 juta LCGC
2 Bocah Jago Bawa Motor Picu Permohonan Uji Materi SIM di Bawah 17 Tahun di MK Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Taufik Idharudin, seorang pria asal Solo, Jawa Tengah, mengajukan permohonan uji materi syarat usia minimal mendapatkan Surat Izin ...
Pasar Indonesia lagi Drop, Penjualan 9 dari 10 Merek Mobil Terlaris Turun! Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Pasar mobil Indonesia pada kuartal satu 2024 melemah. Hampir semua merek mobil di daftar 10 besar terlaris turun penjualannya.Penjualan ...
Merek Mobil Listrik China GAC Aion Jadikan Indonesia Basis Produksi Kedua di ASEAN Mobil Listrik Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Merek China GAC Aion dipastikan bakal melakukan perakitan lokal mobil listrik di Indonesia.Pabrik GAC Aion di Indonesia, menurut keterangan ...
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 2 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...