Toyota Prius Awalnya Dianggap Mobil Culun

TOYOTA CITY – Pengguna Toyota Prius generasi pertama sempat di bully oleh masyarakat dengan beberapa sebutan.

Manufaktur asal Jepang tersebut baru saja mengumumkan keberhasilannya dalam memasarkan produk Hybrid ke seluruh dunia. Hingga 31 Januari 2017, Toyota Motor Company telah berhasil memasarkan 10 juta unit di pasar global.

Kesuksesan produk hybrid Toyota sendiri dimulai dari Prius. Kendaraan yang diklaim ramah lingkungan tersebut terus tumbuh hingga populer hingga saat ini. Namun dibalik kesuksesan mobil hybrid pertama Toyota tersebut, ternyata memiliki cerita unik.

“Ketika pertama kali kami meluncurkan Prius, Tidak ada yang paham apa itu hybrid. Mereka yang mengendarai mobil tersebut sering di-bully dengan sebutan culun dan lainnya. Kini teknologi hybrid telah populer dan Prius telah meraih kesuksesannya,” ujar Takeshi Uchiyamada, Chairman of the Board Director Toyota dan dikenal sebagai bapak Prius.

Kendaraan ramah lingkungan yang berbasis bahan bakar terbarukan semakin ramai dipasaran. Isu pemanasan global yang disebabkan emisi gas buang menjadi poin utama perkembangan mobil jenis ini.

Dimulai dari Prius, Toyota saat ini telah mempunyai 34 model kendaraan hybrid. Mereka juga mengklaim bahwa telah memasarkan kendaraan masa depan tersebut ke 90 negara di dunia. Pabrikan mobil ini juga mencanangkan pada 2050 kendaraan yang diproduksi mendekati nol emisi demi lingkungan yang lebih baik.

Penjualan mobil hybrid Toyota sendiri masih didominasi di Jepang. Sementara peringkat kedua terbanyak ditempati negara-negara di benua Eropa. Sementara posisi ketiga dihuni Amerika Utara yang banyak menggunakan mobil hybrid. [Dew/Ari]

Temukan mobil idaman di Mobil123        
Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter