Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

Tim Mahasiswa Universitas Brawijaya Ukir Prestasi Internasional

Berita Otomotif

Tim Mahasiswa Universitas Brawijaya Ukir Prestasi Internasional

 

JAKARTA – Indonesia kembali mengukir prestasi di dunia internasional. Kali ini Tim Apatte62 dari Universitas Brawijaya berhasil menjuarai kompetisi Spirit of Shell Eco-marathon Virtual Off-Track Award 2020 untuk wilayah Asia.

Tim Apatte26 beranggotakan Muhammad Alfian Ambong, Rayhan Nabil, Aulia Rahma Dieny, Rafif, Ezrha Pragiwaka, Devin Anindya Satyatama, Muhammad Reza Baramardhika, Calvin Fajar, Dwiagni Putra, Miftah Solahuddin, Fahri Fauzan, dan Dr. Eng. Ir. Denny Widhiyanuriyawan, ST., MT sebagai dosen pembimbing.

Kompetisi tersebut diikuti oleh tim-tim dari Brunei Darussalam, China, Mesir, India, Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Singapura. Kompetisi global yang diadakan dalam format baru di tengah pandemi ini berlangsung dari Agustus hingga akhir September 2020, dan diikuti oleh peserta dari berbagai negara di benua Asia, Amerika, dan Eropa.

Spirit of Shell Ecomarathon merupakan sebuah penghargaan khusus yang dianugerahkan Royal Dutch Shell kepada tim-tim mahasiswa yang selama masa pandemi ini telah menunjukkan ketekunan, kepedulian, empati dan inovasi. Semangat dan minat yang besar terhadap STEM (Sains, Teknologi, Teknik dan Matematika) ditunjukkan oleh tim-tim mahasiswa peserta Shell Eco-marathon dengan wujud karya dan kontribusi mereka terhadap lingkungan sekitarnya.

Rhea Sianipar, VP External Relations, Shell Indonesia, menyatakan turut bangga atas prestasi semua tim dari Indonesia yang berhasil masuk ke tahapan final dari kompetisi Spirit of SEM. “Kemenangan Tim Apatte62 yang akhirnya keluar menjadi juara merupakan suatu bukti bahwa generasi muda Indonesia tak pernah berhenti berkarya dan berprestasi. Bahkan di situasi pandemi seperti saat inipun, anak-anak muda Indonesia mampu mencetak prestasi dunia yang mengharumkan nama Indonesia.” 

Tim Apatte62 memukau para juri dalam empat aspek penting yang menjadi kriteria, yaitu ketekunan, kepedulian, empati, dan inovasi yang mereka tunjukkan dalam kompetisi. Kreativitas Apatte62 dalam menerapkan sains, teknologi, teknik dan matematika untuk merespon pandemi COVID-19 memberikan kesan kepada para juri. Tim ini dinilai berhasil menunjukkan bagaimana kolaborasi dapat menghasilkan sebuah karya yang luar biasa, seperti yang disampaikan pimpinan eksekutif Shell yang mewakili panel juri untuk Asia. 

Dalam kompetisi virtual ini, video karya tim Apatte62 berhasil menceritakan kisah perjalanan mereka dalam mengembangkan robot desinfeksi berteknologi sinar UV untuk sterilisasi ruangan untuk pencegahan penyebaran virus penyebab COVID-19. Teknologi mereka tersebut dinilai sukses dalam memanfaatkan ilmu pengetahuan yang menawarkan solusi inovatif dalam menghadapi tantangan pandemi di seluruh dunia. Terlebih lagi, tim Apatte62 terus menyempurnakan teknologi robot tersebut demi mewujudkan aspirasi mereka untuk memproduksi karya tersebut secara massal agar manfaatnya dapat dirasakan di seluruh nusantara.

Shell Eco-marathon adalah kompetisi global tahunan bagi para pelajar dan mahasiswa yang menguji gagasan inovatif mereka untuk menjawab isu-isu efisiensi energi hari ini dan masa depan. [Idr]



Indra Prabowo

Indra Prabowo

Managing Editor

Berkarir sebagai seorang wartawan sejak 2002. Pada 2003, penulis menjadi jurnalis di bidang otomotif. Awal karirnya sendiri adalah seorang wiraniaga pada salah satu dealer brand mobil ternama di Indonesia.


Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang