Beranda Berita Berita Otomotif Suzuki Andalkan Aplikasi Tangani Lonjakan Konsumen Suzuki Andalkan Aplikasi Tangani Lonjakan Konsumen Berita Otomotif Denny Basudewa | 10 July 2020 09:17 JAKARTA – PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) fokus untuk memberikan layanan purna jual prima pada saat pandemi.Pandemi membuat masyarakat tidak dapat beraktivitas seperti biasanya. Namun saat Pemerintah melonggarkan aturan pembatasan atau biasa disebut PSBB Transisi, kondisi jalanan kembali normal. Hal ini ternyata membuat permintaan masyarakat untuk melakukan perawatan berkala meningkat drastis. Artikel terkait Motor Legendaris Suzuki Tampil di Indonesia Motorcycle History Berita Otomotif 20 July 2017 Lebih dari 1.500 Biker Ramaikan Touring Suzuki Bersatu Berita Otomotif 05 December 2017 Suzuki Buka Outlet di Kenjeran Berita Otomotif 30 May 2023 Sektor after sales atau purna jual menjadi tulang punggung penjualan SIS di masa PSBB Transisi. Suzuki sendiri dikatakan mengalami kewalahan dalam menghadirkan beberapa kompenen yang dibutuhkan konsumen.“Memang cukup banyak dealer kami yang tutup sehingga kami mengusahakan spare parts dengan berbagai cara, agar konsumen kami (khususnya roda 2) bisa mendapatkan spare parts dengan mudah,” ucap Christina Yuwantie, Spareparts Department Head PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) pada sesi konferensi pers bersama FORWOT, Rabu, 8 Juli 2020.Suzuki menyatakan memanfaatkan teknologi digital untuk bisa menanggulangi kelangkaan spare parts di masa pandemi. Aplikasi My Suzuki yang telah diluncurkan jauh sebelum masa pandemi dikatakan menjadi salah satu solusi dari permasalahan tersebut.Lebih jauh, SIM menjamin ketersediaan spare parts unit sepedamotor yang telah stop produksi. Brand asal Jepang ini juga memaksimalkan setiap dealer untuk bisa lebih melayani konsumen, khususnya di masa pandemi yang mengalami kenaikan.“Kami melakukan review agar dealer wajib menyediakan stok komponen hingga 100 item. Setiap kompenen yang banyak dicari oleh konsumen inilah yang kami perbanyak stoknya. Kami juga tidak membatasi usia kendaraan dalam pembelian spare parts. Kecuali kendaraan tersebut telah discontinue, maka kami wajib menyediakan setidaknya sampai 10 tahun batasannya,” jelasnya kemudian.Aplikasi My Suzuki saat ini hanya bisa dimanfaatkan oleh para pemilik motor Suzuki. Namun dikatakan bahwa ke depannya aplikasi ini akan dikembangkan untuk kendaraan roda empat berlogo S. [Dew/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Suzuki 2W My Suzuki Suzuki Indomobil Sales Suzuki Indomobil Motor Cetak Denny Basudewa Reporter Cowok kelahiran Bogor, Jawa Barat ini gemar mendalami seluk beluk dunia otomotif. Dunia jurnalistik telah menjadi passion hidupnya sehingga ingin terus memberikan informasi seputar otomotif pada masyarakat. Berita Utama Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ... Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ... Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ... Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ... Komentar
Suzuki Andalkan Aplikasi Tangani Lonjakan Konsumen Berita Otomotif Denny Basudewa | 10 July 2020 09:17 JAKARTA – PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) fokus untuk memberikan layanan purna jual prima pada saat pandemi.Pandemi membuat masyarakat tidak dapat beraktivitas seperti biasanya. Namun saat Pemerintah melonggarkan aturan pembatasan atau biasa disebut PSBB Transisi, kondisi jalanan kembali normal. Hal ini ternyata membuat permintaan masyarakat untuk melakukan perawatan berkala meningkat drastis. Artikel terkait Motor Legendaris Suzuki Tampil di Indonesia Motorcycle History Berita Otomotif 20 July 2017 Lebih dari 1.500 Biker Ramaikan Touring Suzuki Bersatu Berita Otomotif 05 December 2017 Suzuki Buka Outlet di Kenjeran Berita Otomotif 30 May 2023 Sektor after sales atau purna jual menjadi tulang punggung penjualan SIS di masa PSBB Transisi. Suzuki sendiri dikatakan mengalami kewalahan dalam menghadirkan beberapa kompenen yang dibutuhkan konsumen.“Memang cukup banyak dealer kami yang tutup sehingga kami mengusahakan spare parts dengan berbagai cara, agar konsumen kami (khususnya roda 2) bisa mendapatkan spare parts dengan mudah,” ucap Christina Yuwantie, Spareparts Department Head PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) pada sesi konferensi pers bersama FORWOT, Rabu, 8 Juli 2020.Suzuki menyatakan memanfaatkan teknologi digital untuk bisa menanggulangi kelangkaan spare parts di masa pandemi. Aplikasi My Suzuki yang telah diluncurkan jauh sebelum masa pandemi dikatakan menjadi salah satu solusi dari permasalahan tersebut.Lebih jauh, SIM menjamin ketersediaan spare parts unit sepedamotor yang telah stop produksi. Brand asal Jepang ini juga memaksimalkan setiap dealer untuk bisa lebih melayani konsumen, khususnya di masa pandemi yang mengalami kenaikan.“Kami melakukan review agar dealer wajib menyediakan stok komponen hingga 100 item. Setiap kompenen yang banyak dicari oleh konsumen inilah yang kami perbanyak stoknya. Kami juga tidak membatasi usia kendaraan dalam pembelian spare parts. Kecuali kendaraan tersebut telah discontinue, maka kami wajib menyediakan setidaknya sampai 10 tahun batasannya,” jelasnya kemudian.Aplikasi My Suzuki saat ini hanya bisa dimanfaatkan oleh para pemilik motor Suzuki. Namun dikatakan bahwa ke depannya aplikasi ini akan dikembangkan untuk kendaraan roda empat berlogo S. [Dew/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Suzuki 2W My Suzuki Suzuki Indomobil Sales Suzuki Indomobil Motor
Banyak Peminat, Honda sangat Mempertimbangkan Jual Step WGN di Indonesia 2025 Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Honda Step WGN e:HEV yang berteknologi hybrid makin berpotensi untuk dipasarkan di Indonesia, setelah survei yang dilakukan oleh sang ...
Toyota Prius PHEV Segera Susul Prius Hybrid, Perkiraan Harga di Indonesia Terungkap Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Perkiraan harga Toyota Prius PHEV di Indonesia sudah diungkap. Sedan ramah lingkungan itu sendiri kemungkinan baru bisa dirilis pada ...
Indonesia Dirasa Tak Cuma Butuh Banyak Mobil Listrik Murni, tapi juga Mobil Hybrid Mobil Listrik Insan Akbar | satu hari yang lalu TANGERANG – Pasar Indonesia dirasa butuh beragam opsi teknologi kendaraan elektrifikasi, mulai dari mobil hybrid sampai mobil listrik murni (battery ...
Hasil Riset Terbaru, Jakarta Dinobatkan sebagai Kota Termacet ke-10 di Dunia! Berita Otomotif Insan Akbar | satu hari yang lalu JAKARTA – Jakarta masuk dalam daftar 10 besar kota termacet di dunia, menurut riset terkini yang dilakukan oleh INRIX.INRIX baru-baru ini merilis ...