Problem Airbag, General Motor Recall 3.64 Juta Mobil

DETROIT - General Motor (GM) baru saja mengumumkan akan melakukan recall besar-besaran khususu untuk pasar Amerika Serikat. Setidaknya 3.64 juta kendaraan dari berbagai model.

Recall dilakukan setelah GM dan National Highway Traffic System Adminitration mendapatkan temuaan yakni permasalahan besar pada airbag. Dalam keadaan tertentu ditemukan bahwa airbag tidak berfungsi saat terjadi tabrakan frontal.

Dalam penelusuran problem berasal dari Sensing and Diagnostic Module yang memiliki fungsi fital yakni memerintahkan airbag dan sabut pengaman pretensioner untuk aktif saat terjadi tabrakan. Dalam beberapa pengujian yang dilakukan, alat ini tidak berfungsi sebagai mestinya.

Dari sini akhirnya diputuskan 2 cara untuk mengatasi problem airbag yang terjadi. Pertama adalah melakukan flashing ulang pada SDM software dan kedua adalah mengganti modul atau perangkat airbag secara keseluruhan.

Masalah sepertinya dengan mudah dapat diselesaikan namun problemnya ini melibatkan begitu banyak kendaraan.

Mobil-mobil yang terdapak meliputi Chevy Corvette, SS, Trax, Spark EV, Buick LaCrosse dan Encore. Dampak ini juga terkena pada kendaraan-kendaraan full size truck di bawah General Motor. Diantaranya adalah Silverado 1500 dan HD, Sierra, Chevy Tahoe, Suburban, GMC Yukon, Yukon XL, Cadillac Escalade serta Escalade ESV.

Menurut General Motor, kendaraan yang terdampat berkisar dari tahun 2014 – 2017. Jadi bukan hanya kendaraan yang telah beredar di pasaran saja karena penggunaan perangkat ini masih dilakukan di jalur produksi.

Seluruh konsumen sudah mendapatkan peringatan dan sosialisasi. Pemilik kendaraan diminta untuk melakukan pemeriksaan ke General Motor atau dapat juga ke NHTSA (National Highway Traffic Safety Administration). [Ari]

Temukan mobil idaman di Mobil123
Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter