Beranda Berita Berita Otomotif Polisi Serang Warga yang Nekad Berkendara Saat Lockdown di India Polisi Serang Warga yang Nekad Berkendara Saat Lockdown di India Berita Otomotif Krisna Arie | 27 March 2020 08:03 NEW DELHI - Kepolisian India ambil langkah-langkah ekstrim untuk tertibkan warga masyarakat yang nekat keluyuran saat lockdown untuk cegah penyebaran virus Corona.India seperti kita ketahui bersama telah melakukan lockdown untuk dapat menekan penyebaran virus Corona. Hal ini telah dilakukan sejak 25 Maret 2020 dan untuk sementara ditetapkan akan berlaku hingga 21 hari ke depan.Bisa dibayangkan tantangan yang harus diemban para petugas keamanan terutama kepolisian untuk dapat mengatur warga dengan jumlah hampir 1.3 miliar jiwa. Langkah-langkah ekstrim terpaksa dilakukan untuk mengatur warga yang masih membandel keluar rumah tanpa alasan jelas. Artikel terkait Wabah Corona Paksa Balap F1 Bahrain Digelar Tanpa Penonton Berita Otomotif 10 March 2020 Darurat Corona, Suplier Suku Cadang Jepang Pindahkan Produksi dari China ke Meksiko Berita Otomotif 17 March 2020 Terapkan Lockdown, Penjualan Mobil di India Nol Berita Otomotif 06 May 2020 Dengan menggunakan tongkat, Polisi setempat akan langsung membubarkan kerumunan dan memperingatkan warga untuk menjaga jarak alias social distancing berikut juga para pengendara sepeda motor. Tak segan-segan, Polisi tak segan untuk menyerang dengan memukul atau menyabet menggunakan tongkat jika ada warga yang masih membandel.Pada Video pertama dapat disaksikan petugas Kepolisian India langsung menyerang pengendara sepedamotor. Sementara para pengguna mobil tampak hanya diperiksa seperti sedang melakukan razia. Kabarnya ada pula polisi dengan menggunakan sepedamotor memukul warga yang sedang berjalan.Di video lainnya terlihat sebuah kendaraan umum roda tiga (Bajaj) diberhentikan dan kemudian dipukuli dengan tongkat. Namun di tempat lain, tampak Polisi hanya memberikan sangsi ringan untuk warga yang masih berkeliaran seperti dihukum push-up.Sebenarnya sama seperti negara yang melakukan lockdown, di India warga masih boleh keluar rumah untuk membeli kebutuhan dan keperluan darurat lainnya. Namun akhirnya warga melakukan protes karena aksi polisi India tampak menyerang secara acak.Kantor berita Associated Press melaporkan polisi di New Delhi, Mumbai serta negara bagian Kerala karena aksi ektrim Polisi. Dan kabarnya sudah ada anggota kepolisan yang ditindak atau diberikan sangsi.Di satu sisi langkah Polisi India yang agresif memang melanggar aturan terutama HAM. Namun di sisi lain, perlakuan tersebut bertujuan untuk dapat benar-benar mendisiplinkan warga yang masih nekat keluyuran tanpa alasan jelas agar risiko penyebaran virus Corona dapat ditekan semaksimal mungkin.Lalu bagaimana dengan di Indonesia ? Apakah cocok diterapkan langkah-langkah tegas dan strategis oleh pihak berwajib agar penyebaran virus Corona tidak makin mengkhawatirkan ?. Nantikan perkembangan selanjutnya. [Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait penyebaran virus corona virus corona polisi india serang warga darurat corona Corona india lockdown pandemik corona lockdown polisi Cetak Krisna Arie Editor Senang semua benda bermesin dan beroda sejak duduk di bangku sekolah dan memulai bekerja di media dengan segmen otomotif sejak tahun 2002. Pria sederhana ini selalu percaya pekerjaan akan lebih sempurna jika didasari dengan passion. Berita Utama Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ... Raffi Ahmad Artis Pertama di Dunia yang Punya Chery Omoda E5 Setir Kanan Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Artis Raffi Ahmad merupakan salah satu pemilik Chery Omoda E5 di Indonesia. Malahan, ia disebut sebagai selebritas pertama di dunia yang ... Resmi Dijual! Harga VinFast VF e34 Rp315 Juta, Sewa Baterai Mulai Rp1,5 Juta Mobil Baru Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – VinFast memulai penjualan mobil listrik pertama mereka di Indonesia yakni VinFast VF e34. Pabrikan otomotif asal Vietnam ini juga ... Merek China BAIC Rakit Mobil di Indonesia Mulai Awal 2025 Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu TANGERANG – Merek China baik sedang bersiap untuk melakukan perakitan mobil secara lokal di Indonesia.BAIC memperkenalkan diri di hadapan media massa ... Komentar
Polisi Serang Warga yang Nekad Berkendara Saat Lockdown di India Berita Otomotif Krisna Arie | 27 March 2020 08:03 NEW DELHI - Kepolisian India ambil langkah-langkah ekstrim untuk tertibkan warga masyarakat yang nekat keluyuran saat lockdown untuk cegah penyebaran virus Corona.India seperti kita ketahui bersama telah melakukan lockdown untuk dapat menekan penyebaran virus Corona. Hal ini telah dilakukan sejak 25 Maret 2020 dan untuk sementara ditetapkan akan berlaku hingga 21 hari ke depan.Bisa dibayangkan tantangan yang harus diemban para petugas keamanan terutama kepolisian untuk dapat mengatur warga dengan jumlah hampir 1.3 miliar jiwa. Langkah-langkah ekstrim terpaksa dilakukan untuk mengatur warga yang masih membandel keluar rumah tanpa alasan jelas. Artikel terkait Wabah Corona Paksa Balap F1 Bahrain Digelar Tanpa Penonton Berita Otomotif 10 March 2020 Darurat Corona, Suplier Suku Cadang Jepang Pindahkan Produksi dari China ke Meksiko Berita Otomotif 17 March 2020 Terapkan Lockdown, Penjualan Mobil di India Nol Berita Otomotif 06 May 2020 Dengan menggunakan tongkat, Polisi setempat akan langsung membubarkan kerumunan dan memperingatkan warga untuk menjaga jarak alias social distancing berikut juga para pengendara sepeda motor. Tak segan-segan, Polisi tak segan untuk menyerang dengan memukul atau menyabet menggunakan tongkat jika ada warga yang masih membandel.Pada Video pertama dapat disaksikan petugas Kepolisian India langsung menyerang pengendara sepedamotor. Sementara para pengguna mobil tampak hanya diperiksa seperti sedang melakukan razia. Kabarnya ada pula polisi dengan menggunakan sepedamotor memukul warga yang sedang berjalan.Di video lainnya terlihat sebuah kendaraan umum roda tiga (Bajaj) diberhentikan dan kemudian dipukuli dengan tongkat. Namun di tempat lain, tampak Polisi hanya memberikan sangsi ringan untuk warga yang masih berkeliaran seperti dihukum push-up.Sebenarnya sama seperti negara yang melakukan lockdown, di India warga masih boleh keluar rumah untuk membeli kebutuhan dan keperluan darurat lainnya. Namun akhirnya warga melakukan protes karena aksi polisi India tampak menyerang secara acak.Kantor berita Associated Press melaporkan polisi di New Delhi, Mumbai serta negara bagian Kerala karena aksi ektrim Polisi. Dan kabarnya sudah ada anggota kepolisan yang ditindak atau diberikan sangsi.Di satu sisi langkah Polisi India yang agresif memang melanggar aturan terutama HAM. Namun di sisi lain, perlakuan tersebut bertujuan untuk dapat benar-benar mendisiplinkan warga yang masih nekat keluyuran tanpa alasan jelas agar risiko penyebaran virus Corona dapat ditekan semaksimal mungkin.Lalu bagaimana dengan di Indonesia ? Apakah cocok diterapkan langkah-langkah tegas dan strategis oleh pihak berwajib agar penyebaran virus Corona tidak makin mengkhawatirkan ?. Nantikan perkembangan selanjutnya. [Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait penyebaran virus corona virus corona polisi india serang warga darurat corona Corona india lockdown pandemik corona lockdown polisi
Darurat Corona, Suplier Suku Cadang Jepang Pindahkan Produksi dari China ke Meksiko Berita Otomotif 17 March 2020
Suzuki Jimny 3 Pintu di Indonesia juga Terkena Recall Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki Jimny 3-door (3 pintu) di Indonesia dipastikan juga terkena recall, seperti di luar negeri.Suzuki, melalui keterangan resmi pada ...
Raffi Ahmad Artis Pertama di Dunia yang Punya Chery Omoda E5 Setir Kanan Mobil Listrik Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – Artis Raffi Ahmad merupakan salah satu pemilik Chery Omoda E5 di Indonesia. Malahan, ia disebut sebagai selebritas pertama di dunia yang ...
Resmi Dijual! Harga VinFast VF e34 Rp315 Juta, Sewa Baterai Mulai Rp1,5 Juta Mobil Baru Insan Akbar | 3 hari yang lalu JAKARTA – VinFast memulai penjualan mobil listrik pertama mereka di Indonesia yakni VinFast VF e34. Pabrikan otomotif asal Vietnam ini juga ...
Merek China BAIC Rakit Mobil di Indonesia Mulai Awal 2025 Berita Otomotif Insan Akbar | 3 hari yang lalu TANGERANG – Merek China baik sedang bersiap untuk melakukan perakitan mobil secara lokal di Indonesia.BAIC memperkenalkan diri di hadapan media massa ...