JAKARTA - Produsen otomotif asal Amerika Serikat, Ford mengajukan paten untuk teknologi pengisian daya baterai kendaraan listrik hands-free pada Agustus 2020. Kini, pengajuan tersebut telah diterbitkan dan masuk ke dalam daftar hak paten.
Melansir Carscoop, Senin (7/3/2022) Kantor Paten Amerika Serikat telah menerbitkan hak paten pada 3 Maret 2022. Daftar hak paten itu termasuk untuk kendaraan Plug-in Hybrid dan listrik murni.
Jenis pengisi daya baterai ini tidak terlalu berbeda dari pengisi daya nirkabel yang umum ditemukan di banyak perangkat seluler. Umumnya, saat mengisi daya jauh lebih lambat daripada menggunakan kabel fisik.
Mungkin itu sebabnya, paten ini difokuskan pada perangkat yang masih menggunakan port pengisian daya dari pabrikan atau pengisi daya konvensional.
Sistem pengisian daya hands-free ini mirip seperti milik Tesla yang sempat ramai diperbincangkan. Namun, belum ada kejelasan pasti tentang teknologi ini.
Untuk teknologi yang Ford kembangkan ini, belum memiliki gagasan yang jelas, tentang seperti apa versi produksinya.
Daftar yang masuk dalam pengajuan paten pengisian daya baterai hands-free dari Ford telah diterbitkan dengan nomor 20220063430.
Nantinya, teknologi tersebut akan membuat pengisian daya baterai sedikit lebih mudah bagi pengemudi. Bahkan saat mobil sedang diparkir di garasi atau di stasiun pengisian daya baterai tanpa perlu keluar mobil atau sedang berjalan sekalipun.
Saat ini Ford, di pabriknya yang berada di Michigan tengah menjalankan program Inductive Vehicle Charging Pilot untuk menguji kemampuan pengisian daya baterai saat mobil berjalan.
Program serupa juga sedang dikerjakan di Indiana.
>>>>> Klik link ini untuk melihat harga mobil baru <<<<<
Berita Utama

Mobil Keluarga Captain Seat Gak Sampai Rp 200 Juta! Review Honda Freed E PSD 2015
Video
All New Honda Civic Type-R Resmi Meluncur di Indonesia, Harga Tembus Rp1,3 Miliar
Mobil Baru
Mobil Listrik Kia EV9 Resmi Debut Global, Mulai Dijual Kuartal Dua 2023
Berita Otomotif