Nissan Terrano Bekas, Harga Termahalnya Setara Mobil LCGC

JAKARTA – Nissan Terrano adalah salah satu SUV bertampang garang yang sempat meramaikan pasar Indonesia. Harga beka Nissan Terrano kini amat murah, mulai dari puluhan juta rupiah hingga Rp 100 jutaan saja seperti mobil-mobil di segmen low cost green car (LCGC).

Model ini pertama kali meluncur di Indonesia pada 1995 dan sempat menjadi SUV favorit, dengan masa keemasan di awal 2000-an. Akan tetapi, penjualan SUV bermesin bensin 2.4-liter tersebut di Tanah Air akhirnya dihentikan pada 2006.

SUV yang juga dikenal dengan nama Nissan Pathfinder itu sendiri masih bisa ditemui di pasar mobil bekas. Di Mobil123.com, per Jumat (11/12/2020) terdapat 51 iklan Nissan Terrano bekas yang bisa Anda pilih.

Tahun produksinya beragam. Unit tertua berasal dari tahun produksi 2000, sedangkan yang termuda datang dari tahun produksi 2006.

Harga Nissan Terrano bekas kini sudah amat murah. Sebagai gambaran saja, unit termurah yang diiklankan di Mobil123.com adalah lansiran 2000 dengan tipe 2.4 SGX bertransmisi manual dengan banderol Rp 50 juta saja.

Unit termahalnya juga amat ‘ramah’ di kantong. Bagaimana tidak, banderol tertingginya di Mobil123.com adalah Rp 125 juta.

Adapun tipenya ialah Nissan Terrano bekas 2003 2.4 Grandroad G1 bertransmisi manual.

Harga tersebut setara dengan LCGC Daihatsu Ayla dan Daihatsu Sigra. Nama pertama per Desember 2020 dijual dengan harga on-the-road (OTR) Jakarta Rp 102,15 – 159,9 juta, sedangkan model kedua Rp 119,5 – 162,25 juta.

Jika dibandingkan dengan dua LCGC Toyota, harga Nissan Terrano bekas malah lebih murah. Harga OTR Jakarta Toyota Agya kini mulai dari Rp 143,8 – 169,29 juta, sementara harga OTR Jakarta Toyota Calya sekarang berkisar Rp 144,55 – 165,85 juta.

Sepak terjang Nissan Terrano di Indonesia sekarang dilanjutkan oleh suksesornya yang bernama Nissan Terra. Model dengan bentuk yang juga mengotak dan berdesain tak kalah macho itu resmi mengaspal di Nusantara sejak 2018.

Tak seperti Nissan Terrano, Nissan Terra mengusung mesin diesel. Sang penerus adu kesaktian dengan nama – nama seperti Toyota Fortuner maupun Mitsubishi Pajero Sport. [Xan/Idr]