Mobil-mobil Jerman Dirundung Masalah di Amerika Serikat

WASHINGTON - Mobil-mobil Jerman (BMW, Volkswagen, Daimler AG) tengah menghadapi masalah airbag (kantung udara) yang diproduksi di pabrik Takata Corp. Pemasok airbag terbesar asal Jepang itu disalahkan karena produk buatan mereka tidak mengembang dengan baik.

Kasus ini mirip dengan kasus mobil-mobil asal Jepang yang ditarik di negara itu hingga jumlahnya mencapai jutaan unit.

Dilansir Reuters, tiga besar produsen mobil asal Jerman tersebut mengatakan mereka harus menarik sebanyak 2,5 juta unit mobil di AS akibat kesalahan fatal inflators airbag Takata. Belum termasuk mobil Audi berjumlah 170.000 unit. Untuk BMW melibatkan model SUV produksi mulai tahun 2006 - 2015.

Recall ini kelanjutan dari kampanye keselamatan kantung udara Takata dimulai pada tahun 2009. 24 juta kendaraan dari berbagai merek di AS telah ditarik dari peredaran agar tidak menimbulkan banyak korban. Catat produksi airbag Takata telah menyebabkan sembilan kematian di AS sejak 2004.

Menteri Transportasi AS Anthony mengatakan penyelidikan NHTSA terkait cacatnya airbag Takata masih terus berlanjut hingga tuntas. Recall airbag besar-besar ini masuk dalam sejarah buruk industri otomotif AS. [Ikh/Idr]