Mitsubishi Tak Ingin Target Penjualan Tahun Ini Meleset

JAKARTA - PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), selaku agen pemegang merek (APM) Mitsubishi di Indonesia mengungkapkan penyesalannya bahwa target penjualan mobil Mitsubishi pada tahun 2015 tidak tercapai.

Kondisi ekonomi Indonesia tahun 2015 yang mengalami perlambatan antara lain disebabkan kenaikan suku bunga dan fluktuasi nilai tukar rupiah menyebabkan penjualan Mitsubishi tak maksimal. Sementara akibat perlambatan ekonomi, kondisi pasar Otomotif nasional turun sebesar 14 persen.

"Secara terbuka saya mengatakan penyesalan, bahwa target 80.000 unit pada 2015 hanya dicapai 77.000-an unit," kata Hisashi Isimaki, Presiden Direktur PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) dalam acara media gathering di Empirica, SCBD, Jakarta, Kamis (24/3/2016).

Kendati demikian, PT KTB tetap berhasil mempertahankan 21 persen pangsa pasar kendaraan penumpang dan 27 persen pangsa pasar untuk kendaraan niaga ringan.

Keberhasilan KTB dalam menjaga pangsa pasar pada situasi sulit tersebut menguatkan komitmen KTB untuk terus berjualan mobil di tahun 2016, meski pasar kendaraan penumpang dan niaga masih dalam kondisi tidak jauh berbeda dengan tahun lalu, terlihat dari pencapaian penjualan Mitsubishi pada dua bulan pertama tahun 2016.

Di tahun 2016, PT KTB optimistis dengan menaikan target penjualan 4 persen dari pencapaian tahun lalu. PT KTB berharap penjualan mobil Mitsubishi tahun ini tidak meleset.

"80.000 unit adalah target penjualan kami tahun ini (fiskal year) yang terbagi atas penjualan kendaran penumpang dan niaga. Kendaraan penumpang 58 ribu unit dan kendaraan penumpang 28 ribu unit," tutup Imam Choeru Cahya, Head of MMC Sales Group KTB. [Ikh/Idr]